Nabi SAW:مَنْ صَلَّى عَلَيَّ فِي كِتَابٍ لَمْ تَزَلِ الْمَلَائِكَةُ تَسْنَغْفِرُ لَهُ مَا دَامَ اسْمِي فِي ذَلِكَ الْكِتَابِ (Barang siapa menulis sholawat kpdku dlm sebtah buku, maka para malaikat selalu memohonkan ampun kpd Alloh pd org itu selama namaku masih tertulis dlm buku itu). اَلتَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ لِلّٰهِ اَلسَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ اَلسَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللهِ الصَّالِحِيْنَ
Senin, 03 September 2018
Kyai Pucangan (Mbah Pucangan) Pasuruan
*Kyai Pucangan (Mbah Pucangan) Pasuruan;*
===========
Al-Kisah...
Di Pasuruan ada astah bhuju' Pucangan e, dimana oleh sebagian orang disana disebut Mbah Pucang.
Beliau itu berasal dari Madura.
Menurut salah satu catatan bahwa Mbah Pucangan adalah salah satu putra dari Kyai Betoh Kolong (Batu Kolong).
Menurut cerita bahwa Mbah Pucangan ini pada masa mudanya berhasil menyembuhkan Putri Penguasa di Pasuruan yang akhirnya beliau diambil menantu.
Kyai Pucangan berputra 5 :
1. Kyai Abu Ya'la Keboncandi;
2. Kyai Abu Mursyidin;
3. Kyai Baha'uddin Pucangan;
4. Mas Abdullah Sin Ssin
Konang Bangkalan;
5. Bhuju' Dzulqornain Bato
Belinger Desa Olor
Banyuates;
Al-Fatihah...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar