ABDUL HAMID MUDJIB HAMID BERSHOLAWAT

Minggu, 28 April 2013

Al-Hamdu Lillahi Robbil 'Alamin(Putraku Tercinta Sudah Hafal NADZOM AL-FIYYAH IBNI MALIK, Mohon do'a dari semuanya semoga bermanfa'at, penuh barokah fi kulli waqtin wa hinin Ilalla Munahiyyah dalam segala multidimensial kehidupannya da fiddin waddun-ya wal-akhiroh, Amiin Ya Robbal 'alamin Wa Ya Arhamar Rohimin Wal Hamdu Lillah Robbil 'Alamin.)





===========
Al-Hamdu Lillahi Robbil 'Alamin Fi Kulli Waqtin Wa Hinin 'Adada Ma Fi Ma Fi Al-Fiyah Ibni Malik Wa 'Adada Ma Fi 'Ilmillah Wa Ma Wasi'ahu 'ilmulloh Wa 'Adada Ma Kholaqolloh:

Putraku tercinta Al-Habib Al-Mahbub (Muhammad Raja Dzi Raja Wa 'Abqory 'Alsya Bin Abdul Hamid Mudjib Hamid Al-Ishaqy 'Azmatkhan Kh) sudah Hafal NADZOM AL-FIYYAH IBNI MALIK, Mohon do'anya dari semuanya, semoga bermanfa'at, penuh barokah fi kulli waqtin wa hinin illala munahiyyah dalam segala multidimensial kehidupannya  fiddin waddun-ya wal-akhiroh, Amiin Ya Robbal 'alamin Wa Ya Arhamar Rohimin Wal Hamdu Lillah Robbil 'Alamin. 

Hal ini saya tulis juga sebagai Tahadduts binni'mah dari ayat ((Wa Amma Bini'mati Robbika Fahaddits>QS. Ad-Dluha : 11>
93:11
But as for the favor of your Lord, report [it].
))
==================

{وأمَّا بنعمةِ ربك فحدِّث} بشكرها وإشاعتها وإظهار آثارها ، يرد ما أفاضه الله تعالى عليه من فنون النعم ، التي من جملتها المعدودة والموعودة ، والنبوة التي آتاه الله تأتي على جميع النِعم ، ويَدخل في النِعم تعلُّم العلم والقرآن ، وفي الحديث عنه صلى الله عليه وسلم : " التحدُّث بالنِعَم شكر " ولذلك كان بعض السلف يقول : لقد أعطاني الله كذا ، ولقد صلَّيتُ البارحة كذا ، وهذا إنما يجوز إذا ذكره على وجه الشكر ، أو ليُقتدى به ، فأمّا على وجه الفخر والرياء فلا يجوز. هـ
.

(“Dan terhadap nikmat Tuhanmu, maka hendaklah kamu menyebut-n
yebutnya” QS. 93:11)
Dengan mensyukurinya, mensiarkannya dan menampakkan hasilnya dengan menjalankan nikmat-nikmat yang telah dianugerahkan Alloh kepadanya, dan tergolong dalam nikmat Alloh adalah belajar ilmu dan al-Quran... ...

Dalam sebuah hadits, Nabi SAW bersabda "Menyebut-menyebut nikmat adalah syukur", oleh karenanya sebagian ulama' Salaf berkata :
"Alloh memberiku begini, kemarin aku telah menjalankan sholat sekian"

Yang demikian itu diperbolehkan bila bertujuan untuk bersyukur atau agar dapat dianut oleh orang lain sedang bila bertujuan riya', sombong dan pamer, maka tidak boleh.
Al-Bahr al-Madiid VIII/489


{وَأَمَّا بِنِعْمَةِ
رَبِّكَ فَحَدِّثْ} أنه يجوز للإنسان أن يفتخر بطاعاته ومحاسن أخلاقه إذا كان يظن أن غيره يقتدي به، فثبت أن مطلق التكاثر ليس بمذموم، بل التكاثر في العلم والطاعة والأخلاق الحميدة، هو المحمود، وهو أصل الخيرات

(“Dan terhadap nikmat Tuhanmu maka hendaklah kamu menyebut-nyebutnya” QS. 93:11)
Sesungguhnya diperbolehkan bagi seseorang menyebut-nyebut kataatannya, kebaikan-kebaikan perilakunya bila ia menduga bahwa orang lain akan meneladaninya, dengan demikian tidak setiap bermegah-megahan itu tercela, bermegah-megahan dibidang ilmu, ketaatan dan perilaku-perilaku yang baik sangat terpuji karena ia adalah sumber dari segala kebaikan...
Tafsiir Fakhr ar-Rozi 32/227

Dalam Tafsiir al-Maraghi lebih diperjelas bahwa menyebut nikmat duniawi dengan memberikannya pada orang lain,...

(وَأَمَّا بِنِعْمَةِ رَبِّكَ فَحَدِّثْ) أي أوسع فى البذل على الفقراء بمالك ، وأفض من نعمه الأخرى على طالبيها ، وليس المراد مجرد ذكر الثروة والإفاضة فى حديثها ، فإن ذلك ليس من كرم الأخلاق فى شىء.

(“Dan terhadap nikmat Tuhanmu maka hendaklah kamu menyebut-nyebutnya” QS. 93:11)
Artinya perbanyak memberi pada orang fakirdengan hartamu, limpahkan nikmat-nikmat ukhrawi pada penuntutnya, bukan yang dimaksud hanya sekedar menyebut-nyebut kekayaan dan anugerah dalam pembicaraannya karena yang demikian bukanlah tergolong suatu akhlak yang mulia.
Tafsiir al-Maraaghi 30/187

{وَأَمَّا بِنِعْمَةِ
رَبِّكَ فَحَدِّثْ} والكتمان كفران النعمة ، وقد ذم الله عز وجل من كتم ما آتاه الله عز وجل وقرنه بالبخل فقال تعالى: {ٱلَّذِينَ يَبْخَلُونَ وَيَأْمُرُونَ ٱلنَّاسَ بِٱلْبُخْلِ وَيَكْتُمُونَ مَآ ءَاتَـﯩـٰهُمُ ٱللَّهُ مِن فَضْلِهِۦۗ} وقال صلى الله عليه وسلم: «إِذَا أَنْعَمَ اللَّهُ عَلَى عَبْدٍ نِعْمَةً أَحَبَّ أَنْ تُرَى نِعْمَتُهُ عَلَيْهِ»، وأعطى رجل بعض الصالحين شيئاً في السر فرفع به يده وقال: هذا من الدنيا والعلانية فيها أفضل والسر في أمور الآخرة أفضل. ولذلك قال بعضهم: إذا أعطيت في الملأ فخذ ثم اردد في السر والشكر فيه محثوث عليه. قال صلى الله عليه وسلم: «مَنْ لَمْ يَشْكُرِ النَّاسَ لَمْ يَشْكُرِ اللَّهَ عَزَّ وَجَلَّ»

(“Dan terhadap nikmat Tuhanmu maka hendaklah kamu menyebut-nyebutnya” QS. 93:11)
Menyembunyikan artinya menkufuri nikmat, Allah sangat mencela orang yang menyembunyikan apa yang telah Allah berikan dan menghubungkannya dengan kata kikir, Allah berfirman :
“ (yaitu) orang-orang yang kikir, dan menyuruh orang lain berbuat kikir dan menyembunyikan karunia Allah yang telah diberikan-Nya kepada mereka.” *QS. 4:37)

Nabi SAW bersabda :
“Saat Alloh memberi nikmat pada seorang hamba, Dia lebih suka bila nikmat tersebut dilihat dari-Nya”.

Sebagian Ulama' Sholihin diberikan sesuatu oleh orang, dia mengangkat tangannya seraya berkata “Yang ini bagian dari duniawi maka menampakkannya lebih utama, sedang menyembunyikan urusan-urusan akhirat lebih utama”.
Karenya sebagian Ulama' berkata “Bila engkau diberikan sesuatu dalam sebuah perkumpulan maka ambillah kemudian kembalikanlah saat dalam kondisi sendirian, dan mensyukurinya sangat dianjurkan”.
==================

Ceritakanlah Nikmat Tuhanmu…!!!!


Dari Abu Hurairah bahwasanya Rasulullah shallallohu ‘alaihi wasallam bersabda, “Sesungguhnya ada tiga orang dari Bani Israil yang belang, botak dan buta. Allah bermaksud untuk menguji mereka, maka Allah mengutus malaikat kepada mereka. Malaikat itu datang kepada si Belang dan bertanya, ‘Apakah sesuatu yang paling engkau inginkan?’ Si Belang menjawab, ‘Saya menginginkan paras yang tampan dan kulit yang bagus serta hilangnya penyakit yang menjadikan orang-orang jijik kepadaku.’
Maka Malaikat itu lantas mengusap si Belang dan seketika hilanglah penyakit yang menjijikkannya itu serta ia di beri paras yang tampan dan kulit yang bagus. Malaikat itu bertanya lagi, ‘Harta apakah yang paling kau senangi?’ Si Belang menjawab, ‘Unta,’ (atau ia mengatakan, ‘Sapi.’ Perawi ragu-ragu antara unta dan sapi, sebab orang yang belang dan botak, satunya minta unta, yang lainnya minta sapi). Kemudian ia diberi unta yang sedang bunting sepuluh bulan, dan malaikat tadi berkata, ‘Semoga Allah memberi berkah dan rahmat atas apa yang kau terima.’
Kemudian Malaikat itu datang kepada Si Botak dan bertanya, ‘Apakah sesuatu yang paling kau inginkan?’ Si Botak menjawab, ‘Rambut yang rapi dan hilangnya penyakit yang menjadikan orang-orang jijik kepadaku ini.’ Malaikat lantas mengusap Si Botak dan seketika hilanglah penyakitnya serta tumbuh rambut yang rapi sebagai gantinya. Malaikat itu bertanya lagi, ‘Harta apakah yang paling kau senangi?’ Si Botak menjawab, ‘Sapi.’ Kemudian ia diberi sapi yang sedang bunting, dan malaikat tadi berkata, ‘Semoga Allah memberi berkah dan rahmat atas apa yang kau terima.’
Kemudian Malaikat itu datang kepada Si Buta dan bertanya, ‘Apakah sesuatu yang paling kau inginkan?’ Si Buta menjawab, ‘Allah mengembalikan penglihatanku sehingga aku dapat melihat orang-orang.’ Malaikat lantas mengusap si Buta dan Allah mengembalikan penglihatannya kepada si Buta. Malaikat itu bertanya lagi, ‘Harta apakah yang paling kau senangi?.’ Si Buta menjawab, ‘Kambing.’ Kemudian ia diberi kambing yang sedang bunting.
Lama kelamaan unta, sapi dan kambing berkembang biak dan unta tersebut memenuhi satu lapangan, begitu pula sapi dan kambing, masing-masing memenuhi satu lapangan.
Pada suatu waktu malaikat datang kepada si Belang dan menyamar sebagai orang yang berpenyakit belang seperti keadaannya semula sambil berkata, ‘Saya adalah seorang miskin dan telah kehabisan bekal di tengah perjalanan ini dan sampai hari ini tidak ada harapanku kecuali kepada Allah azza wajalla kemudian kepadamu. Saya benar-benar meminta pertolongan kepadamu dengan menyebut Dzat yang telah memberi engkau paras yang tampan dan kulit yang halus serta harta kekayaan. Saya meminta kepadamu seekor unta untuk bekal melanjutkan perjalanan saya.’ Si Belang berkata, ‘Hak-hak yang harus saya berikan masih banyak (saya tidak bisa membekali apa-apa).’
Malaikat itu berkata, ‘Kalau tidak salah saya pernah kenal denganmu, bukankah kamu dulu orang yang mempunyai sakit belang dan orang-orang jijik kepadamu, dan bukanlah kamu dulu orang yang miskin lalu Allah memberi rahmat kepadamu?’
Si Belang berkata, ‘Sesungguhnya saya mempunyai harta kekayaan ini dari nenek moyang.’ Malaikat berkata, ‘Jika kamu berdusta maka semoga Allah mengembalikanmu seperti keadaanmu semula.’
Kemudian malaikat itu datang kepada si Botak dengan menyerupai orang yang berpenyakit Botak seperti keadaan si Botak waktu itu, dan berkata seperti apa yang dikatakannya kepada si Belang. Si Botak juga menjawab seperti si Belang; kemudian malaikat itu berkata, ‘Jika kamu berdusta, semoga Allah menjadikan kamu seperti keadaanmu semula.’
Malaikat melanjutkan perjalanannya ke tempat si Buta dengan menyerupai orang yang buta seperti keadaan si Buta waktu itu, dan berkata, ‘Saya adalah seorang miskin, saya telah kehabisan bekal di tengah-tengah perjalanan ini dan tidak ada lagi harapanku kecuali kepada Allah kemudian kepadamu. Saya benar-benar minta pertolongan kepadamu dengan menyebut Dzat yang telah mengembalikan penglihatanmu, yaitu saya meminta satu ekor kambing untuk bekal di dalam melanjutkan perjalanan saya.’
Si Buta menjawab, ‘Saya dulu adalah orang buta kemudian Allah mengembalikan penglihatan saya. Dan dulu miskin, kemudian Allah memberi kekayaan seperti ini. Maka ambillah apa yang kau inginkan. Demi Allah sekarang saya tidak akan memberatkan sesuatu kepadamu yang kau ambil karena Allah.’
Malaikat itu berkata, ‘Peliharalah harta kekayaanmu, sebenarnya kamu hanyalah diuji dan Allah benar-benar ridha terhadap kamu dan Allah telah memurkai kedua kawanmu’.” [1]
Pelajaran Yang Dapat Dipetik:
1. Anjuran untuk berlemah lembut dan memuliakan orang-orang lemah dan miskin, mencukupi kebutuhan mereka, tidak melukai hati mereka dan tidak menghinanya
2. Ujian Allah terhadap hamba-hambaNya, untuk mengetahui di antara para hambaNya yang bersyukur dan kufur nikmat, yang shalih dan bukan shalih.
3. Kewajiban mensyukuri dan menceritakan nikmat dan larangan kufur serta ingkar nikmat.
4. Kemampuan para malaikat dalam merubah bentuk seperti menyamar sebagai manusia dan lainnya
5. Dibolehkan menceritakan peristiwa-peristiwa yang terjadi pada masa lampau dengan maksud untuk mengambil pelajaran dari kisah tersebut bukan untuk ghibah, dan kemungkinan inilah hikmahnya mengapa tidak disebutkan nama-nama para pelaku dalam kisah tersebut.
6. Diperbolehkan seseorang mengucapkan, “Harapanku hanya kepada Allah kemudian kepadamu.” Perkataan seperti ini tidak termasuk syirik (karena memakai Tsumma yang berarti kemudian, bukan Wa yang mengandung arti dan).
7. Banyaknya harta yang diberikan Allah pada seorang hamba tidak menunjukkan bahwa Allah lebih mencintai hamba tersebut, sebab dengan harta itu Allah bermaksud menguji para pemilik harta.
7. Keutamaan bersedekah.
8. Bakhil dan pelit adalah perbuatan yang tercela.

Jumat, 26 April 2013

Hari Ke-3, 75% Verifikasi Administrasi Berkas Bakal Calon Anggota DPRD Kota Pasuruan Rampung

==========

Hari Ke-3, 75% Verifikasi Administrasi Berkas Bakal Calon Anggota DPRD Kota Pasuruan Rampung

Ketua KPU Kota Pasuruan Memeriksa Berkas Ijazah
Masuk hari ke-3 tahap verifikasi administrasi bakal calon anggota DPRD Kota Pasuruan, sekitar 75% proses verifikasi telah dirampungkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pasuruan. Langkah cepat ini dilakukan oleh KPU Kota Pasuruan mengingat bahwa sangat padatnya kegiatan dalam tahapan pemilu 2014 yang juga harus diselesaikan. Apalagi tahapan Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 juga berjalan beriringan yang juga tak kalah urgen tahapan-tahapannya.
Proses verifikasi administrasi bakal calon anggota DPRD Kota Pasuruan dilakukan di Hotel Tretes Raya Pasuruan. Tidak kurang dari 45 orang dikarantina selama dua (2) hari untuk melakukan pemeriksaan berkas lembar demi lembar. Karantina ini dilakukan agar proses verifikasi berjalan dengan cepat, tepat, akurat, cermat, dan memiliki validitas yang bisa dipertanggungjawabkan.
Proses verifikasi dilakukan dalam tiga (3) tahap, pertama adalah pemeriksaan terhadap kelengkapan berkas. Proses ini telah rampung di hari pertama ketika partai politik mendaftarkan bakal calon mereka. Tahap kedua adalah pemeriksaan terhadap kesesuaian berkas sekaligus memberikan keterangan dan penjelasan kekurangan berkas dalam form kesesuaian berkas. Form ini nantinya akan menjadi lampiran dan satu bagian dari Form Berita Acara Hasil Kelengkapan Administrasi Bakal Calon Anggota DPRD Kota Pasuruan. Tahap terakhir adalah pembuatan Berita Berita Acara Hasil Kelengkapan Administrasi Bakal Calon Anggota DPRD Kota Pasuruan sesuai dengan formulir Model BA 12 dalam lampiran Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 07 tahun 2013 sebagaimana diubah dengan PKPU Nomor 13 tahun 2013.
Proses Verifikasi Berkas
Proses verifikasi dilakukan sesaat setelah pelaksanaan Bimbingan Teknis Verifikasi Administrasi Kelengkapan Berkas Calon Anggota DPRD Kota Pasuruan yang diselenggarakan oleh KPU Kota Pasuruan di tempat yang sama. Bimbingan Teknis Verifikasi Administrasi Kelengkapan Berkas Calon Anggota DPRD Kota Pasuruan dilakukan agar dalam pelaksanaan verifikasi, tim verifikasi yang terbagi dalam 5 team work mampu memahami proses dan keabsahan berkas sesuai dengan aturan perundangan. Beberapa hal krusial yang mendapat perhatian adalah keabsahan legalisir ijazah, surat keterangan sehat jasmani dan rohani, surat keterangan bebas narkoba, dan beberapa hal lain.

Hari Terakhir, 8 Partai Politik Menyerahkan Berkas Pencalonan DPRD Kota Pasuruan

==========

Hari Terakhir, 8 Partai Politik Menyerahkan Berkas Pencalonan

Hari terakhir masa pendaftaran, Senin (22/04/2013). Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pasuruan penuh sesak oleh delapan (8) pengurus partai politik beserta para simpatisannya. Diawali oleh Partai NasDem (10.00 WIB), Partai Demokrat (13.30 WIB), Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (13.40 WIB), Partai Amanat Nasional (13.50 WIB), Partai Bulan Bintang (14.00 WIB), Partai Kebangkitan bangsa (14.00 WIB), Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (14.32 WIB), dan yang terakhir adalah Partai Persatuan Pembangunan (15.48 WIB).
Hampir seluruh staf sekretariat dikerahkan untuk memeriksa kelengkapan berkas dan memberikan tanda terima kepada partai politik. Seluruh rangkaian proses pemberian tanda terima dan cek list kelengkapan berkas selesai hingga pukul 01.30 dini hari, Senin (23/04/2013).
Partai NasDem
Iring-iringan Pengurus Partai NasDem Ketika Menyerahkan Berkas Pencalonan
Puluhan pengurus Partai NasDem datang menyertai  penghubung untuk menyerahkan 30 berkas bakal calon dengan kuota perempuan sebanyak 12 orang. Perinciannya adalah Dapil Kota Pasuruan 1 terdapat 7 berkas dengan 3 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 2, 11 berkas dengan 4 bakal calon perempuan. Sementara itu untuk Dapil Kota Pasuruan 3 terdapat 4 berkas dengan 2 berkas calon perempuan dan terakhir Dapil Kota Pasuruan 4 menyerahkan 8 berkas dengan 3 berkas perempuan.
Partai Demokrat
Partai Demokrat datang dengan 15 berkas bakal calon dengan kuota perempuan 5 orang. Dapil Kota Pasuruan 1 terdapat 3 berkas dengan 1 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 2, 6 berkas dengan 2 bakal calon perempuan. Sementara itu untuk Dapil Kota Pasuruan 3 terdapat 3 berkas dengan 1 berkas calon perempuan dan terakhir Dapil Kota Pasuruan 4 menyerahkan 3 berkas dengan 1 berkas perempuan.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan menyerahkan 29 berkas bakal calon, 12 diantaranya adalah bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 1 terdapat 7 berkas dengan 3 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 2, 11 berkas dengan 4 bakal calon perempuan. Sementara itu untuk Dapil Kota Pasuruan 3 terdapat 4 berkas dengan 2 berkas calon perempuan dan terakhir Dapil Kota Pasuruan 4 menyerahkan 7 berkas dengan 3 berkas perempuan.
Partai Amanat Nasional
Sebagai partai dengan nomor urut 8, Partai Amanat Nasional datang menyerahkan berkas pencalonan di urutan ke-8. Partai Amanat Nasional menyerahkan 21 berkas dengan 9 diantaranya adalah bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 1 terdapat 5 berkas dengan 2 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 2, 10 berkas dengan 3 bakal calon perempuan. Sementara itu untuk Dapil Kota Pasuruan 3 terdapat 3 berkas dengan 1 berkas calon perempuan dan terakhir Dapil Kota Pasuruan 4 menyerahkan 8 berkas dengan 3 berkas perempuan.
Partai Bulan Bintang
Partai Bulan Bintang menyerahkan 13 berkas bakal calon dengan 6 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 1 terdapat 2 berkas dengan 1 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 2, 6 berkas dengan 2 bakal calon perempuan. Sementara itu untuk Dapil Kota Pasuruan 3 terdapat 2 berkas dengan 1 berkas calon perempuan dan terakhir Dapil Kota Pasuruan 4 menyerahkan 3 berkas dengan 2 berkas perempuan.
Partai Kebangkitan bangsa
Kuda Hias Mengiringi Pengurus PKB Menyerahkan Berkas Pencalonan
Partai Kebangkitan Bangsa datang ke KPU Kota Pasuruan dengan meriah. Puluhan pengurus dan simpatisan PKB datang mendampingi penghubung untuk menyerahkan berkas pencalonan. Iring-iringan simpatisan PKB juga datang dengan menggunakan kendaran andong hias dan kuda hias. Partai Kebangkita Bangsa menyerahkan 28 berkas calon dengan 10 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 1 terdapat 6 berkas dengan 2 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 2, 10 berkas dengan 3 bakal calon perempuan. Sementara itu untuk Dapil Kota Pasuruan 3 terdapat 4 berkas dengan 2 berkas calon perempuan dan terakhir Dapil Kota Pasuruan 4 menyerahkan 8 berkas dengan 3 berkas perempuan.
Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia
Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia menyerahkan 10 berkas dengan 5 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 1 terdapat 2 berkas dengan 1 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 2, 3 berkas dengan 2 bakal calon perempuan. Sementara itu untuk Dapil Kota Pasuruan 3 terdapat 2 berkas dengan 1 berkas calon perempuan dan terakhir Dapil Kota Pasuruan 4 menyerahkan 3 berkas dengan 1 berkas perempuan.
Partai Persatuan Pembangunan
Partai Persatuan Pembangunan menjadi partai terakhir yang menyerahkan berkas ke kantor KPU Kota Pasuruan. Datang mendekati waktu akhir, PPP menyerahkan 25 berkas dan 9 diantaranya aalah bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 1 terdapat 6 berkas dengan 2 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 2, 9 berkas dengan 3 bakal calon perempuan. Sementara itu untuk Dapil Kota Pasuruan 3 terdapat 4 berkas dengan 2 berkas calon perempuan dan terakhir Dapil Kota Pasuruan 4 menyerahkan 6 berkas dengan 2 berkas perempuan.

Partai Golkar dan Partai Hanura Mendaftar Pada H-1

==========

Partai Golkar dan Partai Hanura Mendaftarkan Bakal Calon DPRD Kota Pasuruan  Pada H-1

Kesibukan Tim Verifikasi Memeriksa Kelengkapan Berkas
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pasuruan menerima berkas bakal calon dari Partai Golkar dan Partai Hanura pada H-1 penutupan pendaftaran, Minggu (21/04/2013). Semual ada lima (5) partai yang dalam konfirmasi melalui telepon hendak mendaftarkan bakal calon, akan tetapi sampai dengan pukul 16.00 WIB, hanya dua (2) partai tersebut diatas yang mendaftarakan bakal calonnya.
Penghubung Partai Golkar datang ke Kantor KPU Kota Pasuruan didampingi oleh beberapa pengurus pukul 10.00 WIB. Partai Golkar menyerahkan 30 berkas bakal calon dengan 12 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 1 terdapat 7 berkas dengan 3 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 2, 11 berkas dengan 4 bakal calon perempuan. Sementara itu di Dapil Kota Pasuruan 3 terdapat 4 berkas dengan 2 bakal calon perempuan. Dan terakhir Dapil Kota Pasuruan 4 menyerahkan 8 berkas calon dengan 3 berkas calon perempuan.

Tepat pukul 11.30 WIB, Partai Hanura datang menyerahkan 30 berkas bakal calon dengan 12 orang bakal calon perempuan. Sama dengan Partai Golkar, komposisi bakal calon yang diserahkan adalah Dapil Kota Pasuruan 1 terdapat 7 berkas dengan 3 bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 2, 11 berkas dengan 4 bakal calon perempuan. Sementara itu di Dapil Kota Pasuruan 3 terdapat 4 berkas dengan 2 bakal calon perempuan. Dan terakhir Dapil Kota Pasuruan 4 menyerahkan 8 berkas calon dengan 3 berkas calon perempuan.

H-2, PKS Mendaftarkan 22 Bakal Calon

===========

H-2, PKS Mendaftarkan 22 Bakal Calon DPRD Kota Pasuruan

Penerimaan Berkas Dari PKS
Dua hari sebelum pendaftaran ditutup, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mendaftarkan 22 Bakal Calon Anggota DPRD Kota Pasuruan, Sabtu (20/04/2013). Penghubung PKS, Amir A., didampingi beberapa pengurus DPD PKS menyerahkan berkas pencalonan tepat pukul 10.30 WIB.
Dari 22 bakal calon, 10 diantaranya adalah perempuan atau sekitar 45%. Daerah Pemilihan (Dapil) Kota Pasuruan 1, PKS menyerahkan 6 berkas dengan 2 bakal calon perempuan. Sementara di Dapil Kota Pasuruan 2, terdapat 6 berkas dengan 3 bakal calon perempuan. Empat (4) berkas untuk Dapil Kota Pasuruan 3 dengan 2 berkas perempuan dan terakhir Dapil Kota Pasuruan 4 terdapat 6 berkas dengan 3 bakal calon perempuan.
Menurut  Ketua Divisi Hukum, SDM, Pengawasan dan Organisasi, Moch. Mahfudz, SH., M.Hum., “Fenomena PKS ini menjadi menarik karena dalam pencalonan semestinya partai memaksimalkan kuota yang ada. Jadi jika kuota maksimal kursi adalah 30, maka partai akan diuntungkan kalau mencalonkan 30 orang. Dengan asumsi bahwa masing-masing bakal calon pasti memiliki basis pendukung, minimal di wilayahnya”.
Dalam proses pencalonan ini, tim verifikasi secara langsung akan memberikan tanda terima dan cek list kelengkapan berkas. Kebijakan ini diambil untuk mempermudah pihak KPU dan partai politik untuk mencermati berkas-berkas apa yang sekiranya perlu dilengkapi karena ketidaklengkapan berkas. Dari cek list kelengkapan tersebut, partai bisa memetakan kekurangan berkas masing-masing calon dan kemungkinan nantinya akan bertambah jika dalam verifikasi kesesuaian berkas ada beberapa berkas yang tidak sesuai atau dinyatakan TMS.


Gerindra, Parpol Pertama Yang Mendaftarkan Calon Anggota DPRD Kota Pasuruan

==========

 ==============

Gerindra, Parpol Pertama Yang Mendaftarkan Calon Anggota DPRD Kota Pasuruan

Penerimaan Berkas Pencalonan Partai Gerindra di Kantor KPU Kota Pasuruan, Rabu (17/04/2013)
Rabu (17/04/2013) pukul 09.00 WIB, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pasuruan menerima berkas pendaftaran calon anggota DPRD Kota Pasuruan  dari Partai Gerindra. Partai  Gerindra menjadi partai pertama  yang menyerahkan berkas pencalonan di Kota Pasuruan sejak dibuka masa pendaftaran pada tanggal 9 April 2013. Masa pendaftaran akan ditutup pada tanggal 22 April 2013. Desk pendaftaran dibuka sejak pukul 08.00 – 16.00 WIB.
Sekitar 200 massa Partai Gerindra mendampingi para bakal calon mereka untuk datang menyerahkan berkas pencalonan. Dengan iringan drum band, arak-arakkan massa bergerak dari Taman Kota pasuruan menuju Kantor KPU Kota Pasuruan. Massa dipimpin langsung oleh Ketua DPC Partai Gerindra Kota Pasuruan, H. Akhmad Zubaidi, SE.
Menurut keterangan Ketua DPC Partai Gerindra Kota Pasuruan, Partai Gerindra menyerahkan 30 berkas bakal calon anggota DPRD Kota Pasuruan dengan kuota 30% perempuan terpenuhi dengan perincian Dapil Kota Pasuruan 1 sebanyak tujuh (7) bakal calon dengan tiga (3) bakal calon perempuan. Sementara itu, untuk Dapil Kota Pasuruan 2, sebanyak 11 bakal calon dengan empat (4) bakal calon perempuan. Dapil Kota Pasuruan 3 sebanyak empat (4) bakal calon dengan dua (2) bakal calon perempuan, dan Dapil Kota Pasuruan 4 sebanyak delapan (8) bakal calon dengan tiga (3) bakal calon perempuan.
Sementara itu, menurut Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Pasuruan, Mamat Aryo Setiawan, SH., Partai Gerindra melakukan rekrutmen terbuka melalui media massa kemudian melakukan seleksi internal yang dilakukan oleh Badan Seleksi (Banlek), setelah itu hasil seleksi di tingkat DPC akan diverifikasi oleh kepengurusan tingkat Provinsi Jawa Timur dan tingkat Pusat. Selain itu, Partai Gerindra juga tidak kerepotan untuk memenuhi kuota 30% perempuan.
Berkas diserahkan oleh penghubung partai kepada Ketua Divisi Hukum KPU Kota Pasuruan untuk selanjutnya akan diteliti kelengkapan berkas yang diserahkan. Partai akan memperoleh secara detail tanda terima berkas yang sudah diserahkan. Verifikasi terhadap berkas pencalonan akan dilakukan pada tanggal 23 April – 6 Mei 2013.

KPU Lantik Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Se-Kota Pasuruan

=========

KPU Lantik Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Se-Kota Pasuruan

Ahad, 24/03/2013, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pasuruan melantik Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Se-Kota Pasuruan. Sebanyak 102 anggota PPS dilantik untuk selanjutnya akan bertugas untuk membantu KPU Kota Pasuruan  dalam proses penyelenggaraan Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pemilukada dan wakada) Provinsi Jawa Timur tahun 2013 dan untuk tahapan Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD Tahun 2014, setelah Anggota PPS ini akan dikukuhkan kembali untuk penyelenggaraan Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD tahun 2014.
Acara pelantikan berlangsung khidmat, prosesi pengambilan sumpah diawali dengan pembacaan SK KPU Kota Pasuruan Nomor 09/Kpts/KPU-Kota-014.329430/2013 tentang Penetepan dan Pengangkatan Panitia Pemungutan Suara Se-Kota Pasuruan Pada Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 oleh empat kasubag di sekretariat KPU Kota Pasuruan. Acara dilanjutkan dengan pengambilan sumpah calon anggota PPS oleh Ketua KPU Kota Pasuruan dan penandatanganan berita acara sumpah secara simbolik oleh dua orang perwakilan anggota PPS dan diakhiri dengan pembacaan naskah pelantikan oleh Ketua KPU Kota Pasuruan.
Acara pelantikan anggota PPS Se-Kota Pasuruan dihadiri Panwaslu Kota Pasuruan, Camat Se-Kota Pasuruan, dan Anggota PPK Se-Kota Pasuruan. Dalam sambutannya, Ketua KPU Kota Pasuruan menyampaikan bahwa, “pengambilan sumpah dan pengangkatan hari ini merupakan komitmen kita bersama, untuk itu maka semua pihak harus kerjasama ikut serta mensukseskan Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 dan Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD Tahun 2014”.
“Anggota PPS dalam waktu yang tidak lama lagi akan menghadapi tahapan pemutakhiran data pemilih dan tahapan-tahapan berikutnya sesuai tahapan pemilu. Untuk itu maka perlu kiranya anggota PPS segera melakukan konsolidasi dan koordinasi dengan pihak kelurahan untuk fasilitas dan keperluan yang dibutuhkan dalam proses kegiatan sehari-harinya”, demikian ditambahkan oleh Ketua KPU Kota Pasuruan.
Sebelumnya, pada tanggal 18 Maret 2013, KPU Kota Pasuruan juga telah melantik Anggota PPK Se-Kota Pasuruan. 

Samakan Persepsi dan Pemahaman Dalam Tahap Pencalonan Anggota DPRD Kota Pasuruan, KPU Adakan Sosialisasi PKPU 07 Tahun 2013 Kepada Partai Politik Peserta Pemilu

=========

Samakan Persepsi dan Pemahaman Dalam Tahap Pencalonan Anggota DPRD Kota Pasuruan, KPU Adakan Sosialisasi PKPU 07 Tahun 2013 Kepada Partai Politik Peserta Pemilu

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pasuruan mengadakan Sosialisasi Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 07 Tahun 2013 Tentang Tahapan Pencalonan Anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota. Sosialisasi ini dilakukan untuk memberikan pemahaman dan persepsi yang seragam diantara penyelenggara pemilu dengan partai politik sebagai peserta pemilu untuk meminimalisir kesalahan pada tahap pencalonan.
“Ada banyak pertanyaan mengenai syarat dan mekanisme pencalonan dari pengurus partai politik sehingga perlu kiranya memberikan sosialisasi tahapan pencalonan yang ada dalam PKPU 07 Tahun 2013 Tentang Tahapan Pencalonan Anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota sedini mungkin untuk menghindari kesalahan pemahaman,” demikian disampaikan Ketua KPU Kota Pasuruan, Drs. Abdul Hamid Mudjib dalam sambutannya.
Beberapa pertanyaan krusial disampaikan dalam diskusi, misalnya tentang legalisir ijazah, keterwakilan perempuan, tenaga penghubung, pengajuan jumlah bakal calon, dan mekanisme penggantian dari Daftar Calon Sementara (DCS) menjadi Daftar Calon Tetap (DCT). Seluruh pertanyaan-pertanyaan tersebut dijawab tuntas oleh KPU Kota Pasuruan dan berharap tahapan pencalonan anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota di Kota Pasuruan berjalan dengan baik dan lancar serta tidak mendapat kendala yang berarti.
Selanjutnya jika terdapat hal-hal yang mendesak dan perlu segera disampaikan maka KPU Kota Pasuruan akan melakukan koordinasi dengan tenaga penghubung sesuai amanat dalam Pasal 14 PKPU 07 tahun 2013 Tentang Tahapan Pencalonan Anggota DPR, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota.

Tehnical Meeting Parade Band dan Para Penerbang (ISHARI)

===========

Tehnical Meeting Parade Band dan Para Penerbang (ISHARI)

Para Pengarah Tehnical Meeting Parade Band
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pasuruan menyelenggarakan tehnical meeting Parade Band dan Para Penerbang (ISHARI) yang diselenggarakan dalam rangka Launching Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 Menuju Pemilu yang Luber & Jurdil dengan Muatan Budaya Lokal, Jum’at (12/04/2013).
Tehnical meeting ini diselenggarakan untuk menjelaskan detail pelaksanaan secara teknis yang harus disiapkan oleh peserta parade band dan Para Penerbang (ISHARI). Dengan demikian maka peserta parade band dan Para Penerbang (ISHARI) akan tampil secara maksimal.
Hadir sebagai pengarah dalam tehnical meeting parade band adalah Pak Edi (pengamat seni), Mas Totok (Musisi), Mas Beni (Musisi dan pemilik studio musik), dan Mas Jefri (Musisi), serta Mas Herman (Ketua Formasi Pasuruan-Forum Masyarakat Musisi Pasuruan) yang bertindak sebagai moderator. Sementara itu, dalam ruang yang berbeda juga diadakan pula tehnical meetingbuat para penerbang yang dihadiri oleh Gus Abdul Ghofur dan Ust. Nuruddin yang bertindak sebagai pengasuh ISHARI. Dalam forum tersebut, dibahas tentang perencanaan urutan tampilan sebagai berikut:
WAKTU
ACARA
19.00 – 19.30
Registrasi peserta
19.30 – 20.10
Pembacaan Maulid Syarofil Anam Bil Hadlroh
20.10 – 20.50
Ibtida’ Bissyahri
20.50 – 21.05
Tanaqqolta
21.05 – 21.25
Wulidal Habib
21.25 – 21.40
Shollu Alaih / Alhamdu
21.40 – 21.55
Badat Lana
21.55 – 22.25
Mahallul Qiyam / Maqom
22.25 – 24.00
Habibun / Takhtim
Tehnical meeting ini juga bertujuan untuk menjelaskan item-item penilaian dalam parade band, yakni: a) Harmonisasi yang meliputi pilihan lagu, komposisi alat musik, dan improvisasi; b) Performance yang meliputi kemampuan melihat stage dan kostum; dan c) Skill yang meliputi pengaturan efek dan backsound. Tiga item penilaian tersebut disampaikan oleh Pak Edi sebagai salah satu pengamat musik di Kota Pasuruan sekaligus bertindak sebagai juri dalam parade band esok hari.
Sebagai informasi bahwa KPU Kota Pasuruan, Sabtu (13/04/2013), akan menyelenggarakan Parade Band dan Para Penerbang (ISHARI) dalam rangka Launching Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 Menuju Pemilu yang Luber & Jurdil dengan Muatan Budaya Lokal. Rangkaian kegiatan tersebut akan dimulai pada pukul 08.00 s/d 24.00 WIB. Kegiatan akan dibagi dalam tiga (3) sesi acara, yakni Parade Band (08.00-17.00), Ceremonial Launching Pemilu Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Provinsi Jawa Timur Tahun 2013 (19.00-20.00), dan ISHARI (20.00-24.00).
Kegiatan ini merupakan satu rangkaian kegiatan yang secara serentak akan dilakukan oleh KPU Kab/Kota Se-Jawa Timur dengan macam kegiatan yang disesuaikan dengan situasi dan kondisi daerah setempat atau budaya lokal masing-masing kab/kota se-Jatim.

Senin, 22 April 2013

FOTO Simbah KH. Zainal Abidin Munawwir berkenan menjadi imam pertama shalat jenazah adik beliau, Simbah KH. Ahmad Warson Munawwir rahimahullah

==========
FOTO Simbah KH. Zainal Abidin Munawwir berkenan menjadi imam pertama shalat jenazah adik beliau, Simbah KH. Ahmad Warson Munawwir rahimahullah. (share dari status pak Hilmy)

HUBUNGAN ANTARA MBAH ZAINAL DAN MBAH WARSON(Penyusun Kamus AL-MUNAWWIR) KRAPYAK YOGYAKARTA


============
HUBUNGAN ANTARA MBAH ZAINAL DAN MBAH WARSON

Tidak ada yg menduga KH. Ahmad Warson Munawwir rahimahullah wafat mendahului kakaknya, Simbah KH. Zainal Abidin Munawwir. Padahal seperti terlihat dlm gambar, Mbah Warson mengunjungi kakaknya, Mbah Zainal, saat gerah pertama, sekitar tiga bulan yg lalu. Tapi beliau malah lebih dulu dipanggil oleh Gusti Allah Ta’ala, pada tanggal 8 Jumadil-Akhir 1434 H bertepatan tanggal 18 April 2013 M.

KH. Ahmad Warson dan KH. Zainal Abidin sama2 putera Simbah KH. Muhammad Munawwir rahimahullah dari jalur ibu almarhumah Ny. Hj. Khadijah Sukistiyah. Simbah Zainal putera nomer 9, sedang Simbah Warson putera nomer 10. Jarak usia keduanya sekitar 5-6 tahun. Jadi apabila Mbah Warson meninggal dalam usia 79 tahun, berarti Mbah Zainal saat ini berusia 85 tahunan.

Keakraban keduanya menurut testimoni keluarga, alumni dan santri Krapyak adalah sesuatu yg muttafaq ‘alayh. Tidak ada riwayat yg menunjukkan keduanya berselisih keras dlm masalah2 penting kekeluargaan atau urusan pondok. Kesaksian saya sendiri, Mbah Warson senantiasa patuh kepada Mbah Zainal. Mbah Warson seperti menganggap Mbah Zainal sebagai guru, sepertimana beliau menjadikan Mbah Zainal sebagai salah seorang pentashih kamus beliau, di samping Simbah KH. Ali Maksum rahimahullah. Dalam berbagai urusan sosial, politik dan pemerintahan, Mbah Warson seperti menjadi bithonah (orang kepercayaan) sekaligus penerjemah Mbah Zainal. Walhasil, keduanya saling membantu, saling mendukung dan saling melengkapi. Kalau kemudian ada perbedaan, saya melihat kecenderungan masing2 untuk mengalah dan saling membela dg memberi argumentasi yg menyejukkan yg lain.

Maka tak heran, saat Mbah Warson meninggal, Mbah Zainal seperti tak ingin ketinggalan ikut serta merawat jenazah sang adik. Dalam keadaan gerah dan berada di atas kursi roda, Mbah Zainal mengawal langsung prosesi memandikan, mengkafani hingga menguburkan jenazah adiknya. Beliau mengawasi, memperhatikan dengan cermat dan seksama setiap sesi dalam perawatan jenazah adik beliau. Beliau tak segan memberi arahan dan komando bila dirasa ada yg belum sreg di hati beliau...

Rahimahumallahu ta’ala wa hafidzahuma janban ‘ala janbin fid-darayn, amiiin.

Dan sesudah Jum’atan kemarin saya sowan Simbah Zainal dan bertanya terkait meninggalnya Mbah Warson, beliau meyakinkan saya: “Kalau yg saya lihat, semoga beliau husnul-khatimah...”
Saya memberanikan diri bertanya: “Tandanya apa, mbah?”
Beliau menjawab: “Satu, tanah yg buat mengubur beliau kembali sesuai dg yg digali. Ini menunjukkan liang lahat yg longgar, tidak menyempit. Kedua, jenazah digotong oleh banyak orang dg cepat. Yg di depan merasa seperti didorong dari belakang, yg di belakang merasa seperti ditarik dari depan. Ini menandakan, mayit ingin segera melihat kebaikan yg dijanjikan kepadanya. Ketiga, beliau meninggal sesudah subuh dg tidak meninggalkan satupun kewajiban yg harus ditunaikan. Ini menunjukkan beliau tuntas dalam menjalankan agamanya...

Beliau melanjutkan dg nada suara berat penuh harap: “Kita2 ini wajib menyelidiki dan meneliti bagaimana orang2 sholih seperti beliau dapat meninggal dg tenang tanpa merepotkan orang lain. Kita mesti menyelidiki apa sebenarnya rahasia amal mereka; apa kebaikan yg istiqomah mereka lakukan, hingga menjadikan kematian mereka seperti dijalani dg enak dan mudah... Saya jadi teringat dg KH. Nawawi Jejeran rahimahullah... Sebelum wafat, beliau minta nderes al-Qur`an dlm keadaan duduk di pangkuan santrinya. Terasa oleh sang santri, semakin lama bacaan beliau semakin lirih..., sementara tubuh beliau semakin lama semakin berat... Santri tersebut mengira beliau tertidur, tapi ternyata beliau sudah meninggal dunia...”

Saya terdiam, tak kuasa menahan air mata...

(Copas dari status Pak Hilmy)
Foto: HUBUNGAN ANTARA MBAH ZAINAL DAN MBAH WARSON

Tidak ada yg menduga KH. Ahmad Warson Munawwir rahimahullah wafat mendahului kakaknya, Simbah KH. Zainal Abidin Munawwir. Padahal seperti terlihat dlm gambar, Mbah Warson mengunjungi kakaknya, Mbah Zainal, saat gerah pertama, sekitar tiga bulan yg lalu. Tapi beliau malah lebih dulu dipanggil oleh Gusti Allah Ta’ala, pada tanggal 8 Jumadil-Akhir 1434 H bertepatan tanggal 18 April 2013 M.

KH. Ahmad Warson dan KH. Zainal Abidin sama2 putera Simbah KH. Muhammad Munawwir rahimahullah dari jalur ibu almarhumah Ny. Hj. Khadijah Sukistiyah. Simbah Zainal putera nomer 9, sedang Simbah Warson putera nomer 10. Jarak usia keduanya sekitar 5-6 tahun. Jadi apabila Mbah Warson meninggal dalam usia 79 tahun, berarti Mbah Zainal saat ini berusia 85 tahunan.

Keakraban keduanya menurut testimoni keluarga, alumni dan santri Krapyak adalah sesuatu yg muttafaq ‘alayh. Tidak ada riwayat yg menunjukkan keduanya berselisih keras dlm masalah2 penting kekeluargaan atau urusan pondok. Kesaksian saya sendiri, Mbah Warson senantiasa patuh kepada Mbah Zainal. Mbah Warson seperti menganggap Mbah Zainal sebagai guru, sepertimana beliau menjadikan Mbah Zainal sebagai salah seorang pentashih kamus beliau, di samping Simbah KH. Ali Maksum rahimahullah. Dalam berbagai urusan sosial, politik dan pemerintahan, Mbah Warson seperti menjadi bithonah (orang kepercayaan) sekaligus penerjemah Mbah Zainal. Walhasil, keduanya saling membantu, saling mendukung dan saling melengkapi. Kalau kemudian ada perbedaan, saya melihat kecenderungan masing2 untuk mengalah dan saling membela dg memberi argumentasi yg menyejukkan yg lain.

Maka tak heran, saat Mbah Warson meninggal, Mbah Zainal seperti tak ingin ketinggalan ikut serta merawat jenazah sang adik. Dalam keadaan gerah dan berada di atas kursi roda, Mbah Zainal mengawal langsung prosesi memandikan, mengkafani hingga menguburkan jenazah adiknya. Beliau mengawasi, memperhatikan dengan cermat dan seksama setiap sesi dalam perawatan jenazah adik beliau. Beliau tak segan memberi arahan dan komando bila dirasa ada yg belum sreg di hati beliau...

Rahimahumallahu ta’ala wa hafidzahuma janban ‘ala janbin fid-darayn, amiiin.

Dan sesudah Jum’atan kemarin saya sowan Simbah Zainal dan bertanya terkait meninggalnya Mbah Warson, beliau meyakinkan saya: “Kalau yg saya lihat, semoga beliau husnul-khatimah...”
Saya memberanikan diri bertanya: “Tandanya apa, mbah?”
Beliau menjawab: “Satu, tanah yg buat mengubur beliau kembali sesuai dg yg digali. Ini menunjukkan liang lahat yg longgar, tidak menyempit. Kedua, jenazah digotong oleh banyak orang dg cepat. Yg di depan merasa seperti didorong dari belakang, yg di belakang merasa seperti ditarik dari depan. Ini menandakan, mayit ingin segera melihat kebaikan yg dijanjikan kepadanya. Ketiga, beliau meninggal sesudah subuh dg tidak meninggalkan satupun kewajiban yg harus ditunaikan. Ini menunjukkan beliau tuntas dalam menjalankan agamanya...

Beliau melanjutkan dg nada suara berat penuh harap: “Kita2 ini wajib menyelidiki dan meneliti bagaimana orang2 sholih seperti beliau dapat meninggal dg tenang tanpa merepotkan orang lain. Kita mesti menyelidiki apa sebenarnya rahasia amal mereka; apa kebaikan yg istiqomah mereka lakukan, hingga menjadikan kematian mereka seperti dijalani dg enak dan mudah... Saya jadi teringat dg KH. Nawawi Jejeran rahimahullah... Sebelum wafat, beliau minta nderes al-Qur`an dlm keadaan duduk di pangkuan santrinya. Terasa oleh sang santri, semakin lama bacaan beliau semakin lirih..., sementara tubuh beliau semakin lama semakin berat... Santri tersebut mengira beliau tertidur, tapi ternyata beliau sudah meninggal dunia...”

Saya terdiam, tak kuasa menahan air mata...

(Copas dari status Pak Hilmy) 
 
اللهم اغفر له وارحمه وعافه واعف عنه واكرم نزله ووسع مدخله ونقه من الذنوب والخطايا كما ينقىالثوب الابيض اللهم جازه بالحسنات احساناوبالسيئات عفواً وغفراناًاللهم انزل عليه بردا وسلامااللهم انقله برحمتك من القبورالى نور وسعه الدور والقصور ومن ضيق اللحون ا لي جناتك جنا ت الخلودفي سدر مخضود وطلح منضودوفاكهة كثيرة لا مقطوعة ولا ممنوعةوفرش مرفوعة اللهم اجعل قبره روضة من رياض الجنةاللهم بيض وجهه ويمن كتابه ويسر حسابه ولين ترابه وطيب ثـراه وثبته على الصراط اللهم اظله تحت ظل عرشك يوم لا ظل الا ظلك ولا باقٍ الا وجهـك ولا تحرمه النظـر إلى وجهـك الكريم اللهـم آمين.
اللهم يا حنان يا منان يا واسع الغفران اغفر له وارحمه وعافه واعف عنه وأكرم نزله ووسع مدخله واغسله بالماء والثلج والبرد ونقه من الذنوب والخطايا كما ينقى الثوب الأبيض من الدنس .
اللهم أبدله داراً خير من داره وأهلاً خير من أهله وأدخله الجنة وأعذه من عذاب القبر ومن عذاب النار .
اللهم عامله بما أنت أهله ولا تعامله بما هو أهله .
اللهم أجزه عن الإحسان إحسانا وعن الإساءة عفوا وغفرانا .
اللهم إن كان محسناً فزد في حسناته وإن كان سيئاً فتجاوز عنه يا رب العالمين.
اللهم أدخلة الجنة من غير مناقشة حساب ولا سابقة عذاب .
اللهم آنسه في وحداته وآنسه في وحشته وآنسه في غربته .
اللهم أنزله منازل الشهداء والصالحين وحسن أولئك رفيقا .
اللهم اجعل قبره روضة من رياض الجنة ولا تجعله حفرة من حفر النار .
اللهم أفسح له في قبره مد بصرة وافرش له من فراش الجنة .
اللهم أعذه من عذاب القبر وجاف الأرض عن جنبيه .
اللهم املأ قبره بالرضا والنور والفسحة والسرور.
اللهم قه السيئات ( ومن تق السيئات يومئذ فقد رحمته ) .
اللهم اغفر له في المهديين واخلفه في الغابرين واغفر لنا وله يا رب العالمين وأفسح له في قبره ونور فيه .
اللهم إن عبدالله في ذمتك وحبل جوارك فقه فتنه القبر وعذاب النار وأنت أهل الوفاء والحق فاغفر له وارحمه إنك أنت الغفور الرحيم .
اللهم عن هذا عبدك وابن عبدك وابن أمتك وخرج من روح الدنيا وسعتها ومحبوبيها وأحبائه فيها إلى ظلمة القبر وما هو لا قيه كان يشهد ألا إله إلا أنت وأن محمداً عبدك ورسولك وأنت أعلم به .
اللهم إنه نزل بك وأنت خير منزول به وأصبح فقيراً إلى رحمتك وأنت غني عن عذابه آته برحمتك رضاك وقه فتنه القبر وعذابه وآته برحمتك الأمن من عذابك حتى تبعثه إلى جنتك يا أرحم الراحمين .
اللهم انقله من مواطن الدود وضيق اللحود إلى جنات الخلود ( في سدر مخضود وطلح منضود وظل ممدود وماء مسكوب وفاكهة كثيرة لا مقطوعة ولا ممنوعة وفرش مرفوعة ) .
اللهم إرحمه تحت الأرض واستر يوم العرض ولا تخزه يوم يبعثون ( يوم لا ينفع مال ولا بنون إلا من آتى الله بقلب سليم ) .
اللهم يمن كتابه ويسر حسابه وثقل ميزانه وثبت على صراط أقدامه وأسكنه في أعلى الجنان في جوار نبيك ومصطفاك صلى الله علية وسلم
اللهم آمنه من فزعه يوم القيامه ومن هول يوم القيامة واجعل نفسه آمنه مطمئنة ولقنه حجته .
اللهم اجعله في بطن القبر مطمئنا وعند قيام الأشهاد آمنا وبجود رضوانك واثقاَ وإلى علو درجاتك سابقاً
اللهم اجعل عن يمينه نوراً وعن شماله نوراً ومن أمامه نوراً ومن فوقه نوراً حتى تبعثه آمناً مطمئناً في نور من نورك
اللهم انظر إليه نظرة رضا فإن من تنظر إليه نظرة رضا لا تعذبه أبداً .
اللهم احشره مع المتقين إلى الرحمن وافدا .
اللهم احشره في زمرة المقربين وبشر بروح وريحان وجنة نعيم
اللهم احشره مع أصحاب اليمين واجعل تحيته سلام لك من أصحاب اليمين.
اللهم إنه صبر على البلاء فامنحه درجة الصابرين الذين يوفون أجورهم بغير حساب .
اللهم إنه كان مصلياً لك فثبته على الصراط يوم تزل الأقدام .
اللهم إنه كان صائماً لك فثبته فأدخله من باب الريان .
اللهم إنه كان لكتابك تالياً فشفع فيه القرآن وارحمه من النيران واجعله يا رحمن يترقى في الجنة إلى آخر آية قراها وآخر حرف تلاه .
اللهم ارزقه بكل حرف حلاوة وبكل كلمة كرامة وبكل آية سعادة وبكل سورة سلامة وبكل جزء جزاء
اللهـم آمين يا رب العالمين

Lahu
الفاتحة
اللهم انفعنا من بركاته وان تَرْزُقنا محبته وادخلنا في سلسلته
يوم لا ينفع مال ولابنون الا من اتى الله بقلب سليم
اللهـم آمين يا رب العالمين
http://wwwahamid.blogspot.com/2013/04/hadlrotusseikh-kh-ahmad-warson-munawwir.html

WASIYAT NABI SAW KEPADA PUTRINYA:Hai Fathimah,Jangan tidur sebelum 4 hal;khotam Al-Quran,peroleh syafa'at para Nabi,membuat hati mukmin Senang/Ridlo,berhaji&Umroh

===============
SALAH SATU PESAN ROSULULLOH SAW KEPADA PUTRINYA: AL-SAYYIDAH FATHIMAH AL-BATUL RA
 -----------------------------------------------------------------------------------------------
Suatu hari Rosululloh SAW masuk ke rumah putrinya: Al-Sayyidah Fathimah RA. Ketika itu, Al-Sayyidah Fathimah RA sudah berbaring untuk tidur. Rosululloh SAW lalu bersabda: "Wahai Fathimah, lâ tanâmi. Janganlah engkau tidur sebelum engkau lakukan 4 (empat) hal; mengkhatamkan Al-Quran, memperoleh syafa'at dari para nabi, membuat hati kaum mukminin dan mukminat senang dan ridlo kepadamu, serta melakukan haji dan umrah."

Al-Sayyidah Fathimah bertanya: "Bagaimana mungkin aku melakukan itu semua sebelum tidur?"

Rosululloh SAW menjawab: "Sebelum tidur, bacalah : Qul Huwallâhu ahad 3 (tiga) kali. Hal itu sama nilainya dengan mengkhatamkan Al-Quran." Yang dimaksud dengan Qul Huwallâhu ahad adalah seluruh surat Al-Ikhlas, bukan ayat pertamanya saja. Dalam banyak hadist, sering
kali suatu surat disebut dengan ayat pertamanya. Misalnya surat Al-Insyirah yang sering disebut dengan surat Alam nasyrah.

Rasululloh SAW melanjutkan sabdanya: "Kemudian supaya engkau mendapat syafa'at dariku dan dari para nabi sebelumku, maka bacalah sholawat:
Allâhumma sholli `alâ Muhammad wa `alâ âli Muhammad, kamâ shollayta `alâ Ibrâhim wa `alâ âli Ibrâhim. Allâhumma bârik `alâ Muhammad wa `alâ âli Muhammad, kamâ bârakta `alâ Ibrâhim wa `alâ âli Ibrâhim fil `âlamina innaka hamîdun majîd."

Kemudian supaya kamu memperoleh rasa ridlo dari kaum mukminin dan mukminat, agar supaya kamu disenangi oleh mereka, dan supaya kamu juga ridlo kepada mereka,  maka bacalah: istighfar bagi dirimu, orang tuamu, dan seluruh kaum mukminin dan mukminat."

Tidak disebutkan dalam hadist itu mengenai  istighfar seperti apa yang harus dibaca. Tetapi yang jelas, bahwa dalam istighfar itu kita mohonkan ampunan bagi orang-orang lain selain diri kita sendiri. Kenapa dan Untuk apa kita memohon ampunan bagi orang lain? Karena hal ini agar kita tidur dengan membawa hati yang bersih, tidak membawa kebencian atau kejengkelan kepada sesama kaum muslimin. Kita mohonkan ampunan kepada Alloh SWT untuk semua orang yang pernah berbuat salah terhadap kita. Hal itu tentu saja tidaklah  mudah. Sulit bagi kita untuk memaafkan orang yang pernah menyakiti hati kita.

Bila kita tidur dengan menyimpan dendam, tanpa memaafkan orang lain, maka kita akan tidur dengan membawa penyakit hati. Bahkan mungkin kita tak akan bisa tidur. Sekalipun kita tidur, tapi tidur kita akan memberikan mimpi buruk bagi kita.

Penyakit hati itu akan tumbuh dan berkembang ketika kita tidur. Dari penyakit hati itulah, lahir penyakit-penyakit jiwa dan penyakit-penyakit fisik. Orang yang stress harus membiasakan diri memohonkan ampunan kepada Alloh SWT untuk orang-orang yang membuatnya stress sebelum ia beranjak tidur.

Dalam hadist itu tidak dicontohkan mengenai istighfar macam apa yang harus kita baca. Tapi ada satu istighfar yang telah dicontohkan oleh orang tua-orang tua kita di kampung. Biasanya setelah sholat maghrib, mereka membaca: "Astaghfirullâhal adzîm lî wa lî wâlidayya wa lî ashâbil
huqûqi wal wajibâti `alayya wa limasyâikhina wa ikhwâninâ wa li jamî'il muslimîna wal muslimât wal mukminîna wal mukminât, al ahyâiminhum wal amwât.

"Ya Alloh, aku mohonkan ampunan kepada-Mu bagi diriku dan kedua orang tuaku, bagi semua keluarga yang menjadi kewajiban bagiku untuk mengurus mereka dan menjadi hak mereka. Ampuni juga guru-guru kami, saudara-saudara kami, muslimin dan muslimat, mukminin dan mukminat, baik yang masih hidup maupun yang telah wafat."

Bila kita amalkan istighfar itu sebelum tidur, paling tidak kita telah meminta ampun untuk orang tua kita. Istighfar kita, insya Alloh, akan membuat orang tua kita di alam Barzakh senang kepada kita.

Istighfar itu pun akan menghibur mereka dalam perjalanan mereka di alam Barzakh. Manfa'at paling besar dari membaca istighfar adalah menentramkan tidur kita, disamping banyak lagi manfa'at-manfa'at lainnya.

Nasihat terakhir dari Rasululloh SAW kepada Al-Sayyidah Fathimah RA adalah, "Sebelum tidur, hendaknya kamu lakukan haji dan umroh." Bagaimana caranya? Rosululloh SAW bersabda, "Barangsiapa yang membaca subhânallâh wal hamdulillâh wa lâ ilâha ilallâh huwallâhu akbar, maka ia dinilai sama dengan orang yang melakukan haji dan umroh."

Menurut Rasululloh SAW, barangsiapa yang membaca wirid itu lalu tertidur pulas, kemudian dia bangun kembali, maka Alloh menghitung waktu tidurnya sebagai waktu berdzikir sehingga orang itu dianggap sebagai orang yang berdzikir terus menerus. Tidurnya bukanlah tidur ghoflah, tidur kelalaian, tapi tidur dalam keadaan berdzikir(Mengingat Alloh SWT). Sebetulnya, bila sebelum tidur kita membaca dzikir, tubuh kita akan tertidur tapi ruh kita akan terus berdzikir. Sekiranya orang itu terbangun di tengah tidurnya, niscaya dari mulut orang itu akan keluar dzikir asma Alloh SWT.

Semoga kitadan anak cucu kita semua dapat menjalankan semua perintah Alloh SWT dan Rosululloh SAW, para Sahabat-Nya, Keluarga dan Ahli bait-Nya,  Tabi'in, Tabi'it Tabi'in, dan Para 'Ulama' sebagai warotsatul Anbiya', amiin Ya Robbal 'Alamin.

Kamis, 18 April 2013

Kiai Warsun Munawwir Meninggal Dunia

============
Nasional 
---------
Kiai Warsun Munawwir Meninggal Dunia
==========================
Kamis, 18/04/2013 10:33
Pesantren Krapyak


sumber:http://www.nu.or.id/a,public-m,dinamic-s,detail-ids,44-id,43846-lang,id-c,nasional-t,Kiai+Warsun+Munawwir+Meninggal+Dunia-.phpx
======================
اِنّا لِلّهِ وَاِنّا اِلَيْهِ رَاجِعُوْنَ
============
Maha Guru Bahasa Surga (Bahasa 'Arab) Bangsa itu telah berpulang ke rohmatulloh menuju surga-Nya sebagai tempat Beliau yang sangat pantas dan layak selamanya
==========
Krapyak Yogyakarta Berduka Cita Dan Menangis bahkan "Seantero 'Alam" , Hari Rabu,18 April 2013. KH. Ahmad Warson Moenawwir, Penyusun kamus Bahasa Arab -Indonesia “Al-Munawwir” yang masyhur itu berpulang pada usia 79 tahun. Al-Marhum wafat pada Kamis Pahing, 7 Jumadil Akhir 1434 H/18 April 2013 M tepat 3 hari sebelum peringatan haul ke-74 KH. M. Moenawwir (Ahahanda Beliau) yang diadakan Ahad, 21 April 2013. Kondisi suami dari NY. Hj. Husnul Khotimah ini sebelumnya sudah sering sakit-sakitan karena faktor usia. Beliau lahir pada Jum’at Pon, jam 00.30, tanggal 22 Sya’ban tahun Wawu (1865) 30 Nopember 1934/20 Sya’ban 1353 H

Berita wafatnya Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson, mulai tersebar sejak pukul 06.00 pagi tadi. Berdasarkan informasi yang diterima, bahawa selepas shubuh tadi(Rabu,18 April 2013) al-Marhum sempat dibawa ke rumah sakit. Namun Alloh SWT berkehendak, Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson menghembuskan nafas terakhir dalam perjalanan menuju rumah sakit

Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad WarsonKyai Warsun meniggalkan 1 istri dan 2 orang putra, serta 4 orang cucu. Jenazah akan dimakamkan di makam Dongkelan berdampingan dengan keluarga Pondok Pesantren Al-Munawwir yang lain pada Kamis, 18 April 2013, pukul 16.00 wib. Selamat jalan Maha Guru Bahasa 'Arab kami sebagai Bahasa Surga, sebab Lughotu Ahlil Jannah adalah Bahasa 'Arab, bahkan buah karya Pabjenengan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson, akan terus hidup sebagai amal jariyah yang tiada putus pahalanya yang selalu setia akan mendampingi Panjenengan
Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson

Dalem(saya) santri dan murid Panjenengan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson bersaksi dengan setulus hati hati dan sebenarnya bahwa Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson adalah seorang 'Ulama' yang Ahli 'Ilmu dan mengamalkan 'Ilmunya yang sangat tulus dan ikhlas dengan tanpa pamrih dalam melanjutkan misi-misi kenabian (Risalah Nubuwwah) sebagaimana disampaikan oleh Al-Imam Al-Ghozali bahwa Asyrofus Shina'at Ba'dannubuwwah Al-Ta'lim (Pekerjaan/Perbuatan paling mulya setelah kenabian adalah mengajar/mendidik)
Dalem(saya) juga bersaksi dengan sesungguhnya bahwa Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson adalah termasuk Maha Guru Bahasa Surga(Bahasa 'Arab) dalem fiddini waddun-ya wal-akhiroh. dalem mengaji di hadapan Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson selama 4(Empat) tahun lamanya, yang dimulai dari Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson mengajar kami hanya berempat gelintir, kadang lima, terkadang enam dan terkadang hanya tujuh santri/murid di kursi ruang tamu Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson. Hal mana Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson tetap istigomah mengajar, mendidik dan membimbing dalem dan sahabat dalem yang hanya segelintir itu dengan ikhlas, tekun, ajeg, sabar dan sangat tulus tanpa pamrih kecuali karena Alloh SAW dan Rosul-Nya SAW. Apalah artinya dalem dan sahabat-sahabat dalem yang hanya segelintir itu dibanding kebesaran Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson, hingga terus istiqomah dan sempat, tekun, ajeg dan sabar dalam mengajar dalem dan sahabat-shabat dalem, hingga akhirnya tambah dan bertambah hingga akhirnya ratusan jumlahnya yang megaji kepada Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson. Ini pertanda bahwa Ilmu
Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson penuh barokah dan kemanfa'atan bagi ummat dan alam semesta ini fiddini waddun-ya wal-akhiroh.

Dalem sangat merindukan bersalaman dengan Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson setiap selesai mengaji dengan dalem cium asto(telapak tangan) Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson bolak balik. rasanya terus membekas hingga kini dan selamanya hal ini dalem rasakan Ya Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson. Dharma bhakti yang tulus dari Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson, semoga dalem bisa melanjutkan dan men-suri-tauladani serta mencontohnya selamanya, termasuk untuk anak cucu, dzurriyyah dan murid-murid dalem.

Kendatipun dalem jauh di ada di Wilayah Jawa Timur, tapi Al-fatihah dalem dan do'a-do'a dalem setiap waktu dan setiap hari tiada pernah dalem tinggalkan dan lupakan, semoga hal ini dapat terus dalem jalankan dan dalem terus mengharpkan bimbingan Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson kendatipun
Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson telah berpulang ke Rohmatulloh menuju surga-Nya sebagai tempat Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson.

Dalem simpan terus dan pakai selalu KAMUS AL-MUNAWWIR yang Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson berikan kepada dalem dengan asto(tangan) Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson seraya diiringi do'a ketika itu dengan do'a: "MUBAROK, MUBAROK, MUBAROK", lalu dalem terima KAMUS AL-MUNAWWIR yang Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson dengan kedua tangan dalem dengan ucapan: 'Amiin, Matur Sembah Nuwun:. Selamat jalan Maha Guru Bahasa Surga (Bahasa 'Arab) dalem Panjeneganipun: Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson dengan iringan do'a dalem sebagai santri Panjenegan Hadlrotus Syeikh KH. Ahmad Warson:

اللهم اغفر له وارحمه وعافه واعف عنه واكرم نزله ووسع مدخله ونقه من الذنوب والخطايا كما ينقىالثوب الابيض اللهم جازه بالحسنات احساناوبالسيئات عفواً وغفراناًاللهم انزل عليه بردا وسلامااللهم انقله برحمتك من القبورالى نور وسعه الدور والقصور ومن ضيق اللحون ا لي جناتك جنا ت الخلودفي سدر مخضود وطلح منضودوفاكهة كثيرة لا مقطوعة ولا ممنوعةوفرش مرفوعة اللهم اجعل قبره روضة من رياض الجنةاللهم بيض وجهه ويمن كتابه ويسر حسابه ولين ترابه وطيب ثـراه وثبته على الصراط اللهم اظله تحت ظل عرشك يوم لا ظل الا ظلك ولا باقٍ الا وجهـك ولا تحرمه النظـر إلى وجهـك الكريم اللهـم آمين.
اللهم يا حنان يا منان يا واسع الغفران اغفر له وارحمه وعافه واعف عنه وأكرم نزله ووسع مدخله واغسله بالماء والثلج والبرد ونقه من الذنوب والخطايا كما ينقى الثوب الأبيض من الدنس .
اللهم أبدله داراً خير من داره وأهلاً خير من أهله وأدخله الجنة وأعذه من عذاب القبر ومن عذاب النار .
اللهم عامله بما أنت أهله ولا تعامله بما هو أهله .
اللهم أجزه عن الإحسان إحسانا وعن الإساءة عفوا وغفرانا .
اللهم إن كان محسناً فزد في حسناته وإن كان سيئاً فتجاوز عنه يا رب العالمين.
اللهم أدخلة الجنة من غير مناقشة حساب ولا سابقة عذاب .
اللهم آنسه في وحداته وآنسه في وحشته وآنسه في غربته .
اللهم أنزله منازل الشهداء والصالحين وحسن أولئك رفيقا .
اللهم اجعل قبره روضة من رياض الجنة ولا تجعله حفرة من حفر النار .
اللهم أفسح له في قبره مد بصرة وافرش له من فراش الجنة .
اللهم أعذه من عذاب القبر وجاف الأرض عن جنبيه .
اللهم املأ قبره بالرضا والنور والفسحة والسرور.
اللهم قه السيئات ( ومن تق السيئات يومئذ فقد رحمته ) .
اللهم اغفر له في المهديين واخلفه في الغابرين واغفر لنا وله يا رب العالمين وأفسح له في قبره ونور فيه .
اللهم إن عبدالله في ذمتك وحبل جوارك فقه فتنه القبر وعذاب النار وأنت أهل الوفاء والحق فاغفر له وارحمه إنك أنت الغفور الرحيم .
اللهم عن هذا عبدك وابن عبدك وابن أمتك وخرج من روح الدنيا وسعتها ومحبوبيها وأحبائه فيها إلى ظلمة القبر وما هو لا قيه كان يشهد ألا إله إلا أنت وأن محمداً عبدك ورسولك وأنت أعلم به .
اللهم إنه نزل بك وأنت خير منزول به وأصبح فقيراً إلى رحمتك وأنت غني عن عذابه آته برحمتك رضاك وقه فتنه القبر وعذابه وآته برحمتك الأمن من عذابك حتى تبعثه إلى جنتك يا أرحم الراحمين .
اللهم انقله من مواطن الدود وضيق اللحود إلى جنات الخلود ( في سدر مخضود وطلح منضود وظل ممدود وماء مسكوب وفاكهة كثيرة لا مقطوعة ولا ممنوعة وفرش مرفوعة ) .
اللهم إرحمه تحت الأرض واستر يوم العرض ولا تخزه يوم يبعثون ( يوم لا ينفع مال ولا بنون إلا من آتى الله بقلب سليم ) .
اللهم يمن كتابه ويسر حسابه وثقل ميزانه وثبت على صراط أقدامه وأسكنه في أعلى الجنان في جوار نبيك ومصطفاك صلى الله علية وسلم
اللهم آمنه من فزعه يوم القيامه ومن هول يوم القيامة واجعل نفسه آمنه مطمئنة ولقنه حجته .
اللهم اجعله في بطن القبر مطمئنا وعند قيام الأشهاد آمنا وبجود رضوانك واثقاَ وإلى علو درجاتك سابقاً
اللهم اجعل عن يمينه نوراً وعن شماله نوراً ومن أمامه نوراً ومن فوقه نوراً حتى تبعثه آمناً مطمئناً في نور من نورك
اللهم انظر إليه نظرة رضا فإن من تنظر إليه نظرة رضا لا تعذبه أبداً .
اللهم احشره مع المتقين إلى الرحمن وافدا .
اللهم احشره في زمرة المقربين وبشر بروح وريحان وجنة نعيم
اللهم احشره مع أصحاب اليمين واجعل تحيته سلام لك من أصحاب اليمين.
اللهم إنه صبر على البلاء فامنحه درجة الصابرين الذين يوفون أجورهم بغير حساب .
اللهم إنه كان مصلياً لك فثبته على الصراط يوم تزل الأقدام .
اللهم إنه كان صائماً لك فثبته فأدخله من باب الريان .
اللهم إنه كان لكتابك تالياً فشفع فيه القرآن وارحمه من النيران واجعله يا رحمن يترقى في الجنة إلى آخر آية قراها وآخر حرف تلاه .
اللهم ارزقه بكل حرف حلاوة وبكل كلمة كرامة وبكل آية سعادة وبكل سورة سلامة وبكل جزء جزاء
اللهـم آمين يا رب العالمين

Lahu
الفاتحة
اللهم انفعنا من بركاته وان تَرْزُقنا محبته وادخلنا في سلسلته
 يوم لا ينفع مال ولابنون الا من اتى الله بقلب سليم
Jakarta, NU Online
Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Kabar duka datang dari Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak Yogyakarta. KH Ahmad Warsun Munawwir meninggal dunia pada Kamis (18/4) pagi tadi sekitar pukul 06.00 WIB.
Informasi yang diterima NU Online, jenazah penyusun kamus besar Arab-Indonesia "Al-Munawwir" ini akan dimakamkan pada sore ini sekitar pukul 16.00 WIB di Krapyak Yogyakarta.