ABDUL HAMID MUDJIB HAMID BERSHOLAWAT

Rabu, 26 April 2017

Pentingnya Berthoriqoh / Tarekat

Pentingnya BerThoriqoh/ Tarekat:
==========
Dalam kitab Mizan Al Kubro yang dikarang oleh Imam Asy Sya’rony ada hadits yang menyatakan :

ان شريعتي جا ئت على ثلاثمائة وستين طريقة ما سلك احد طريقة منها الاّ نجا .( ميزان الكبرى للامام الشعرني, جز:1/30)

“Sesungguhnya syari'atku datang dengan membawa 360 thoriqoh (metoda pendekatan pada Alloh), siapapun yang menempuh salah satunya pasti selamat”. (Mizan Al Kubro: Juz. 1 hlm. 30).

Dalam riwayat hadits yang lain dinyatakan bahwa :

ان شريعتي جائت على ثلاثمائة وثلاث عشرة طريقة لا تلقى العبد بها ربنا الا دخل الجنة ( رواه الطبرني)

“Sesungguhnya syari'atku datang membawa 313 thoriqoh (metode pendekatan pada Alloh), tiap hamba yang menemui (mendekatkan diri pada) Tuhan dengan salah satunya pasti masuk surga”. (HR. Thabrani).

Semoga Bermanfa'at...👍🏻

Senin, 24 April 2017

Silsilah Emas Nasab Gus Dur (KH. Abdul Rachman Wahid)

Rangkuman Berbagai Sumber :
#SILSILAH NASAB EMAS GUS DUR (KH.Abdurahman Wahid)
Nasab Beliau:

*14. AL-SAYYID JUMADIL KUBRO.
*13. PRABU SRI MAKURUNG HANDAYANINGRAT/ MUHAMMAD (KI AGENG PENGGING I/BRE PAJANG)
*12. PANGERAN KEBO KENONGO(KI AGENG PENGGING II)
*11. SULTAN HADIWIJAYA PAJANG(JOKO TINGKIR)
*10. PANGERAN BENOWO I(ADIPATI PAJANG I)
*9. PANEMBAHAN MAS ADIPATI ING PAJANG II
*8. PANGERAN SAMHUD BAGDA/MBAH SAMBU LASEM
*7. PANGERAN ABDUL HALIM
*6. PANGERAN ABDUL WAHID
*5. RADEN KYAI ABU SARWAN
"4. RADEN KH. ASY'ARI
*3. RADEN KH. HASYIM ASY'ARI (PENDIRI NU)
*2. RADEN KH. ABDUL WAHID HASYIM
*1. RADEN GUS DUR (KH.ABDURAHMAN WAHID).
================
Versi wangsa :
#GUSDUR (KH.Abdurahman wahid)
Nasab Beliau ;
*RADEN SOTOR(BRE TUMAPEL)
*PRABU WIKRAMAWARDANA(BRE MATARAM)
*PRABU BRAWIJAYA II(KERTAWIJAYA/BRE TUMAPEL)
*PRABU BRAWIJAYA III(PURWAWISESA/BRE TUMAPEL) BELIAU AYAH MERTUA DARI SAYYID HAMZAH/PANGERAN TUMAPEL BIN SUNAN AMPEL.
*PRABU SRI MAKURUNG HANDAYANINGRAT(KI AGENG PENGGING I/BRE PAJANG)
*PANGERAN KEBO KENONGO(KI AGENG PENGGING II)
*SULTAN HADIWIJAYA PAJANG(JOKO TINGKIR)
*PANGERAN BENOWO I(ADIPATI PAJANG I)
*PANEMBAHAN MAS ADIPATI ING PAJANG II
*PANGERAN SAMHUD BAGDA/MBAH SAMBU LASEM
*PANGERAN ABDUL HALIM
*PANGERAN ABDUL WAHID
*RADEN KYAI ABU SARWAN
"RADEN KH. ASY'ARI
*RADEN KH. HASYIM ASY'ARI (PENDIRI NU)
*RADEN KH. ABDUL WAHID HASYIM
*RADEN GUS DUR (KH.ABDURAHMAN WAHID)
==============
Versi Gus Ishomuddin ttg silsilah Kakeknya sendiri HadlrotusSyeikh KH.Hasyim Asy'ary:
Abdul Rohman (Gus Dur) bin Abdul Wahid Bin M.Hasyim Bin Asy'ary Bin Abdul Wahid Bin Abdul Halim Pangeran Benowo Bin Abdul Rohman Joko Tingkir Sultan Hadiwijaya Bin Abdulloh Bin Abdul Aziz Bin Abdul Fattah Bin Mawlana Ishaq

=====
Versi yg lainnya:

Bahwa Kalo Mbah Sambu (Abdul Rohman) bin M.Hasyim bin Abdul Rohman Bin Abdulloh Bin Umar Bin Muhammad Bin Ahmad Bin Abu Bakar BaSyaiban Bin M.Asadulloh Bin Hasan Al Turoby dst..

==========
Versi mamak sawulan:
Ada dua jalur silsilah dengan istilah Pangiwo dan Panengen ( Silsilah Petheng dan silsilah Padang ) silsilah Petwngnya tentunya  ---> Penembahan Senopati Sutowijoyo ---> Sultan Hadiwijoyo ----> sampak ke Pengging....
Silsilah Padangnya
Panembahan Senopati ---> Ki Ageng Pemanahan ---> Ki Ageng Henis ---> Ki Ageng Selo ---> dst nya sampai Lembu peteng ....🙏🏻🙏🏻

=====
Versi Ranji Sarkub:

• Sayyid Ahmad Shah Jalal @ Ahmad Jalaludin Al-Khan bin
• Sayyid Syaikh Jumadil Qubro @ Jamaluddin Akbar Al-Khan bin
• Sayyid Maulana Malik Ibrahim Asmoroqandi / Syech Syamsu Tamres bin
• Adipati Andayaningrat / Kyai Ageng Penging Sepuh bergelar Syarif Muhammad Kebungsuan II bin
• Kyai Ageng Kebo Kenogo bin
• Sultan Hadiwijaya / Jaka Tingkir / Sayyid Abdurrahman Azmatkhan bin
• Pangeran Benowo / Sultan Prabu Wijoyo I / Sayyid Abdul Halim bi n
• Pangeran Mas Putra Adipati Pajang / Sayyid Abdurrahman / MBAH SAMBU bin
• Panembahan Raden / Sultan Prabu Wijoyo II / Pangeran Benowo II + Raden Ayu Panembahan Raden Kajoran
• Sayyid Ahmad / Pangeran Sumo Hadiwijoyo alias Mbah Mutamakkin bin
• Sayyidina Abdul Wahid bin
• Sayyidina Abu Sarwan bin
• Sayyidina KH. As’ari bin
• Sayyidina KH. Hasyim As’ari bin
• Sayyidina KH. Abdul Wahid Hasyim bin
• KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur)

Silsilan Emas Nasab Sunan Kudus

SUNAN KUDUS

Sunan Kudus adalah putra Sunan Ngudung atau Raden Usman Haji, dengan Syarifah Sholehah yang bergelar Nyai Anom Manyuran binti P wirabraja lasem + Nyai Ageng Malakah binti Sunan Ampel.

Nasab Sunan Kudus

Sunan Kudus bin Sunan Ngudung bin Fadhal Ali Murtadha bin Ibrahim asmoro(Ibrahim Zainuddin Al-Akbar) bin Jamaluddin Al-Husain bin Ahmad Jalaluddin bin Abdullah bin Abdul Malik Azmatkhan bin Alwi Ammil Faqih bin Muhammad Shahib Mirbath bin Ali Khali’ Qasam bin Alwi bin Muhammad bin Alwi bin Ubaidillah bin Ahmad Al-Muhajir bin Isa bin Muhammad bin Ali Al-Uraidhi bin Ja’far Shadiq bin Muhammad Al-Baqir bin Ali Zainal Abidin bin Al-Husain bin Sayyidah Fathimah Az-Zahra binti Nabi Muhammad Rasulullah

Sunan Kudus mempunyai 2 istri.Salah satu istrinya yang kemudian menurunkan seorang putra bernama Amir Hasan adalah putri Sunan Bonang yang bernama Dewi Ruhil. Sementara yang istri kedua adalah anak dari Pecattandha Terung Majapahit,

 Dari istri kedua ini, Sunan Kudus mendapatkan 8 orang anak. Delapan anak itu bernama Ratu Pakojo, Nyi Ageng Pembayun, Panembahan Karimun, Panembahan Kodhi, Panembahan Mekaos Honggokusumo, Panembahan Karimun, Panembahan Joko, dan Ratu Prodobinabar.

Sabtu, 22 April 2017

SERIBU TAHUN SEBELUM LAHIR NABI SAW, HAMBA ALLOH INI SUDAH BERIMAN

Oleh: Al-Fadhil Ustaz Nazrul Nasir Al-Azhari حفظه الله (Syaikhul Ruwaq Jawi, Mesir).

KISAH CINTA TERHADAP NABI MUHAMMAD صلى الله عليه وسلم  1000 TAHUN SEBELUM KELAHIRANNYA

Satu kisah di zaman dahulu yakni ada seorang Raja yang berasal daripada Yaman... Gelaran bagi Raja Pertama Yaman pada zaman dahulu disebut Tubba'... Pada suatu hari, Tubba' ini keluar di dalam satu perjalanan untuk bermusafir... Di dalam perjalanannya, beliau telah singgah di beberapa buah kampung & di setiap kampung itu, beliau akan pilih 10 orang Ulama' untuk bersama-samanya di dalam perjalanan beliau... Sehinggalah beliau mengumpulkan hampir 4 ribu orang Ulama' bersama dengan bala tenteranya yang sangat ramai... Lebih kurang 113 ribu orang tentera pejalan kaki & 133 ribu orang bala tentera yang berkuda... Setelah sampai di setiap negeri, kesemua negeri itu akan menyambut Tubba' dengan penuh kemeriahan & penuh takzim ketika menyambut kedatangan Tubba'... Tetapi apabila Tubba' sampai di Kota Mekah, ahli² Mekah langsung tidak menyambut kedatangan Tubba'... Penduduk di Mekah buat tak tau saja kepada Tubba', maka Tubba' menjadi marah lalu berkata, "Kenapakah dengan penduduk disini? Apa yang tidak kena dengan mereka? Semua negeri yang lain menyambut beta, tetapi negeri ini langsung tidak menyambut kedatangan beta... Siapakah yang duduk dalam negeri ini?"

Maka akhirnya, menteri kepada Tubba' ini masuk ke dalam Mekah, kemudian dia datang kembali untuk melaporkan kepada Tubba', dia kata, "Wahai Tuanku, penduduk yang ada di dalam negeri ini adalah orang² Arab yang mana mereka ini adalah 'Ummi yakni tidak pandai membaca & tidak pandai menulis tetapi mereka ada sebuah bangunan yang sangat mereka agungkan yang bernama Ka'abah... Dan mereka ini menyembah berhala..." Tubba' pada waktu itu berniat di dalam hatinya tanpa diketahui oleh para menterinya, para tenteranya & para Ulama' yang mengikutinya... Apa yang Tubba' ini niatkan? Dia berniat di dalam hatinya untuk meruntuhkan Ka'abah, dia ingin membunuh penduduk Mekah & dia akan tangkap wanita² dan kanak² di Mekah untuk dijadikan hamba... Dengan niat sebegitu rupa yang diniatkan di dalam hatinya, Allah Ta'ala memberi satu penyakit yakni sakit kepala yang amat teruk kepadanya sehinggakan keluar darah & nanah yang sangat busuk baunya daripada hidungnya, matanya & telinganya... Hatta para Tabib @ Doktor yang sangat handal kepakarannya yang ikut bersamanya pun tak mampu nak mengubatinya... Maka para Tabib berkata kepada Tubba' ini, "Wahai Tuanku, kami ini hanya mampu mengubati urusan dunia, urusan kami ini adalah urusan dunia, namun musibah yang Tuanku kena ini adalah urusan yang diturunkan daripada Tuhan, maka kami tak mampu untuk buat apa²..."

Setelah itu, Tubba' pun duduk bersendirian & kemudiannya datanglah salah seorang Ulama' dari kalangan 4 ribu orang Ulama' yang bersamanya... Ada seorang Ulama' ini mengetahui akan ubat bagi penyakit Tubba' ini & datanglah Ulama' ini menghadap Tubba' lalu berkata, "Wahai Tuanku, saya mahu Tuanku memberitahu kepada saya bagaimana Tuanku boleh kena penyakit ini & apakah yang Tuanku telah niatkan di dalam hati Tuanku sewaktu Tuanku berada di Mekah?" Tubba' ini menjawab, "Beta tidak niatkan apa² pun, penyakit ini datang dengan sendirinya..." Ulama' ini berkata lagi, "Tidak Tuanku, penyakit sebegini tidak akan datang kepada Tuanku melainkan Tuanku telah niatkan sesuatu yang buruk & tidak kena dalam hati Tuanku kepada negeri yang pernah disinggahi oleh Tuanku sebelum ini..." Akhirnya Tubba' ini membuka cerita, "Ya benar, beta ada niatkan sesuatu yang tidak elok, setelah mana beta melihat ahli² Mekah tidak menyambut beta, maka beta berniat untuk membunuh ahli² Mekah, berniat untuk meruntuhkan Ka'abah, maka dengan sebab niat beta itulah, Tuhan menimpakan penyakit ini terhadap beta..."

Maka kata Ulama' ini, "Wahai Tuanku, Tuanku kena bertaubat, dengan taubat itulah yang mampu menyembuhkan penyakit Tuanku ini, itulah sahaja pengubatnya..." Lalu Tubba' ini terus bertaubat pada waktu itu juga hatta sebelum Ulama' itu keluar daripada kamar Tubba', Allah Ta'ala menyembuhkan penyakit Tubba' ini... MasyaAllah, maka sembuhlah penyakitnya itu dalam sekelip mata hanya dengan Tubba' ini bertaubat pada waktu tersebut... Ketika meneruskan perjalanan, mereka sampai pada satu tempat yang bernama Yathrib... Yathrib inilah tempat dimana sekarang ini iaitulah Madinah Al-Munawwarah, tempat bersemadinya jasad yang mulia yakni Sayyiduna Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم... Setelah mana sampai di Yathrib, waktu ketika mana Tubba' & bala tenteranya ingin meneruskan perjalanan, ada 400 orang Ulama' daripada kalangan 4 ribu orang Ulama' tadi ini, mereka tidak mahu meneruskan perjalanan... Lalu Tubba' menghantar menterinya untuk bertanya kepada para Ulama' yang tak mahu teruskan perjalanan itu...

Setelah ditanya oleh menteri, kenapakah mereka tidak mahu keluar daripada Yathrib, apakah rahsianya & hikmahnya yang menyebabkan para Ulama' ini tidak mahu keluar daripada Yathrib ini, maka jawab para Ulama' ini, "Kami tidak mahu keluar daripada bumi Yathrib ini kerana untuk pengetahuan Tuan, Ka'abah yang dimuliakan oleh ahli² Mekah itu adalah kerana tempat itu akan keluarnya Nabi akhir zaman yang bernama Muhammad pada masa akan datang, jadi kami ingin menunggu untuk bertemu dengan Nabi akhir zaman ini..." Disebutnya nama Sayyiduna Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم yang mulia oleh para Ulama' ini... Setelah dilaporkan kepada Tubba', maka Tubba' pun berasa ingin turut sama menunggu Nabi akhir zaman yang disebutkan itu... Maka tunggulah Tubba' itu di Yathrib selama setahun sekiranya Nabi akhir zaman keluar pada waktu tersebut... Hatta, Tubba' ini membina 400 buah rumah untuk 400 orang Ulama' yang ingin menunggu di Yathrib bahkan dibelinya 400 orang hamba & dibebaskannya 400 orang hamba yang dibelinya itu untuk dinikahkan kepada 400 orang Ulama' itu...

Setelah cukup setahun Tubba' ini menunggu tetapi tidak keluarnya Nabi akhir zaman yang disebutkan pada waktu tersebut, Tubba' & bala tenteranya meneruskan perjalanan, meninggalkan 400 orang Ulama' di Yathrib untuk menunggu Sayyiduna Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم... Setelah sampai di satu tempat berdekatan dengan India, Tubba' ini menghembuskan nafasnya yang terakhir... Tarikh meninggalnya Tubba' ini dengan tarikh lahirnya Sayyiduna Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم, tempoh jaraknya adalah seribu tahun, tidak berkurang & tidak bertambah walau sedikit pun, seribu tahun tepat²... Kisah yang saya kongsikan ini bukan kisah yang baru berlaku, kisah ini adalah kisah seribu tahun sebelum lahirnya Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Sebelum Tubba' keluar daripada Yathrib, beliau ada menulis sepucuk surat yang ditujukan khas kepada Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Apakah kandungan surat yang ditulis oleh Tubba' ini?

Setelah Tubba' menulis puji & syukur, kemudian beliau mengatakan, "Wahai Muhammad, selawat Allah Ta'ala keatas kamu... Sesungguhnya saya beriman dengan kamu & saya juga beriman dengan kitab yang akan diturunkan oleh Tuhan kepada kamu... Dan saya diatas agama & sunnah mu... Dan saya beriman dengan Tuhan kamu & Tuhan segala sesuatu... Dan saya beriman dengan seluruh syari'at agama yang datang kepada kamu & saya terima segala perkara tersebut... Sekiranya saya dapat berjumpa dengan kamu, itu nikmat yang besar kepada saya... Jikalau saya tidak dapat berjumpa dengan kamu, berilah syafa'at mu kepada saya di hari kiamat nanti... Jangan lupakan saya kerana saya dikalangan umat mu yang pertama... Dan saya berbai'ah dengan kamu sebelum kamu datang, sebelum Allah Ta'ala mengutuskan kamu, saya telah beriman dengan kamu... Dan saya diatas agama mu & saya diatas agama Bapa mu, Nabi Ibrahim عليه سلم..." Kemudiannya, Tubba' ini menutup surat ini dengan cop daripada emas & dia menulis di penghujung surat ini, "Kepada Muhammad bin Abdullah, Penutup Segala Nabi... Ini adalah amanah daripada Allah سبحانه وتعالى kepada sesiapa yang memegang surat ini, sampaikanlah ia kepada Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم..."

Maka surat Tubba' ini beralih-alih tangan, dari satu generasi ke satu generasi yang lain... Siapakah yang memegang surat ini? Surat ini dipegang oleh cucu cicit kepada 400 orang Ulama' yang tinggal di Yathrib yakni Madinah yang menunggu Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Setelah mana Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم diutuskan, waktu itu ahli² Madinah sudah menunggunya pada waktu tersebut... Kemudian, dipilihnya daripada kalangan cucu cicit daripada keturunan 400 orang Ulama' tadi, diminta kepada Saidina Abdur Rahman bin 'Auf رضى الله عنه untuk memilih siapakah dikalangan mereka ini untuk pergi menghantar surat Tubba' yang berusia seribu tahun itu kepada Sayyiduna Nabi Muhammad صلى الله عليه وسلم... Kemudiannya dipilihnya salah seorang daripada sahabat yang bernama Abu Laila oleh Saidina Abdur Rahman bin 'Auf رضى الله عنه... Abu Laila yang telah dipilih untuk menyampaikan surat tersebut kepada Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم...

Waktu itu, Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم belum lagi berhijrah ke Madinah, ketika mana Abu Laila sampai di Mekah daripada Madinah, Abu Laila membawa surat itu & diletakkan di dalam poket jubahnya... Sesampainya Abu Laila dihadapan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم, Baginda memandang kepada Abu Laila... Baginda berkata, "Datanglah ke mari, kamu ini Abu Laila?" Sedangkan Nabi belum pernah lagi berjumpa dengan Abu Laila... Kemudian kata Abu Laila, "Ya, saya adalah Abu Laila..." Baginda bertanya lagi, "Adakah kamu membawa surat daripada Tubba'?" Sedangkan surat Tubba' itu masih berada di dalam poket jubah Abu Laila hatta Abu Laila tak pernah menyebut langsung tentang surat tersebut kepada Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم bahkan sesiapa pun tak tahu menahu mengenai surat itu... MasyaAllah... Lalu kata Abu Laila yang agak terkejut ketika itu, "Saya lihat, wajah Tuan bukan wajah tukang sihir..." Baginda berkata, "Ya, saya bukan tukang sihir, saya Rasulullah... Berikanlah surat Tubba' yang ingin disampaikan kepada saya..." Maka dikeluarkanlah surat Tubba' itu oleh Abu Laila daripada poket jubahnya & diberi kepada Sayyiduna Rasulullah صلى الله عليه وسلم... Sambil Baginda membaca surat itu, Sayyiduna Rasulullah صلى الله عليه وسلم berkata, "Selamat datang wahai saudaraku yang soleh... Selamat datang wahai saudaraku yang soleh... Selamat datang wahai saudaraku yang soleh..." Seolah-olah Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم menyambut kedatangan Tubba' pada waktu tersebut... MasyaAllah...

Tuan², Tubba' ini sudah beriman kepada Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم, seribu tahun sebelum Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم dilahirkan... Moga Allah Ta'ala mengurniakan kegembiraan kepadanya di akhirat nanti... Beliau akan bersama-sama dengan Sayyiduna Rasulullah صلى الله عليه وسلم... Diantara 400 buah rumah yang telah dibina oleh Tubba' kepada 400 orang Ulama' itu, ada sebuah rumah yang Tubba' bina khusus untuk Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Rumah itu dibina khas untuk Nabi akhir zaman... Dalam sirah, rumah pertama yang Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم singgah ketika berhijrah ke Madinah, Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم berada diatas untanya, ketika mana para sahabat berebut-rebut menarik unta Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم untuk ke rumah mereka, maka kata Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم, "Biarkanlah, unta ini telah diarahkan oleh Allah Ta'ala tempat dimana yang akan ia berhenti..." Dimanakah unta ini berhenti? Unta ini berhenti di rumah Tubba' yang telah membina rumah tersebut khas untuk Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Dan rumah itulah yang dimiliki oleh Saidina Abu Ayyub Al-Ansari رضى الله عنه, beliau merupakan salah seorang cucu kepada 400 orang Ulama' yang menunggu Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم di Madinah Al-Munawwarah...

Walaupun ada dikalangan kita yang kali pertama mendengar kisah ini, kita dapat mempelajari bahawa dengan adab kepada Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم, menyebabkan seseorang itu berjaya di dunia & di akhirat... Pengajaran yang kita boleh ambil daripada kisah Tubba' ini adalah, seseorang itu akan berada dekat dengan Allah Ta'ala kerana adabnya yang baik terhadap Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Tubba' sudah beradab dengan Nabi sebelum beliau kenal dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Tubba' sudah mengasihi Nabi sedangkan beliau tak pernah bertemu dengan orang yang pernah bertemu dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Tapi kita semua ini sudah pernah mendengar daripada orang yang mendengar daripada orang yang pernah mendengar & daripada orang yang pernah mendengar sehinggalah sampai kepada Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Jikalau Tubba' yang tak pernah mendengar & tak pernah bertemu dengan Nabi tapi sudah beriman & sudah kasih kepada Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم, seribu tahun lagi sebelum Nabi dilahirkan, takkanlah kita yang pernah mendengar tentang Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم, tak mahu langsung beradab & tak mahu langsung mencintai Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم?

Al-Imam Hassan Al-Basri رحمه الله تعالى mengatakan bahawa, pokok kurma yang menjadi tempat Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم bersandar ketika menyampaikan khutbah, menangis ketika mana Nabi berpisah dengannya walau hanya 3 meter sahaja... Kalaulah kita yang dah berpisah dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم hampir ribuan tahun tapi langsung takdak ada rasa rindu dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم, maka kita lebih "berat" daripada pokok tersebut... Bahkan Bukit Uhud yang bergerak daripada paksinya yang asal, kerana ingin mengikut Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Kalau kita tengok kedudukan Bukit Uhud sekarang ini, tempatnya itu bukanlah tempatnya yang asal... Ia telah bergerak sedikit daripada tapaknya yang asal... Kenapa? Kerana ingin mengikuti Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم balik ke Madinah... Sehinggakan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم berkata kepada bukit itu supaya duduk tinggal disitu... Maka Bukit Uhud tidak bergerak lagi pada waktu tersebut kerana mematuhi arahan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Jika Nabi tidak mengarahkannya, maka Bukit Uhud akan berada di Madinah, dekat Masjid Nabawi, bukannya berada di Uhud yang kita tengok sekarang ini... Dan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم kata, "Uhud ini Bukit..."

Kata Guru kami yang mulia, Sayyid Muhammad bin Ibrahim Abdul Ba'ith Al-Kittani حفظه الله تعالى, "Baginda tidak mengungkapkan "Jabal Uhud" @ "Bukit Uhud" tapi Baginda mengungkapkan "Uhud ini Bukit"..." Kalaulah bukit yang merupakan batu yang keras sekalipun mengasihi Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم, takkanlah hati kita yang lembut ini tak mahu mengasihi Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم? Cuba "check" balik bagaimana hati kita dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Kita nak darjat yang tinggi disisi Allah سبحانه وتعالى, kita nak kekal dalam syurga Allah Ta'ala & kita nak bersama dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم, maka lihatlah bagaimana adab kita dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم...

Tuan² ambil lah contoh daripada 400 orang Ulama' yang menunggu Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم di Madinah selama seribu tahun, bagaimana cara mereka mendidik & mengajar anak cucu mereka tentang Sayyiduna Rasulullah صلى الله عليه وسلم, sehinggakan setiap generasi mereka beradab & setia menunggu Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Kerana itulah Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم sangat kasih dengan ahli² Madinah kerana ketika ahli² Mekah menolak & menentangnya, namun ahli² Madinah mengalu-alukan kedatangannya & beradab dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Dengan adab, mereka sangat dekat dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Siapakah yang mengajar mereka? Yang mengajar mereka adalah Datuk & Nenek Moyang mereka... Tuan², kita semua kena jadi Datuk & Nenek Moyang seperti itu, kita semua kena jadi Ayah & Ibu yang mengajar serta mendidik anak² kita supaya kasih & beradab dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Hatta didik anak² kita supaya mereka beradab & kasih kepada para 'Alim Ulama'... Akhir zaman ini kita sudah takdak masa lagi untuk kita bersendirian & takdak dah jalan lain untuk selamatkan diri kita kecuali dengan kita berdamping, bergabung & mengasihi orang² yang soleh yakni para 'Alim Ulama'... Apabila kita dekat dengan para Ulama' yang solihin, maka kita akan dekat dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم... Apabila kita dekat dengan Sayyiduna Nabi صلى الله عليه وسلم, maka secara automatik kita akan dekat dengan Allah سبحانه وتعالى..."

Wallahu'alam... Moga² bermanfaat...

Sollu 'alan Nabiy.

Rabu, 19 April 2017

Amalan Dibaca pd jum'at Terakhir Bulan Rojab

*Amalan bulan Rojab, jumat terahir,  semoga bermanfaat*
( احمدُ رسول الله محمدٌ رسول الله)
(AHMAD ROSULULLOH MUHAMMAD ROSULULLOH)
==☆☆☆☆☆☆☆☆☆
Dikutip dari sebagian Dhawoh/ Pesan yg berguna/berfaedah yang disampaikan oleh Al-Syaikh 'Ali Al-Ajhuri :
Barang siapa pada hari Jum'at terakhir di bulan Rojab, pada saat Khotib berada di atas mimbar, membaca :
احمدُ رسول الله محمدٌ رسول الله
(AHMAD ROSULULLOH MUHAMMAD ROSULULLOH) Dibaca Sebanyak 35 kali, maka pada tahun itu tangannya tidak akan pernah terputus dari dirham-dirham.

Sa'adatut Daraini hlm. 653.

Semoga Bermanfa'at...!!!

(Abdul Hamid Mudjib Hamid Al-Ishaqy 'Azmatkhan)
=============

ومن فوائد الشيخ الأجهوري المالكي : أن من قرأ في آخر جمعة من شهر رجب والخطيب على المنبر "احمدُ رسول الله محمدٌ رسول الله خمسا وثلاثين مرة، لا تنقطع الدراهم من يده تلك السنة.
سعادة الدارين ص ٦٥٣

Senin, 17 April 2017

SILSILAH EMAS NASAB MULIA RADEN MUHAMMAD 'ALI Alias PANEMBAHAN KULON Alias SUNAN KULON RATU ING MATARAM Alias RADEN 'ALI SUMODIRO / 'ALI KHOIRUL FATIHIN Alias RADEN PRABU Alias RADEN PRABU TANGKISARI, BHUJU' NEPA SAMPANG, BHUJU' MORENG RANGGEH & BHUJU' SUMBER BULAN DHOMPO, KRATON, PASURUAN SERTA AL-SYEIKH AHMAD AL-HAJAR AL-ISHAQY: AL-FATIHAH...


























































*SILSILAH EMAS NASAB MULIA RADEN MUHAMMAD 'ALI Alias PANEMBAHAN KULON Alias SUNAN KULON  RATU ING MATARAM Alias RADEN 'ALI SUMODIRO / 'ALI KHOIRUL FATIHIN Alias RADEN PRABU Alias RADEN PRABU TANGKISARI, BHUJU' NEPA SAMPANG, BHUJU' MORENG RANGGEH & BHUJU' SUMBER BULAN DHOMPO, KRATON, PASURUAN SERTA AL-SYEIKH AHMAD AL-HAJAR AL-ISHAQY:... AL-FATIHAH...*
=========================
=========================














*SILSILAH EMAS NASAB MULIA RADEN MUHAMMAD 'ALI Alias PANEMBAHAN KULON Alias SUNAN KULON RATU ING MATARAM Alias RADEN 'ALI SUMODIRO Alias RADEN PRABU Alias RADEN PRABU TANGKISARI, BHUJU' NEPA SAMPANG & BHUJU' SUMBER BULAN DHOMPO, KRATON, PASURUAN:*
===============
*1. Sayyidina Wa Mawlana Wa Habibina Wa Syafi'ina Kanjeng Nabi Muhammad SAW (Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*2. Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro' Al-Batul RA ((Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*3. Sayyidina Al-Imam Al-Husain putera Sayyidina Al-Imam  'Ali Bin Abi Tholib KRW dan Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro'  Al-Batul RA Binti Nabi Muhammad Al-Rosul SAW (Dimakamkan di Karbala', Iraq);*
*4. Sayyidina Al-Imam ‘Ali Zainal ‘Abidin Al-Sajjad RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*5. Sayyidina Al-Imam Muhammad Al-Baqir RA Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*6. Sayyidina Al-Imam Ja’far As-Shodiq RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*7. Al-Sayyid Al-Imam 'Ali Al-'Uroidli RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*8. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad An-Naqib RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);*
*9. Al-Sayyid Al-Imam  ‘Isa An-Naqib Ar-Rumi Al-Bashri RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);*
*10. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad al-Muhajir Ila Alloh RA (Dimakamkan Di Al-Husayyisah, Hadlromaut, Yaman):*
*11. Al-Sayyid Al-Imam ‘Ubaidillah RA (Dimakamkan Di Hadlromaut, Yaman):*
*12. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi Al-Mubtakir RA (Dimakamkan Di Sahal, Yaman):*
*13. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Sohibus Shouma’ah RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*14. Al-Sayyid Al-Imam  'Alawi RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*15. Al-Sayyid Al-Imam  'Ali Kholi’ Qosam RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*16. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Shohib Mirbath RA (Dimakamkan Di Zhifar,  Hadlromaut, Yaman);*
*17. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi 'Ammil Faqih RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*18. Al-Sayyid Al-Imam Al-Amir ‘Abdul Malik Al-Muhajir Ila Alloh Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*19. Al-Sayyid Al-Imam Abdulloh 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*20. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad Syah Jalal @ Ahmad Jalaluddin 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*21. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syaikh Muhammad Jumadil Kubro @ Jamaluddin Al-Husein Al-Akbar 'Azmatkhan (Dimakamkan Di Troloyo, Trowulan Mojokerto, Dan Ada Yang Berpendapat Dimakamkan Di Wajo Sulawesi);*
*22. Al-Sayyid Al-Imam  Maulana Ibrohim Zainal Akbar Asmoroqondi RA (Dimakamkan Di Tuban, Jatim, Indonesia);*
*23. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syeikh Maulana Ishaq RA (Dimakamkan Di Tuban Menurut Riwayat Al-Habib Husein Bin Muhammad Assegaf Pasuruan Dari Al-Ustadz Al-Habib 'Abdulloh Ba'bud Lawang, Wa Qila Di Pasai Dari Riwayat Lain);*
*24. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad 'Ainul Yaqin / KANJENG SUNAN GIRI/ Jaka Samudra/ Raden Paku (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*25. Al-Sayyid Raden Muhammad 'Ali/ Raden 'Ali / 'ALI KHOIRUL FATIHIN/ Panembahan Kulon/ Sunan Kulon Ratu Ing Mataram/ Sunan Kaselin/ Raden Prabu/ Raden Prabu Tangkisari (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*26. Al-Sayyid Raden Zainal Abidin/ Pangeran Pakebunan/ Pakebuhan/ Palempuhan/ Pangeran Muhammad Khotib Mantoh (Dimakamkan Di Sebelah Utara Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*27. Al-Sayyid Raden 'Abdul Djabbar/ Bhujuk Napo (Dimakamkan Di Napo Laok, Omben, Sampang Madura);*
*28. Bhuju' 'Abdulloh Nepa Alias Abdulloh Kyai Napo Alias Kyai Nur Petapan Alias Kyai Yusuf Alias 'Abdulloh Munif Nepa / Al-Syeikh Yusuf 'Abdulloh Munif /Bhuju' Nepa (Dimakamkan Di Sebelah Barat Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*29. Bhuju' Sumber Bulan Dhompo (Dimakamkan Di Desa Dhompo, Kec. Kraton, Pasuruan);*
======================


*SILSILAH EMAS NASAB BHUJU' NEPA SAMPANG MADURA, BHUJU' MORENG DAN AL-SYEIKH AHMAD AL-HAJAR AL-ISHAQY/ IBNU HAJAR/ AHMAD SYAJAR*:
============

*1. Sayyidina Wa Mawlana Wa Habibina Wa Syafi'ina Kanjeng Nabi Muhammad SAW (Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*2. Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro' Al-Batul RA ((Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*3. Sayyidina Al-Imam Al-Husain putera Sayyidina Al-Imam  'Ali Bin Abi Tholib KRW dan Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro'  Al-Batul RA Binti Nabi Muhammad Al-Rosul SAW (Dimakamkan di Karbala', Iraq);*
*4. Sayyidina Al-Imam ‘Ali Zainal ‘Abidin Al-Sajjad RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*5. Sayyidina Al-Imam Muhammad Al-Baqir RA Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*6. Sayyidina Al-Imam Ja’far As-Shodiq RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*7. Al-Sayyid Al-Imam 'Ali Al-'Uroidli RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*8. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad An-Naqib RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);*
*9. Al-Sayyid Al-Imam  ‘Isa An-Naqib Ar-Rumi Al-Bashri RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);*
*10. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad al-Muhajir Ila Alloh RA (Dimakamkan Di Al-Husayyisah, Hadlromaut, Yaman):*
*11. Al-Sayyid Al-Imam ‘Ubaidillah RA (Dimakamkan Di Hadlromaut, Yaman):*
*12. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi Al-Mubtakir RA (Dimakamkan Di Sahal, Yaman):*
*13. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Sohibus Shouma’ah RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*14. Al-Sayyid Al-Imam  'Alawi RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*15. Al-Sayyid Al-Imam  'Ali Kholi’ Qosam RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*16. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Shohib Mirbath RA (Dimakamkan Di Zhifar,  Hadlromaut, Yaman);*
*17. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi 'Ammil Faqih RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*18. Al-Sayyid Al-Imam Al-Amir ‘Abdul Malik Al-Muhajir Ila Alloh Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*19. Al-Sayyid Al-Imam Abdulloh 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*20. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad Syah Jalal @ Ahmad Jalaluddin 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*21. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syaikh Muhammad Jumadil Kubro @ Jamaluddin Al-Husein Al-Akbar 'Azmatkhan (Dimakamkan Di Troloyo, Trowulan Mojokerto, Dan Ada Yang Berpendapat Dimakamkan Di Wajo Sulawesi);*
*22. Al-Sayyid Al-Imam  Maulana Ibrohim Zainal Akbar Asmoroqondi RA (Dimakamkan Di Tuban, Jatim, Indonesia);*
*23. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syeikh Maulana Ishaq RA (Dimakamkan Di Tuban Menurut Riwayat Al-Habib Husein Bin Muhammad Assegaf Pasuruan Dari Al-Ustadz Al-Habib 'Abdulloh Ba'bud Lawang, Wa Qila Di Pasai Dari Riwayat Lain);*
*24. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad 'Ainul Yaqin / KANJENG SUNAN GIRI/ Jaka Samudra/ Raden Paku (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*25. Al-Sayyid Raden Muhammad 'Ali/ Raden 'Ali / 'ALI KHOIRUL FATIHIN/ Panembahan Kulon/ Sunan Kulon Ratu Ing Mataram/ Sunan Kaselin/ Raden Prabu/ Raden Prabu Tangkisari (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*26. Al-Sayyid Raden Zainal Abidin/ Pangeran Pakebunan/ Pakempuhan/ Pakebuhan/ Palempuhan/ Pangeran Muhammad Khotib Mantoh (Dimakamkan Di Sebelah Utara Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*27. Al-Sayyid Raden 'Abdul Djabbar/ Bhujuk Napo (Dimakamkan Di Napo Laok, Omben, Sampang Madura);*
*28. Bhuju' 'Abdulloh Nepa Alias Abdulloh Kyai Napo Alias Kyai Nur Petapan Alias Kyai Yusuf Alias 'Abdulloh Munif Nepa / Al-Syeikh Yusuf 'Abdulloh Munif /Bhuju' Nepa (Dimakamkan Di Sebelah Barat Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*29. Al-Syeikh 'Abdulloh Muhammad Bhuju' Moreng Ranggeh, Gondang Wetan, Pasuruan (Dimakamkan Di Ranggeh, Gondang Wetan, Pasuruan);*
*30. Al-Syeikh Shonhaji (Dimakamkan Di Ma'la Suqullil Mekkah Al-Mukarromah);*
*31. Al-Syeikh Ahmad Al-Hajar Al-Ishaqy*/ Ibnu Hajar/ Ahmad Syajar* *(Dimakamkan Di Ma'la Suqullail Mekkah Al-Mukarromah);* Yang Mempunyai Anak:
1.Al-Syeikh Umar Al-Farouq;
2. Al-Syeikh Abdul Ghoffar;
3. Al-Syaikhoh Asfinah;
4. Al-Syeikh Umar Abdul Ghofur;
5. Syeikh Anwar;
6. Al-Syeikh Yasir;
7. Shorrof (Wafat Di waktu umur Murohiq).

Sumber:
1. Kyai Muhammad 'Ali Mukhtar Gambir Kuning Kec.Kraton Kab.Pasuruan Bin Al-Syeikh Abdul Ghofur 'Umar Bin Al-Syeikh Ahmad Al-Hajar (Ibnu Hajar/ Ahmad Syajar) Al-Ishaqy Bin Syeikh Shonhaji Bin Bhuju' Moreng Pasuruan Bin Bhuju' Nepa Di Sebelah Barat Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura....AL-FATIHAH....
2. NAAT (Naqobah Ansab Awliya'it Tis'ah) Madura;
3. Kyai 'Adnan Dzurriyyah Bhuju' Hamzah Sudan Wonorejo;
4. Munaji Dzurriyyah Bhuju' Hamzah Sudan Wonorejo;
5. KH. Abdul Mudjib Bin KH.Abdul Hamid Dzurriyyah Bhuju' Sumber Bulan dan Bhuju' Moreng;
6. Misyhad Bin H. Hasyim Dzurriyyah Bhuju' Sumber Bulan;
7. Ust.Bahrul 'Ulum Bin Taqiyyuddin dari KH. Nawawi Bin KH. Murtadlo Bin Al-Syeikh Umar Al-Farouq Dari KH. Abdul Wahid Bin KH. Sholeh Bin KH. Musa (Pon.Pes.Roudlotul Islam) Wonosari, Gondang Wetan, Pasuruan;
8. Ra Yahya Basafari Madura;
9. Ra Muhammad Sudi Madura;
10. Ra Muhsin BaSyaiban Madura/ Kalimantan;
12. Gus Hasan Bisri Singosari dari Bani Mukwin Bin Shonhaji Bin Bhuju' Moreng;
13. Kyai Dzofir Tebas Gondang Wetan Pasuruan;
14. Data Catatan, Manuskrip Madura dan Catatan Pasuruan;
15. Mauskrip Tembayat Klaten, Surakarta, dan Yogyakarta;
16. Dan Sumber-Sumber Lainnya.
=============================
=============================


*SILSILAH EMAS NASAB MULIA:  KH. 'ABDUL MUDJIB, AL-USTADZ 'ABDUL HAMID & MUHAMMAD RAJA DZI RAJA WA 'ABQORY 'ALSYA SEDODOL, PLINGGISAN, KRATON, PASURUAN JAWA TIMUR INDONESIA :*
================
*1. Sayyidina Wa Mawlana Wa Habibina Wa Syafi'ina Kanjeng Nabi Muhammad SAW (Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*2. Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro' Al-Batul RA ((Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*3. Sayyidina Al-Imam Al-Husain putera Sayyidina Al-Imam  'Ali Bin Abi Tholib KRW dan Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro'  Al-Batul RA Binti Nabi Muhammad Al-Rosul SAW (Dimakamkan di Karbala', Iraq);*
*4. Sayyidina Al-Imam ‘Ali Zainal ‘Abidin Al-Sajjad RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*5. Sayyidina Al-Imam Muhammad Al-Baqir RA Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*6. Sayyidina Al-Imam Ja’far As-Shodiq RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*7. Al-Sayyid Al-Imam 'Ali Al-'Uroidli RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*8. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad An-Naqib RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);* 
*9. Al-Sayyid Al-Imam  ‘Isa An-Naqib Ar-Rumi Al-Bashri RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);* 
*10. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad al-Muhajir Ila Alloh RA (Dimakamkan Di Al-Husayyisah, Hadlromaut, Yaman):*
*11. Al-Sayyid Al-Imam ‘Ubaidillah RA (Dimakamkan Di Hadlromaut, Yaman):*
*12. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi Al-Mubtakir RA (Dimakamkan Di Sahal, Yaman):*
*13. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Sohibus Shouma’ah RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*14. Al-Sayyid Al-Imam  'Alawi RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*15. Al-Sayyid Al-Imam  'Ali Kholi’ Qosam RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*16. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Shohib Mirbath RA (Dimakamkan Di Zhifar,  Hadlromaut, Yaman);*
*17. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi 'Ammil Faqih RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*18. Al-Sayyid Al-Imam Al-Amir ‘Abdul Malik Al-Muhajir Ila Alloh Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*19. Al-Sayyid Al-Imam Abdulloh 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*20. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad Syah Jalal @ Ahmad Jalaluddin 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*21. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syaikh Muhammad Jumadil Kubro @ Jamaluddin Al-Husein Al-Akbar 'Azmatkhan (Dimakamkan Di Troloyo, Trowulan Mojokerto);*
*22. Al-Sayyid Al-Imam  Maulana Ibrohim Zainal Akbar Asmoroqondi RA (Dimakamkan Di Tuban, Jatim, Indonesia);*
*23. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syeikh Maulana Ishaq RA (Dimakamkan Di Tuban Menurut Riwayat Al-Habib Husein Bin Muhammad Assegaf Pasuruan Dari Al-Ustadz Al-Habib 'Abdulloh Ba'bud Lawang, Wa Qila Di Pasai Dari Riwayat Lain);*
*24. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad 'Ainul Yaqin / KANJENG SUNAN GIRI/ Jaka Samudra/ Raden Paku (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*25. Al-Sayyid Raden Muhammad 'Ali/ Raden 'Ali / 'ALI KHOIRUL FATIHIN/ Panembahan Kulon/ Sunan Kulon Ratu Ing Mataram/ Sunan Kaselin/ Raden Prabu/ Raden Prabu Tangkisari (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*26. Al-Sayyid Raden Zainal Abidin/  Pangeran Pakebunan/ Pakempuhan/ Pakebuhan/ Palempuhan/  Pangeran Muhammad Khotib Mantoh (Dimakamkan Di Sebelah Utara Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*27. Al-Sayyid Raden 'Abdul Djabbar/ Bhujuk Napo (Dimakamkan Di Napo Laok, Omben, Sampang Madura);*
*28. Bhuju' 'Abdulloh Nepa Alias Abdulloh Kyai Napo Alias Kyai Nur Petapan Alias Kyai Yusuf Alias 'Abdulloh Munif Nepa / Al-Syeikh Yusuf 'Abdulloh Munif /Bhuju' Nepa (Dimakamkan Di Sebelah Barat Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*29. Bhuju' Sumber Bulan Dhompo (Dimakamkan Di Desa Dhompo, Kec. Kraton, Pasuruan);*
*30. KH. Abu Bakar Sedodol (Dimakamkan Di Sedodol);*
*31. KH. Syamsuddin Sedodol (Wafat Di Mekkah Al-Mukarromah Pada Saat Melaksanakan Ibadah Haji, dan Dimakamkan Di Ma'la Suqullail Mekkah Al-Mukarromah);*
*32. KH. Abdul Hamid Sedodol (Dimakamkan di Sedodol);*
*33. KH. Abdul Mudjib Sedodol;*
*34. Al-Ustadz Abdul Hamid Sedodol;*
*35. *Muhammad Raja Dzi Raja Wa 'Abqory 'Alsya* *Sedodol Plinggisan, Kraton, Pasuruan.*


*Hormat Kami,*

         *Ttd.*

( *Drs. Abdul Hamid Mudjib Hamid Al-Ishaqy* )
( *الدكتوراندوس الاستاذ عبدالحميد مجيب حميد الاسحاقي* )
===============


Adapun Dari Jalur Bhuju' Moreng Ranggeh Sebagaimana Berikut:
==========
*SILSILAH EMAS NASAB MULIA:  KH. 'ABDUL MUDJIB, AL-USTADZ 'ABDUL HAMID & MUHAMMAD RAJA DZI RAJA WA 'ABQORY 'ALSYA SEDODOL, PLINGGISAN, KRATON, PASURUAN JAWA TIMUR INDONESIA :*
================
*1. Sayyidina Wa Mawlana Wa Habibina Wa Syafi'ina Kanjeng Nabi Muhammad SAW (Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*2. Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro' Al-Batul RA ((Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*3. Sayyidina Al-Imam Al-Husain putera Sayyidina Al-Imam  'Ali Bin Abi Tholib KRW dan Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro'  Al-Batul RA Binti Nabi Muhammad Al-Rosul SAW (Dimakamkan di Karbala', Iraq);*
*4. Sayyidina Al-Imam ‘Ali Zainal ‘Abidin Al-Sajjad RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*5. Sayyidina Al-Imam Muhammad Al-Baqir RA Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*6. Sayyidina Al-Imam Ja’far As-Shodiq RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*7. Al-Sayyid Al-Imam 'Ali Al-'Uroidli RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*8. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad An-Naqib RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);* 
*9. Al-Sayyid Al-Imam  ‘Isa An-Naqib Ar-Rumi Al-Bashri RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);* 
*10. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad al-Muhajir Ila Alloh RA (Dimakamkan Di Al-Husayyisah, Hadlromaut, Yaman):*
*11. Al-Sayyid Al-Imam ‘Ubaidillah RA (Dimakamkan Di Hadlromaut, Yaman):*
*12. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi Al-Mubtakir RA (Dimakamkan Di Sahal, Yaman):*
*13. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Sohibus Shouma’ah RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*14. Al-Sayyid Al-Imam  'Alawi RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*15. Al-Sayyid Al-Imam  'Ali Kholi’ Qosam RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*16. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Shohib Mirbath RA (Dimakamkan Di Zhifar,  Hadlromaut, Yaman);*
*17. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi 'Ammil Faqih RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*18. Al-Sayyid Al-Imam Al-Amir ‘Abdul Malik Al-Muhajir Ila Alloh Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*19. Al-Sayyid Al-Imam Abdulloh 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*20. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad Syah Jalal @ Ahmad Jalaluddin 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*21. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syaikh Muhammad Jumadil Kubro @ Jamaluddin Al-Husein Al-Akbar 'Azmatkhan (Dimakamkan Di Troloyo, Trowulan Mojokerto, Dan Ada Yang Berpendapat Dimakamkan Di Wajo Sulawesi);*
*22. Al-Sayyid Al-Imam  Maulana Ibrohim Zainal Akbar Asmoroqondi RA (Dimakamkan Di Tuban, Jatim, Indonesia);*
*23. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syeikh Maulana Ishaq RA (Dimakamkan Di Tuban Menurut Riwayat Al-Habib Husein Bin Muhammad Assegaf Pasuruan Dari Al-Ustadz Al-Habib 'Abdulloh Ba'bud Lawang, Wa Qila Di Pasai Dari Riwayat Lain);*
*24. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad 'Ainul Yaqin / KANJENG SUNAN GIRI/ Jaka Samudra/ Raden Paku (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*25. Al-Sayyid Raden Muhammad 'Ali/ Raden 'Ali / 'ALI KHOIRUL FATIHIN/ Panembahan Kulon/ Sunan Kulon Ratu Ing Mataram/ Sunan Kaselin/ Raden Prabu/ Raden Prabu Tangkisari (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*26. Al-Sayyid Raden Zainal Abidin/ Pangeran Pakebunan/ Pakempuhah/ Pakebuhan/ Palempuhan/ Pangeran Muhammad Khotib Mantoh (Dimakamkan Di Sebelah Utara Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*27. Al-Sayyid Raden 'Abdul Djabbar/ Bhujuk Napo (Dimakamkan Di Napo Laok, Omben, Sampang Madura);*
*28. Bhuju' 'Abdulloh Nepa Alias Abdulloh Kyai Napo Alias Kyai Nur Petapan Alias Kyai Yusuf Alias 'Abdulloh Munif Nepa / Al-Syeikh Yusuf 'Abdulloh Munif /Bhuju' Nepa (Dimakamkan Di Sebelah Barat Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*29. Al-Syeikh 'Abdulloh Muhammad Bhuju' Moreng Ranggeh, Gondang Wetan, Pasuruan (Dimakamkan Di Ranggeh, Gondang Wetan, Pasuruan);*
*30. Al-Syeikh Shonhaji (Dimakamkan Di Ma'la Suqullil Mekkah Al-Mukarromah);*
*31. Al-Syeikh Ahmad Al-Hajar Al-Ishaqy* *(Dimakamkan Di Ma'la Suqullail Mekkah Al-Mukarromah);*
*32. Al-Syeikh Yasir (Dimakamkan Di Ranggeh/ "Bukir");*
*33. Nyai Asiyah (Dimakamkan Di Sedodol)*
*34. KH. Abdul Hamid Sedodol (Dimakamkan di Sedodol);*
*35. KH. Abdul Mudjib Sedodol;*
*36. Al-Ustadz Abdul Hamid Sedodol;*
*37. *Muhammad Raja Dzi Raja Wa 'Abqory 'Alsya* *Sedodol Plinggisan, Kraton, Pasuruan.*


*Hormat Kami,*

         *Ttd.*

( *Drs. Abdul Hamid Mudjib Hamid Al-Ishaqy* )
( *الدكتوراندوس الاستاذ عبدالحميد مجيب حميد الاسحاقي* )
================
================


*SILSILAH EMAS NASAB MULIA:  AL-HAJJAH NASHIHATUL UMMAH MUDJIB HAMID AL-ISHAQY SEDODOL, PLINGGISAN, KRATON, PASURUAN JAWA TIMUR INDONESIA :*
================
*1. Sayyidina Wa Mawlana Wa Habibina Wa Syafi'ina Kanjeng Nabi Muhammad SAW (Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*2. Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro' Al-Batul RA ((Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*3. Sayyidina Al-Imam Al-Husain putera Sayyidina Al-Imam  'Ali Bin Abi Tholib KRW dan Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro'  Al-Batul RA Binti Nabi Muhammad Al-Rosul SAW (Dimakamkan di Karbala', Iraq);*
*4. Sayyidina Al-Imam ‘Ali Zainal ‘Abidin Al-Sajjad RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*5. Sayyidina Al-Imam Muhammad Al-Baqir RA Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*6. Sayyidina Al-Imam Ja’far As-Shodiq RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*7. Al-Sayyid Al-Imam 'Ali Al-'Uroidli RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*8. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad An-Naqib RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);* 
*9. Al-Sayyid Al-Imam  ‘Isa An-Naqib Ar-Rumi Al-Bashri RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);* 
*10. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad al-Muhajir Ila Alloh RA (Dimakamkan Di Al-Husayyisah, Hadlromaut, Yaman):*
*11. Al-Sayyid Al-Imam ‘Ubaidillah RA (Dimakamkan Di Hadlromaut, Yaman):*
*12. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi Al-Mubtakir RA (Dimakamkan Di Sahal, Yaman):*
*13. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Sohibus Shouma’ah RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*14. Al-Sayyid Al-Imam  'Alawi RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*15. Al-Sayyid Al-Imam  'Ali Kholi’ Qosam RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*16. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Shohib Mirbath RA (Dimakamkan Di Zhifar,  Hadlromaut, Yaman);*
*17. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi 'Ammil Faqih RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*18. Al-Sayyid Al-Imam Al-Amir ‘Abdul Malik Al-Muhajir Ila Alloh Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*19. Al-Sayyid Al-Imam Abdulloh 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*20. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad Syah Jalal @ Ahmad Jalaluddin 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*21. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syaikh Muhammad Jumadil Kubro @ Jamaluddin Al-Husein Al-Akbar 'Azmatkhan (Dimakamkan Di Troloyo, Trowulan Mojokerto, Dan Ada Yang Berpendapat Dimakamkan Di Wajo Sulawesi);*
*22. Al-Sayyid Al-Imam  Maulana Ibrohim Zainal Akbar Asmoroqondi RA (Dimakamkan Di Tuban, Jatim, Indonesia);*
*23. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syeikh Maulana Ishaq RA (Dimakamkan Di Tuban Menurut Riwayat Al-Habib Husein Bin Muhammad Assegaf Pasuruan Dari Al-Ustadz Al-Habib 'Abdulloh Ba'bud Lawang, Wa Qila Di Pasai Dari Riwayat Lain);*
*24. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad 'Ainul Yaqin / KANJENG SUNAN GIRI/ Jaka Samudra/ Raden Paku (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*25. Al-Sayyid Raden Muhammad 'Ali/ Raden 'Ali / 'ALI KHOIRUL FATIHIN/ Panembahan Kulon/ Sunan Kulon Ratu Ing Mataram/ Sunan Kaselin/ Raden Prabu/ Raden Prabu Tangkisari (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*26. Al-Sayyid Raden Zainal Abidin/ Pangeran Pakebunan/ Pakempuhan/ Pakebuhan/ Palempuhan/ Pangeran Muhammad Khotib Mantoh (Dimakamkan Di Sebelah Utara Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*27. Al-Sayyid Raden 'Abdul Djabbar/ Bhujuk Napo (Dimakamkan Di Napo Laok, Omben, Sampang Madura);*
*28. Bhuju' 'Abdulloh Nepa Alias Abdulloh Kyai Napo Alias Kyai Nur Petapan Alias Kyai Yusuf Alias 'Abdulloh Munif Nepa / Al-Syeikh Yusuf 'Abdulloh Munif /Bhuju' Nepa (Dimakamkan Di Sebelah Barat Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*29. Bhuju' Sumber Bulan Dhompo (Dimakamkan Di Desa Dhompo, Kec. Kraton, Pasuruan);*
*30. KH. Abu Bakar Sedodol (Dimakamkan Di Sedodol);*
*31. KH. Syamsuddin Sedodol (Wafat Di Mekkah Al-Mukarromah Pada Saat Melaksanakan Ibadah Haji, dan Dimakamkan Di Ma'la Suqullail Mekkah Al-Mukarromah);*
*32. KH. Abdul Hamid Sedodol (Dimakamkan di Sedodol);*
*33. KH. Abdul Mudjib Sedodol;*
*34. Al-Hajjah Nashihatul Ummah  Sedodol Plinggisan, Kraton, Pasuruan.*
*35. 1. Dina Islami*;
*35.2. Muhammad Nur*;


*Hormat Kami,*

         *Ttd.*

( *Drs. Abdul Hamid Mudjib Hamid Al-Ishaqy* )
( *الدكتوراندوس الاستاذ عبدالحميد مجيب حميد الاسحاقي* )
=============


Adapun Dari Jalur Bhuju' Moreng Ranggeh Sebagaimana Berikut:
==========
*SILSILAH EMAS NASAB MULIA:  AL-HAJJAH NASHIHATUL UMMAH MUDJIB HAMID AL-ISHAQY SEDODOL, PLINGGISAN, KRATON, PASURUAN JAWA TIMUR INDONESIA :*
================
*1. Sayyidina Wa Mawlana Wa Habibina Wa Syafi'ina Kanjeng Nabi Muhammad SAW (Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*2. Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro' Al-Batul RA ((Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*3. Sayyidina Al-Imam Al-Husain putera Sayyidina Al-Imam  'Ali Bin Abi Tholib KRW dan Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro'  Al-Batul RA Binti Nabi Muhammad Al-Rosul SAW (Dimakamkan di Karbala', Iraq);*
*4. Sayyidina Al-Imam ‘Ali Zainal ‘Abidin Al-Sajjad RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*5. Sayyidina Al-Imam Muhammad Al-Baqir RA Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*6. Sayyidina Al-Imam Ja’far As-Shodiq RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*7. Al-Sayyid Al-Imam 'Ali Al-'Uroidli RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*8. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad An-Naqib RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);*  
*9. Al-Sayyid Al-Imam  ‘Isa An-Naqib Ar-Rumi Al-Bashri RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);*  
*10. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad al-Muhajir Ila Alloh RA (Dimakamkan Di Al-Husayyisah, Hadlromaut, Yaman):*
*11. Al-Sayyid Al-Imam ‘Ubaidillah RA (Dimakamkan Di Hadlromaut, Yaman):*
*12. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi Al-Mubtakir RA (Dimakamkan Di Sahal, Yaman):*
*13. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Sohibus Shouma’ah RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*14. Al-Sayyid Al-Imam  'Alawi RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*15. Al-Sayyid Al-Imam  'Ali Kholi’ Qosam RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*16. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Shohib Mirbath RA (Dimakamkan Di Zhifar,  Hadlromaut, Yaman);*
*17. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi 'Ammil Faqih RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*18. Al-Sayyid Al-Imam Al-Amir ‘Abdul Malik Al-Muhajir Ila Alloh Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*19. Al-Sayyid Al-Imam Abdulloh 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*20. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad Syah Jalal @ Ahmad Jalaluddin 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*21. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syaikh Muhammad Jumadil Kubro @ Jamaluddin Al-Husein Al-Akbar 'Azmatkhan (Dimakamkan Di Troloyo, Trowulan Mojokerto, Dan Ada Yang Berpendapat Dimakamkan Di Wajo Sulawesi);*
*22. Al-Sayyid Al-Imam  Maulana Ibrohim Zainal Akbar Asmoroqondi RA (Dimakamkan Di Tuban, Jatim, Indonesia);*
*23. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syeikh Maulana Ishaq RA (Dimakamkan Di Tuban Menurut Riwayat Al-Habib Husein Bin Muhammad Assegaf Pasuruan Dari Al-Ustadz Al-Habib 'Abdulloh Ba'bud Lawang, Wa Qila Di Pasai Dari Riwayat Lain);*
*24. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad 'Ainul Yaqin / KANJENG SUNAN GIRI/ Jaka Samudra/ Raden Paku (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*25. Al-Sayyid Raden Muhammad 'Ali/ Raden 'Ali / 'ALI KHOIRUL FATIHIN/ Panembahan Kulon/ Sunan Kulon Ratu Ing Mataram/ Sunan Kaselin/ Raden Prabu/ Raden Prabu Tangkisari (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*26. Al-Sayyid Raden Zainal Abidin/ Pangeran Pakebunan/ Pakempuhan/  Pakebuhan/ Palempuhan/ Pangeran Muhammad Khotib Mantoh (Dimakamkan Di Sebelah Utara Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*27. Al-Sayyid Raden 'Abdul Djabbar/ Bhujuk Napo (Dimakamkan Di Napo Laok, Omben, Sampang Madura);*
*28. Bhuju' 'Abdulloh Nepa Alias Abdulloh Kyai Napo Alias Kyai Nur Petapan Alias Kyai Yusuf Alias 'Abdulloh Munif Nepa / Al-Syeikh Yusuf 'Abdulloh Munif /Bhuju' Nepa (Dimakamkan Di Sebelah Barat Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*29. Al-Syeikh 'Abdulloh Muhammad Bhuju' Moreng Ranggeh, Gondang Wetan, Pasuruan (Dimakamkan Di Ranggeh, Gondang Wetan, Pasuruan);*
*30. Al-Syeikh Shonhaji (Dimakamkan Di Ma'la Suqullil Mekkah Al-Mukarromah);*
*31. Al-Syeikh Ahmad Al-Hajar Al-Ishaqy* *(Dimakamkan Di Ma'la Suqullail Mekkah Al-Mukarromah);*
*32. Al-Syeikh Yasir (Dimakamkan Di Ranggeh/ "Bukir");*
*33. Nyai Asiyah (Dimakamkan Di Sedodol)*
*34. KH. Abdul Hamid Sedodol (Dimakamkan di Sedodol);*
*35. KH. Abdul Mudjib Sedodol;*
*36. Al-Hajjah Nashihatul Ummah Sedodol;*
*37. 1.Dina Islami* *Sedodol Plinggisan, Kraton, Pasuruan.*
*37. 2. Muhammad Nur *Sedodol Plinggisan, Kraton, Pasuruan.*

*Hormat Kami,*

         *Ttd.*

( *Drs. Abdul Hamid Mudjib Hamid Al-Ishaqy* )
( *الدكتوراندوس الاستاذ عبدالحميد مجيب حميد الاسحاقي* )
================
================

*SILSILAH EMAS NASAB MULIA:  AL-USTADZAH ALFU LAILAH MUDJIB HAMID AL-ISHAQY SEDODOL, PLINGGISAN, KRATON, PASURUAN JAWA TIMUR INDONESIA :*
================
*1. Sayyidina Wa Mawlana Wa Habibina Wa Syafi'ina Kanjeng Nabi Muhammad SAW (Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*2. Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro' Al-Batul RA ((Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*3. Sayyidina Al-Imam Al-Husain putera Sayyidina Al-Imam  'Ali Bin Abi Tholib KRW dan Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro'  Al-Batul RA Binti Nabi Muhammad Al-Rosul SAW (Dimakamkan di Karbala', Iraq);*
*4. Sayyidina Al-Imam ‘Ali Zainal ‘Abidin Al-Sajjad RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*5. Sayyidina Al-Imam Muhammad Al-Baqir RA Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*6. Sayyidina Al-Imam Ja’far As-Shodiq RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*7. Al-Sayyid Al-Imam 'Ali Al-'Uroidli RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*8. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad An-Naqib RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);* 
*9. Al-Sayyid Al-Imam  ‘Isa An-Naqib Ar-Rumi Al-Bashri RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);* 
*10. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad al-Muhajir Ila Alloh RA (Dimakamkan Di Al-Husayyisah, Hadlromaut, Yaman):*
*11. Al-Sayyid Al-Imam ‘Ubaidillah RA (Dimakamkan Di Hadlromaut, Yaman):*
*12. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi Al-Mubtakir RA (Dimakamkan Di Sahal, Yaman):*
*13. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Sohibus Shouma’ah RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*14. Al-Sayyid Al-Imam  'Alawi RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*15. Al-Sayyid Al-Imam  'Ali Kholi’ Qosam RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*16. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Shohib Mirbath RA (Dimakamkan Di Zhifar,  Hadlromaut, Yaman);*
*17. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi 'Ammil Faqih RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*18. Al-Sayyid Al-Imam Al-Amir ‘Abdul Malik Al-Muhajir Ila Alloh Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*19. Al-Sayyid Al-Imam Abdulloh 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*20. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad Syah Jalal @ Ahmad Jalaluddin 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*21. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syaikh Muhammad Jumadil Kubro @ Jamaluddin Al-Husein Al-Akbar 'Azmatkhan (Dimakamkan Di Troloyo, Trowulan Mojokerto, Dan Ada Yang Berpendapat Dimakamkan Di Wajo Sulawesi);*
*22. Al-Sayyid Al-Imam  Maulana Ibrohim Zainal Akbar Asmoroqondi RA (Dimakamkan Di Tuban, Jatim, Indonesia);*
*23. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syeikh Maulana Ishaq RA (Dimakamkan Di Tuban Menurut Riwayat Al-Habib Husein Bin Muhammad Assegaf Pasuruan Dari Al-Ustadz Al-Habib 'Abdulloh Ba'bud Lawang, Wa Qila Di Pasai Dari Riwayat Lain);*
*24. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad 'Ainul Yaqin / KANJENG SUNAN GIRI/ Jaka Samudra/ Raden Paku (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*25. Al-Sayyid Raden Muhammad 'Ali/ Raden 'Ali / 'ALI KHOIRUL FATIHIN/ Panembahan Kulon/ Sunan Kulon Ratu Ing Mataram/ Sunan Kaselin/ Raden Prabu/ Raden Prabu Tangkisari (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*26. Al-Sayyid Raden Zainal Abidin/ Pangeran Pakebunan/ Pakempuhan/ Pakebuhan/ Palempuhan/ Pangeran Muhammad Khotib Mantoh (Dimakamkan Di Sebelah Utara Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*27. Al-Sayyid Raden 'Abdul Djabbar/ Bhujuk Napo (Dimakamkan Di Napo Laok, Omben, Sampang Madura);*
*28. Bhuju' 'Abdulloh Nepa Alias Abdulloh Kyai Napo Alias Kyai Nur Petapan Alias Kyai Yusuf Alias 'Abdulloh Munif Nepa / Al-Syeikh Yusuf 'Abdulloh Munif /Bhuju' Nepa (Dimakamkan Di Sebelah Barat Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*29. Bhuju' Sumber Bulan Dhompo (Dimakamkan Di Desa Dhompo, Kec. Kraton, Pasuruan);*
*30. KH. Abu Bakar Sedodol (Dimakamkan Di Sedodol);*
*31. KH. Syamsuddin Sedodol (Wafat Di Mekkah Al-Mukarromah Pada Saat Melaksanakan Ibadah Haji, dan Dimakamkan Di Ma'la Suqullail Mekkah Al-Mukarromah);*
*32. KH. Abdul Hamid Sedodol (Dimakamkan di Sedodol);*
*33. KH. Abdul Mudjib Sedodol;*
*34. Al-Ustadzah Alfu Lailah  Sedodol Plinggisan, Kraton, Pasuruan.* ;
*35. 1. Himmatul Maulidiyyah;* Punya Putra:
*36. Ahmad 'Ali Akbar;*
*35. 2. 'Izzatun_Nuriyyah;*
*35. 3. Muhammad Sidis_Sadat;*


*Hormat Kami,*

         *Ttd.*

( *Drs. Abdul Hamid Mudjib Hamid Al-Ishaqy* )
( *الدكتوراندوس الاستاذ عبدالحميد مجيب حميد الاسحاقي* )
=================


Adapun Dari Jalur Bhuju' Moreng Ranggeh Sebagaimana Berikut:
==========
*SILSILAH EMAS NASAB MULIA:  AL-USTADZAH ALFU LAILAH MUDJIB HAMID AL-ISHAQY SEDODOL, PLINGGISAN, KRATON, PASURUAN JAWA TIMUR INDONESIA :*
================
*1. Sayyidina Wa Mawlana Wa Habibina Wa Syafi'ina Kanjeng Nabi Muhammad SAW (Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*2. Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro' Al-Batul RA ((Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*3. Sayyidina Al-Imam Al-Husain putera Sayyidina Al-Imam  'Ali Bin Abi Tholib KRW dan Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro'  Al-Batul RA Binti Nabi Muhammad Al-Rosul SAW (Dimakamkan di Karbala', Iraq);*
*4. Sayyidina Al-Imam ‘Ali Zainal ‘Abidin Al-Sajjad RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*5. Sayyidina Al-Imam Muhammad Al-Baqir RA Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*6. Sayyidina Al-Imam Ja’far As-Shodiq RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*7. Al-Sayyid Al-Imam 'Ali Al-'Uroidli RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*8. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad An-Naqib RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);*  
*9. Al-Sayyid Al-Imam  ‘Isa An-Naqib Ar-Rumi Al-Bashri RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);*  
*10. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad al-Muhajir Ila Alloh RA (Dimakamkan Di Al-Husayyisah, Hadlromaut, Yaman):*
*11. Al-Sayyid Al-Imam ‘Ubaidillah RA (Dimakamkan Di Hadlromaut, Yaman):*
*12. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi Al-Mubtakir RA (Dimakamkan Di Sahal, Yaman):*
*13. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Sohibus Shouma’ah RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*14. Al-Sayyid Al-Imam  'Alawi RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*15. Al-Sayyid Al-Imam  'Ali Kholi’ Qosam RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*16. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Shohib Mirbath RA (Dimakamkan Di Zhifar,  Hadlromaut, Yaman);*
*17. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi 'Ammil Faqih RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*18. Al-Sayyid Al-Imam Al-Amir ‘Abdul Malik Al-Muhajir Ila Alloh Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*19. Al-Sayyid Al-Imam Abdulloh 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*20. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad Syah Jalal @ Ahmad Jalaluddin 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*21. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syaikh Muhammad Jumadil Kubro @ Jamaluddin Al-Husein Al-Akbar 'Azmatkhan (Dimakamkan Di Troloyo, Trowulan Mojokerto, Dan Ada Yang Berpendapat Dimakamkan Di Wajo Sulawesi);*
*22. Al-Sayyid Al-Imam  Maulana Ibrohim Zainal Akbar Asmoroqondi RA (Dimakamkan Di Tuban, Jatim, Indonesia);*
*23. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syeikh Maulana Ishaq RA (Dimakamkan Di Tuban Menurut Riwayat Al-Habib Husein Bin Muhammad Assegaf Pasuruan Dari Al-Ustadz Al-Habib 'Abdulloh Ba'bud Lawang, Wa Qila Di Pasai Dari Riwayat Lain);*
*24. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad 'Ainul Yaqin / KANJENG SUNAN GIRI/ Jaka Samudra/ Raden Paku (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*25. Al-Sayyid Raden Muhammad 'Ali/ Raden 'Ali /'ALI KHOIRUL FATIHIN/ Panembahan Kulon/ Sunan Kulon Ratu Ing Mataram/ Sunan Kaselin/ Raden Prabu/ Raden Prabu Tangkisari (Dimakamkan Di Giri Gresik);*
*26. Al-Sayyid Raden Zainal Abidin/ Pangeran Pakebunan/ Pakempuhan/ Pakebuhan/ Palempuhan/ Pangeran Muhammad Khotib Mantoh (Dimakamkan Di Sebelah Utara Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*27. Al-Sayyid Raden 'Abdul Djabbar/ Bhujuk Napo (Dimakamkan Di Napo Laok, Omben, Sampang Madura);*
*28. Bhuju' 'Abdulloh Nepa Alias Abdulloh Kyai Napo Alias Kyai Nur Petapan Alias Kyai Yusuf Alias 'Abdulloh Munif Nepa / Al-Syeikh Yusuf 'Abdulloh Munif /Bhuju' Nepa (Dimakamkan Di Sebelah Barat Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);*
*29. Al-Syeikh 'Abdulloh Muhammad Bhuju' Moreng Ranggeh, Gondang Wetan, Pasuruan (Dimakamkan Di Ranggeh, Gondang Wetan, Pasuruan);*
*30. Al-Syeikh Shonhaji (Dimakamkan Di Ma'la Suqullil Mekkah Al-Mukarromah);*
*31. Al-Syeikh Ahmad Al-Hajar Al-Ishaqy* *(Dimakamkan Di Ma'la Suqullail Mekkah Al-Mukarromah);*
*32. Al-Syeikh Yasir (Dimakamkan Di Ranggeh/ "Bukir");*
*33. Nyai Asiyah (Dimakamkan Di Sedodol)*
*34. KH. Abdul Hamid Sedodol (Dimakamkan di Sedodol);*
*35. KH. Abdul Mudjib Sedodol;*
*36. Al-Ustadzah Alfu Lailah Sedodol;*
*37. 1.Himmatul Mawlidiyyah* *Sedodol Plinggisan, Kraton, Pasuruan.* Punya Putra:
*38. Ahmad 'Ali Akbar;*
*37. 2. 'Izzatun_Nuriyyah *Sedodol Plinggisan, Kraton, Pasuruan.*
*37. 3. Muhammad Sidis_Sadat *Sedodol Plinggisan, Kraton, Pasuruan.*


*Hormat Kami,*

         *Ttd.*

( *Drs. Abdul Hamid Mudjib Hamid Al-Ishaqy* )
( *الدكتوراندوس الاستاذ عبدالحميد مجيب حميد الاسحاقي* )
================
*LAHUM AL-FATIHAH....*
*لهم الفاتحة.....*
================
================
*والله اعلم بالصواب*
=================
=================

🙏🏻 *التوسل الى الله بالنبي واله وصحبه وذريته واولياءالتسعة ومولانا اسحاق وسونان غيري و فانمباهان كولون وفانغيران خطيب مانطاه وبوجؤ نافو وبوجؤ نيفا مدورا واولاده و بوجؤ مورنغ وبوجؤ سومبر بولان باسوروان*

 (  *وضعه عبدالحميد مجيب حميد الاسحاقي الباسورواني* )



*بسم الله الرحمن الرحيم*
==================

*صلاة الله سلام الله على الشفيع عند الله* #  *محمد واله وصحبه في رضا الله*

=================

*بالبسملة والحمدلة ثم الصلاة مع السلام* #  *على النبي رسول الله محمد حبيب الله*

*الهي قد توسلنا بمحمد والخديجة # ابي بكر عمر عثمان علي زوج الفا طمة*

*بفاطمة واولادها هم الحسن ثم الحسين* #  *والمحسن ثم زينب وام كلثوم رقية  *

*وعلي زين العا بدين السجاد ابن الحسين* #  *ومحمد البا قر والصادق جعفر عزالله*

*والامام علي العريضي ومحمد النقيب* #  *وعيسى الرومي البصري وسيلتي الى مولاه*

*واحمد المهاجر الى الله رب العالمين* #  *وعبيدالله وعلوي المبتكر بفضل الله*

*ومحمد الامام وابنه اسمه السيد علوي* #  *وعلي خالع القسم ذرية رسول الله*

*ومحمد صاحب المرباط وابنيه علوي وعلي* #  *عندهما اولاد صالحون والذريات الطيبة*

*والامام الامير عبدالملك عظمت خان* #  *وعبد الله اسم ابنه في الهندية نصرا بالله*

*واحمد شاه جلال الدين وجمال الدين الحسين* #  *يلقب الجاويون جمادى الكبرى اندونيسيا*

*وابراهيم اسمرا قندي واولاده علي المرتضى* #  *واسحاق وسونان امفيل سورابايا رحمة الله*

*والي صا نغا اولياء تسعة من ذريات رسو ل الله* #  *كنا توسلنا بهم في قضاء كل الحاجة*

*سونان غيري عين اليقين وابنه فانمباهان كولون* #  *خطيب مانطاه زين العابدين مدورا رحمة بركة*

*وعبدالجبار بوجؤ نافو في اومبن سامفانغ مدورا* #  *ويوسف عبدالله منيف بوجؤ نيفا سلم الامة*

*واولاده سونان بلال وكارانغ ليمان ولانغصاكاه* #  *وسندنغ برء وبوجؤ برينغين وبوجؤ كمو نينغ بمدورا*

*واخوتهم بوجؤ مورنغ غوندانغ ويتان باسوروان* #  *وسومبر بولان بوجؤ دومفو باسوروان مباركة*

*و صنهاجي بن بوجؤ مورنغ و ابي بكر بن سومبر بولان* #  *والهاجر الشيخ احمد له اولاد عددهم سبعة*

*هم عمر الفاروق وعبدالغفار واسفنة* #  *وعبدالغفور انوار وياسر صرف مات مراهقة*

*و شمس الدين زوج اسية بنت ياسر ابن احمد* #  *و ياسر واصوله وفروعه وكل الاخوة*

*عبدالحميد ابي عبدالمجيب و جدتي خديجة ناصحة* #  *وكياهي   موسى زوج مرفوعة وشعراني وامي حنيفة*

*ياالله بهم توسلنا امورالدنيا الاخرة* #  *فاقض بهم حاجاتنا برضاالله ورسول الله*

*الله مولانا يامجيب ياالله حاضر لايغيب* #  *توسلنا لك بالحبيب اجب دعواتنا مرضية*

*الله بهم انت مقصودي الله بهم رضاك مطلوبي* #  * الله بهم نطلب الحكمة الله بهم حسن الخاتمة*

*يا الله بهم بارك لنا يا الله بهم ولدا صالحا* #  *يا الله بهم رزق الحلال ياالله بهم ذرية نافعة*

*ياالله بهم المغفرة ياالله بهم توبة نصوحا* #  *ياالله بهم حب النبي واهل بيته الطهرة*

*ياالله بهم اغفر لنا واغفر لوالدينا* #  *والمسلمين والمؤمنين مغفرة عامة*

*ياالله بهم علما نافعا ياالله بهم عملا صالحا* #  *يا الله بهم صحة عافية يا الله في الدارين حسنة*

*ياالله بهم قنا النار يا الله بهم الجنة* #  *يا الله بهم رزقاواسعا كل سنة مباركة*

*يا الله بهم القوة والقدرة بك والطاعة* #  *اللهم ايقظ امة من نوم الجهل والغفلة*

*ياالله بهم استقامة يا الله بهم لنا كرامة* #  *يا الله بهم توفنا بالايمان عند الوفاة*

*ياالله بهم تجاوز عن سيءتنا باحسانك* #  *وتغمدنا برحمتك وامتنانك كل السا عة*

*يا الله بهم وفقنا لما تحب وترضى* #  *من القول والعمل وخلصنا من الفتنة*

*يا الله بهم اذهب ظلمة من الذنوب والاوزار* #  *بنور المغفرة والهدى في كل منهج للحياة*

*يا الله بهم لا تقطعنا رجاءنا ودعانا* #  *وامنا فزعا اكبر يوم الدين والقيامة*

*ياالله بهم اجعلنا من اولياءك المتقين* #  *ومن عبادك الصالحين واهل الذكر والطاعة*

*اللهم الهمنا بطاعتك عاملين* #  *وعلى ما يرضيك مقبلين بالطا عة والمحبة*

*يا الله بهم الحقنا بالذين انعمت* #  *عليهم في رضوانك وارزقنا من نعم الجنة*

*اللهم لو اردت اهانتنا لم تهدنا* #  *فتمم اللهم اعمالنا بالهداية*

*ياالله بهم احفظنا من بلاء ومصيبة* #  *وثبتنا ايما ننا وارزقنا حسن الخا تمة*

*اللهم ارحم ذلنا بين يديك اجعلنا* #  *رغبتنا فيما لديك واستر لنا كل الزلة*

*يا الله بهم با رك لنا في دنيانا وديننا* #  *ووفقنا لذكرك وشكرك بالتوبة*

*اللهم يسر لنا امورنا مع الراحة* #  *لقلوبنا وابداننا والسلامة والعافية*

*يا الله بهم يا لطيفا فوق كل لطيف* #  *الطف بنا في الامور ورضنا الى الاخرة*

*يا الله بهم تمم لنا النعمة لنا والمسلمين* #  *اصرف عنا كل الوباء والمصيبة والنقمة*

*اللهم صل وسلم داءما على احمد* #  * *واله وصحبه الى اللا متناهية* *

*والحمد لله رب العالمين*

*امين امين امين يا اول الاولين ويا اخر الاخرين ويا ذا القوة المتين و يا راحم المساكين ويا ارحم الراحمين.*

 🙏🏻.....  *لهم الفاتحة* .....🙏🏻

*:كتبه ووضعه*
( *الدكتوراندوس الاستاذ عبدالحميد مجيب حميد الاسحاقي* )

============================


Temu Keluarga Besar, Silaturrohim & Halal Bihalal Dzurriyyah Al-Syeikh Ahmad Al-Hajar Al-Ishaqy
Yang Ke-.....

SILSILAH EMAS NASAB AL-SYEIKH AHMAD AL-HAJAR AL-ISHAQY/ IBNU HAJAR/ AHMAD SYAJAR:
1. Sayyidina Wa Mawlana Wa Habibina Wa Syafi'ina Kanjeng Nabi Muhammad SAW (Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):
2. Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro' Al-Batul RA ((Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):
3. Sayyidina Al-Imam Al-Husain putera Sayyidina Al-Imam  'Ali Bin Abi Tholib KRW dan Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro'  Al-Batul RA Binti Nabi Muhammad Al-Rosul SAW (Dimakamkan di Karbala', Iraq);
4. Sayyidina Al-Imam ‘Ali Zainal ‘Abidin Al-Sajjad RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);
5. Sayyidina Al-Imam Muhammad Al-Baqir RA Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);
6. Sayyidina Al-Imam Ja’far As-Shodiq RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);
7. Al-Sayyid Al-Imam 'Ali Al-'Uroidli RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);
8. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad An-Naqib RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);
9. Al-Sayyid Al-Imam  ‘Isa An-Naqib Ar-Rumi Al-Bashri RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);
10. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad al-Muhajir Ila Alloh RA (Dimakamkan Di Al-Husayyisah, Hadlromaut, Yaman);
11. Al-Sayyid Al-Imam ‘Ubaidillah RA (Dimakamkan Di Hadlromaut, Yaman);
12. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi Al-Mubtakir RA (Dimakamkan Di Sahal, Yaman);
13. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Sohibus Shouma’ah RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);
14. Al-Sayyid Al-Imam  'Alawi RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);
15. Al-Sayyid Al-Imam  'Ali Kholi’ Qosam RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);
16. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Shohib Mirbath RA (Dimakamkan Di Zhifar,  Hadlromaut, Yaman);
17. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi 'Ammil Faqih RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);
18. Al-Sayyid Al-Imam Al-Amir ‘Abdul Malik Al-Muhajir Ila Alloh Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);
19. Al-Sayyid Al-Imam Abdulloh 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);
20. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad Syah Jalal @ Ahmad Jalaluddin RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);
21. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syaikh Muhammad Jumadil Kubro @ Jamaluddin Al-Husein Al-Akbar (Dimakamkan Di Troloyo, Trowulan Mojokerto, Dan Ada Yang Berpendapat Dimakamkan Di Wajo Sulawesi);*
22. Al-Sayyid Al-Imam  Maulana Ibrohim Zainal Akbar Asmoroqondi RA (Dimakamkan Di Tuban, Jatim, Indonesia);
23. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syeikh Maulana Ishaq RA (Dimakamkan Di Tuban Menurut Riwayat Al-Habib Husein Bin Muhammad Assegaf Pasuruan Dari Al-Ustadz Al-Habib 'Abdulloh Ba'bud Lawang, Wa Qila Di Pasai Dari Riwayat Lain);
24. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad 'Ainul Yaqin / KANJENG SUNAN GIRI/ Jaka Samudra/ Raden Paku (Dimakamkan Di Giri Gresik);
25. Al-Sayyid Raden Muhammad 'Ali/ Raden 'Ali / 'ALI KHOIRUL FATIHINP/ Panembahan Kulon/ Sunan Kulon Ratu Ing Mataram/ Sunan Kaselin/ Raden Prabu/ Raden Prabu Tangkisari (Dimakamkan Di Giri Gresik);
26. Al-Sayyid Raden Zainal Abidin/ Pangeran Pakebunan/ Pakempuhan/ Pakebuhan/ Palempuhan/  Pangeran Muhammad Khotib Mantoh (Dimakamkan Di Sebelah Utara Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);
27. Al-Sayyid Raden 'Abdul Djabbar/ Bhujuk Napo (Dimakamkan Di Napo Laok, Omben, Sampang Madura);
28. Bhuju' 'Abdulloh Nepa Alias Abdulloh Kyai Napo Alias Kyai Nur Petapan Alias Kyai Yusuf Alias 'Abdulloh Munif Nepa / Al-Syeikh Yusuf 'Abdulloh Munif /Bhuju' Nepa (Dimakamkan Di Sebelah Barat Masjid Kuno Polagan, Madegan, Sampang, Madura);
29. Al-Syeikh 'Abdulloh Muhammad Bhuju' Moreng Ranggeh, Gondang Wetan, Pasuruan (Dimakamkan Di Ranggeh, Gondang Wetan, Pasuruan);
30. Al-Syeikh Shonhaji (Dimakamkan Di Ma'la Suqullil Mekkah Al-Mukarromah);
31. Al-Syeikh Ahmad Al-Hajar Al-Ishaqy/ Ibnu Hajar/ Ahmad Syajar* (Dimakamkan Di Ma'la Suqullail Mekkah Al-Mukarromah); Yang Mempunyai Anak:
1. Al-Syeikh Umar Al-Farouq Parepan;
2. Al-Syeikh Abdul Ghoffar Ranggeh Gondang Wetan;
3. Al-Syaikhoh Asfinah Ranggeh Gondang Wetan;
4. Al-Syeikh Umar Abdul Ghofur Gambiran Gambir Kuning;
5. Al-Syeikh Anwar Sekar Putih Gondang Wetan;
6. Al-Syeikh Yasir Ranggeh Gondang wetan;
7. Shorrof (Wafat Di waktu umur Murohiq/ Remaja).

LAHUM AL-FATIHAH........


*Silsilah Emas Nasab Mulia Ratu Ayu Syarifah Khodijah/ Ratu Ayu Katijah/ Ratu Ayu Winaon/ Ibu Bangil:*

Bahwa Panembahan Girilaya Sultan Cirebon V atau dikenal Ratu Cirebon II....terdapat nama Ratu Katijah atw Ratu Ayu Winaon (Syarifah Khodijah) dgn dua putranya, yaitu: Pangeran Kanigoro yang terkenal dengan nama Sayyid Sulaiman Mojoagung BaSyaiban dan Pangeran Segoropuro yang terkenal dengan Sayyid 'Arif BaSyaiban Segoropuro Pasuruan. Ini Silsilahnya yang benar Ibu Mbah Sayyid Sulaiman BaSyaiban Mojoagung Jombang dan Mbah Sayyid 'Arif Segoropuro Pasuruan: 

*Inilah Silsilah Emas Nasab Mulianya Yang Lengkap:*

*1. Sayyidina Wa Mawlana Wa Habibina Wa Syafi'ina Kanjeng Nabi Muhammad SAW (Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*2. Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro' Al-Batul RA ((Dimakamkan di Madinah Al-Munawwaroh):*
*3. Sayyidina Al-Imam Al-Husain putera Sayyidina Al-Imam  'Ali Bin Abi Tholib KRW dan Sayyidatuna Fathimah Az-Zahro'  Al-Batul RA Binti Nabi Muhammad Al-Rosul SAW (Dimakamkan di Karbala', Iraq);*
*4. Sayyidina Al-Imam ‘Ali Zainal ‘Abidin Al-Sajjad RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*5. Sayyidina Al-Imam Muhammad Al-Baqir RA Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*6. Sayyidina Al-Imam Ja’far As-Shodiq RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*7. Al-Sayyid Al-Imam 'Ali Al-'Uroidli RA (Dimakamkan Di Al-Madinah Al-Munawwaroh);*
*8. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad An-Naqib RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);*  
*9. Al-Sayyid Al-Imam  ‘Isa An-Naqib Ar-Rumi Al-Bashri RA (Dimakamkan Di Bashroh Iraq);*  
*10. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad al-Muhajir Ila Alloh RA (Dimakamkan Di Al-Husayyisah, Hadlromaut, Yaman):*
*11. Al-Sayyid Al-Imam ‘Ubaidillah RA (Dimakamkan Di Hadlromaut, Yaman):*
*12. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi Al-Mubtakir RA (Dimakamkan Di Sahal, Yaman):*
*13. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Sohibus Shouma’ah RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*14. Al-Sayyid Al-Imam  'Alawi RA (Dimakamkan di Bait Jabir, Hadlromaut, Yaman);*
*15. Al-Sayyid Al-Imam  'Ali Kholi’ Qosam RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*16. Al-Sayyid Al-Imam Muhammad Shohib Mirbath RA (Dimakamkan Di Zhifar,  Hadlromaut, Yaman);*
*17. Al-Sayyid Al-Imam 'Alawi 'Ammil Faqih RA (Dimakamkan Di Tarim,  Hadlromaut, Yaman);*
*18. Al-Sayyid Al-Imam Al-Amir ‘Abdul Malik Al-Muhajir Ila Alloh Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*19. Al-Sayyid Al-Imam Abdulloh 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*20. Al-Sayyid Al-Imam Ahmad Syah Jalal @ Ahmad Jalaluddin 'Azmatkhan RA (Dimakamkan Di Naserabad, India);*
*21. Al-Sayyid Al-Imam Al-Syaikh Muhammad Jumadil Kubro @ Jamaluddin Al-Husein Al-Akbar 'Azmatkhan (Dimakamkan Di Troloyo, Trowulan Mojokerto, Dan Ada Yang Berpendapat Dimakamkan Di Wajo Sulawesi);*
*22. Al-Sayyid  ‘Ali Nurul ‘Alam;*
*23. Al-Sayyid ‘Umdatuddin Abdulloh;*
*24. Kanjeng Sunan Gunung Jati @ Syarif Hidayatulloh;*
*25. Panembahan Pasarean / Pangeran Muhammad Tajul Arifin;*
*26. Panembahan Sedang Kemuning;*
*27. Panembahan Ratu Cirebon I;*
*28. Panembahan Mande Gayam;*
*29. Panembahan Giri Laya/ Panembahan Ratu Cirebon II ( 1649 – 1677 ):*
*30. RATU AYU KATIJA / RATU AYU KHOTIJAH / Mbah Ratu Ayu Ibu Bangil, alias Ratu Ayu Winaon (Syarifah Khodijah) dimakamkan di Bangil Pasuruan ( 1650 – 1700 an );*

*Al-Fatihah....*

🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻

Adapun ke Silsilah Genealogi ke Winongan Pasuruan sebagai berikut:

1. Muhammad Raja Dzi Raja Wa 'Abqory 'Alsya;
2. AL-USTADZ ABDUL HAMID:
3. KH. ABDUL MUDJIB;
4. NYAI NASHIHAH Dimakamkan Di Sedodol;
5. Nyai Marfu'ah dimakamkan Di Serambi Winongan;

Al-Fatihah...


1.A. Dina Islami; 1.B. Muhammad Nur;
2. NYAI HJ. NASHIHATUL UMMAH:
3. KH. ABDUL MUDJIB;
4. NYAI NASHIHAH Dimakamkan Di Sedodol;
5. Nyai Marfu'ah dimakamkan Di Serambi Winongan;

Al-Fatihah....

1. A. Himmatul Mawlidiyyah; 1. B. 'Izzatun_Nuriyyah; 1.C. Muhammad Sidis_Sadat;
2. AL-USTADZAH HJ. ALFU LAILAH:
3. KH. ABDUL MUDJIB;
4. NYAI NASHIHAH Dimakamkan Di Sedodol;
5. Nyai Marfu'ah dimakamkan Di Serambi Winongan;


Al-Fatihah...


Silsilah Emas Nasab Mulia Nabi Muhammad Shollallohu 'alaihi wa Sallam dalam Kitab Siroh An-Nabawiyah Ibnu Hisyam :

ذِكْرُ سَرْدِ النَّسَبِ الزَّكِيِّ مِنْ مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ ، إلَى آدَمَ عَلَيْهِ السَّلَامُ قَالَ أَبُو مُحَمَّدٍ عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ هِشَامٍ ( النَّحْوِيُّ ) : هَذَا كِتَابُ سِيرَةِ رَسُولِ اللَّهِ صَّلى اللَّهُ عَلَيْهِ وَآلِهِ وَسَلَّمَ . قَالَ : مُحَمَّدُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ ، وَاسْمُ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ : شَيْبَةُ بْنُ هَاشِمٍ وَاسْمُ هَاشِمٍ : عَمْرُو بْنُ عَبْدِ مَنَافٍ وَاسْمُ عَبْدِ مَنَافٍ : الْمُغِيرَةُ بْنُ قُصَيٍّ ، ( وَاسْمُ قُصَيٍّ : زَيْدُ ) بْنُ كِلَابِ بْنِ مُرَّةَ بْنِ كَعْبِ بْنِ لُؤَيِّ بْنِ غَالِبِ بْنِ فِهْرِ بْنِ مَالِكِ بْنِ النَّضْرِ بْنِ كِنَانَةَ بْنِ خُزَيْمَةَ بْنِ مُدْرِكَةَ ، وَاسْمُ مُدْرِكَةَ : عَامِرُ بْنُ إلْيَاسَ بْنِ مُضَرَ بْنِ نِزَارِ بْنِ مَعَدِّ بْنِ عَدْنَانَ بْنِ ( أُدٍّ ، وَيُقَالُ ) : أُدَدُ بْنُ مُقَوِّمِ بْنِ نَاحُورَ بْنِ تَيْرَحَ بْنِ يَعْرُبَ بْنِ يَشْجُبَ بْنِ نَابِتِ بْنِ إسْمَاعِيلَ بْنِ إبْرَاهِيمَ - خَلِيلِ الرَّحْمَنِ - بْنِ تَارِحٍ ، وَهُوَ آزَرُ بْنُ نَاحُورَ بْنِ سَارُوغَ بْنِ رَاعُو بْنِ فَالَخٍ بْنِ عَيْبَرِ بْنِ شالَخٍ بْنِ أرْفَخْشَذَ بْنِ سَامِ بْنِ نُوحِ بْنِ لَمْكَ بْنِ مُتَوَشْلِخَ بْنِ أَخْنُوخَ ، وَهُوَ إدْرِيسُ النَّبِيُّ فِيمَا يَزْعُمُونَ وَاَللَّهُ أَعْلَمُ ، وَكَانَ أَوَّلَ بَنِي آدَمَ أُعْطَى النُّبُوَّةَ ، وَخَطَّ بِالْقَلَمِ - ابْنِ يَرْدِ بْنِ مُهْلَيِلِ بْنِ قَيْنَنَ بْنِ يانِشَ بْنِ شِيثِ بْنِ آدَمَ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ .

Mulai dari Muhammad shollallohu 'alaihi wasallam sampai Adam 'alaihis salaam :
1. Muhammad SAW
2. Ibn 'Abdullah
3. Ibn 'Abdul Muttolib (namanya Syaibah)
4. Ibn Hasyim (namanya 'Amr)
5. Ibn 'Abdi Manaf ( namnya Al-Mughiroh)
6. Ibn Qushoy (namanya Zaid)
7. Ibn Kilab
8. Ibn Murroh
9. Ibn Ka'ab
10. Ibn Lu'ay
11. Ibn Gholib
12. Ibn Fihr
13. Ibn Malik
14. Ibn Nadhr
15. Ibn Kinanah
16. Ibn Khuzaimah
17. Ibn Mudrikah (namanya 'Amir )
18. Ibn Ilyas
19. Ibn Mudlor
20. Ibn Nizar
21. Ibn Ma'ad
22. Ibn 'Adnan
23. Ibn Udad
24. Ibn Muqowwam
25. Ibn Nakhur
26. Ibn Tairoh
27. Ibn Ya'rubbin
28. Ibn Yasy-jub
29. Ibn Nabit
30. Ibn Isma'il
31. Ibn Ibrahim yang bergelar Kholilur Rohman
32. Ibn Tarih yaitu Azar
33. Ibn Nahuro
34. Ibn Saru'a
35. Ibn Ro'wu
36. Ibn Falakh
37. Ibn 'Aibar
38. Ibn Syalakh
39. Ibn Arfakhsyadz
40. Ibn Sam
41. Ibn Nuh
42. Ibn Lamak
43. Ibn Mutawasy-likh
44. Ibn Ukhnukh yaitu Nabi Idris sebagaimana yang disangkakan.
45. Ibn Yardi
46. Ibn Muhlayil
47. Ibn Qoinan
48. Ibn Yanisy
49. Ibn Syits
50. Ibn Adam shollallohu 'alaihi wa sallam.



Silsilah Emas Nasab Mulia Nabi Muhammad SAW hingga Nabi Adam AS:
================================

1. Baginda Nabi Muhammad Shallalahu ‘Alaihi Wasallam
2. Bin Abdullah
3. Bin Abdil Muthallib (Syaibah)
4. Bin Hasyim (Amrun)
5. Bin Abdi Manaf (Mughiroh)
6. Bin Qushoi (Zaid)
7. Bin Kilab
8. Bin Murroh
9. Bin Ka’ab
10. Ibni Luay
11. Bin Gholib
12. Bin Fihr (julukannya adlh Quraisy yg kemudian suku ini dinisbatkan kepadanya)
13. Bin Malik
14. Bin Nadlr (Qois)
15. Bin Kinanah
16. Bin Khuzaimah
17. Bin Mudrikah (amir)
18. Bin Ilyas
19. Bin Mudlor
20. Bin Nizar
21. Bin ma’add
22. Bin Adnan
23. Ibnu Udad
24. Bin Hamaisa’
25. Bin Salaman
26. Bin ‘Awash
27. Ibni Bawash
28. Bin Qomwal
29. Bin Ubay
30. Bin ‘Awam
31. Bin Nasyid
32. Bin Hiza
33. Bin Buldas
34. Bin Yadlav
35. Bin Thabakh
36. Bin Jahim
37. Bin Nahisy
38. Bin Makho
39. Bin ‘Aidl
40. Bin ‘Abqor
41. Bin Ubaid
42. Bin Addi’a
43. Bin Hamdan
44. Bin Sanbar
45. Bin Yatsroba
46. Bin Yahzan
47. Bin Yalhan
48. Bin Ar’awa
49. Bin ‘Aidl
50. Bin Disyan
51. Bin ‘Aishor
52. Bin Afnad
53. Bin Ayham
54. Bin Maqhsor
55. Bin Nahits
56. Bin zarah
57. Bin Sama (BENZEMA)
58. Bin Maza
59. Bin ‘Audloh
60. Bin ‘arom
61. Bin Qoidar
62. Bin Isma’il
63. Bin Ibrohim ‘alaihimassalam
64. Ibnu Tarokh (AZAR)
65. Bin Nahur
66. Bin Saru’ / Sarugh
67. Bin Ra’u
68. Bin Falakh
69. Bin ‘Abar
70. Bin Syalakh
71. Bin Arfakhsyad
72. Bin Sam
73. Bin Nuh ‘Alaihis Salam
74. Ibni Lamuk
75. Bin Matusyalkho
76. Bin Akhnukh (Beliau yang dikatan Nabi Idris ‘Alaihis salam)
77. Bin Yard
78. Bin Mahlaa il
79. Bin Qinan
80. Bin Anusy
81. Bin Syits
82. bin Adam ‘Alaihimas Sholatu Was Salamu  Wa Alihim Wa Rohmatullohi Wa Barokatuh. 



NB:
=====
RELATIVITAS NASAB
Oleh : DR. Syaiful Abdullah SH. MH 

Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA, Bahwasannya Rasul SAW dalam keadaan berdiri tatkala Allah Azza Wa Jalla menurunkan ayat :

وَأَنْذِرْ عَشِيرَتَكَ الْأَقْرَبِينَ
Dan berilah peringatan kepada kerabat-kerabatmu yang terdekat [QS Asy-Syu’ara’ : 124], Beliau kemudian bersabda :
يَا مَعْشَرَ قُرَيْشٍ أَوْ كَلِمَةً نَحْوَهَا اشْتَرُوا أَنْفُسَكُمْ لَا أُغْنِي عَنْكُمْ مِنْ اللَّهِ شَيْئًا يَا بَنِي عَبْدِ مَنَافٍ لَا أُغْنِي عَنْكُمْ مِنْ اللَّهِ شَيْئًا يَا عَبَّاسُ بْنَ عَبْدِ الْمُطَّلِبِ لَا أُغْنِي عَنْكَ مِنْ اللَّهِ شَيْئًا وَيَا صَفِيَّةُ عَمَّةَ رَسُولِ اللَّهِ لَا أُغْنِي عَنْكِ مِنْ اللَّهِ شَيْئًا وَيَا فَاطِمَةُ بِنْتَ مُحَمَّدٍ سَلِينِي مَا شِئْتِ مِنْ مَالِي لَا أُغْنِي عَنْكِ مِنْ اللَّهِ شَيْئًا
 “Wahai orang Quraisy (atau kalimat semacam itu), selamatkanlah diri kalian karena aku tidak dapat menolong kalian sedikit pun dari Allah. Wahai Bani ‘Abdi Manaf, aku tidak dapat menolong kalian sedikit pun dari Allah. Wahai ‘Abbas bin ‘Abdul Muthollib, aku tidak dapat menolongmu sedikit pun dari Allah. Wahai Shafiyah bibi Rasulullah, aku tidak dapat menolongmu sedikit pun dari Allah. Wahai Fatimah puteri Muhammad, mintalah padaku apa yang engkau mau dari hartaku, sesungguhnya aku tidak dapat menolongmu sedikit pun dari Allah.” [HR. Bukhari dan Muslim].

Nasab atau keturunan adalah salah satu perkara yang dibanggakan manusia. Hal ini terbukti, jika seseorang hendak menikah maka ia akan mempertimbangkan perihal nasab bahkan di kalangan tertentu nasab menjadi pertimbangan nomor satu dari faktor lainnya. 

Nasab juga merupakan salah satu dari lima maqasid al-syariah Ad-Dlaruriyat yaitu (agama (ad-din);  jiwa (an-nafs); akal (al-‘aql); keturunan (an-nasl); harta (al-mal). Hal ini terbukti bahwa Islam telah mengharamkan untuk menyebut nama ayah angkat di belakang nama seseorang sebagaimana disebutkan dalam [QS Al-Ahzab :5]

Nasab juga dianggap penting dalam islam, terbukti Nabi SAW memerintahkan kita untuk mempelajarinya. Diriwayatkan dari Abu Hurairah RA, Rasul SAW bersabda :

تَعَلَّمُوا مِنْ أَنْسَابِكُمْ مَا تَصِلُونَ بِهِ أَرْحَامَكُمْ فَإِنَّ صِلَةَ الرَّحِمِ مَحَبَّةٌ فِي الْأَهْلِ مَثْرَاةٌ فِي الْمَالِ مَنْسَأَةٌ فِي الْأَثَرِ
Pelajarilah dari silsilah nasab kalian, agar kalian mengenali tali darah kalian, sebab menyambung tali darah dapat menambah kasih sayang dalam keluarga, menambah harta dan dapat menambah usia. [HR Turmudzi]

Namun demikian perlu disadari bahwa nasab saja tidak cukup menjadikan seseorang mulia di sisi Allah SWT. Bahkan nasab akan tidak berarti apa-apa jika tidak diiringi oleh Akhlak terpuji seperti yang dimiliki oleh nenek moyangnya. Hal inilah yang dipesankan oleh Nabi SAW kepada Sayyidah Fathimah RA dalam hadits utama di atas. “Wahai Fatimah puteri Muhammad, mintalah padaku apa yang engkau mau dari hartaku, sesungguhnya aku tidak dapat menolongmu sedikitpun dari Allah.” [HR. Bukhari dan Muslim].

Ketahuilah, Kedudukan mulia di akhirat nanti adalah timbal balik dari amal shalih dari seseorang, bukan hasil ongkang-ongkang kaki dari nasabnya. Allah SWT berfirman : 
فَإِذَا نُفِخَ فِي الصُّورِ فَلَا أَنْسَابَ بَيْنَهُمْ يَوْمَئِذٍ وَلَا يَتَسَاءَلُونَ
“Apabila sangkakala sudah ditiup maka tidaklah ada lagi pertalian nasab di antara mereka pada hari itu, dan tidak ada pula mereka saling bertanya.” (QS. Al Mu’minun: 101)

Senada dengan ayat ini, Baginda Nabi SAW bersabda: 
وَمَنْ بَطَّأَ بِهِ عَمَلُهُ لَمْ يُسْرِعْ بِهِ نَسَبُهُ
“Barangsiapa yang lamban amalnya, maka nasabnya tidak bisa mengejarnya” [HR Muslim]

Imam Nawawi menjelaskan Hadits ini, Beliau berkata :
معناه : من كان عمله ناقصا ، لم يلحقه بمرتبة أصحاب الأعمال ، فينبغي ألا يتكل على شرف النسب ، وفضيلة الآباء ، ويقصر في العمل .
Makna hadits ini adalah barang siapa yang amalnya kurang, maka ia tidak akan menemui kedudukan mulia orang-orang yang beramal. Maka hendaknya orang tidak mengandalkan nasab yang mulia dan keutamaan nenek moyangnya namun ia sembrono dalam beramal. [Syarah Muslim]

Dengan demikian, hadits ini menunjukkan bahwa amalanlah yang menaikkan derajat hamba menjadi mulia di akhirat. Hal ini selaras dengan firman Allah Ta’ala : 
وَلِكُلٍّ دَرَجَاتٌ مِمَّا عَمِلُوا
“Dan bagi masing-masing mereka derajat menurut apa yang telah mereka kerjakan” [QS Al-An’am: 132]

Bahkan nasab akan terputus di sisi Allah jika seseorang berprilaku yang tidak sesuai dengan akhlak terpuji dari nenek moyangnya. Lihatlah, tatkala Nabi Nuh ingin menyelamatkan anaknya karena Nabi nuh memperhatikan hubungan nasabnya. Allah SWT menceritakan hal ini: 
وَنَادَى نُوحٌ رَبَّهُ فَقَالَ رَبِّ إِنَّ ابْنِي مِنْ أَهْلِي
Dan Nuh berseru kepada Tuhannya sambil berkata: "Ya Tuhanku, sesungguhnya anakku termasuk keluargaku" [QS Hud : 45]
Namun lihat apa jawaban Allah SWT :
قَالَ يَانُوحُ إِنَّهُ لَيْسَ مِنْ أَهْلِكَ إِنَّهُ عَمَلٌ غَيْرُ صَالِحٍ 
Allah berfirman: "Hai Nuh, sesungguhnya dia bukanlah termasuk keluargamu, sesungguhnya (perbuatan)nya perbuatan yang tidak baik. [QS Hud : 46]

Orang yang membanggakan nasab dan garis keturunannya yang  mulia namun prilakunya kontras dengan akhlaqul karimah ayahnya atau nenek moyangnya maka mereka adalah orang yang tertipu.

Imam Ghazali mengingatkan hal ini :
وَمَنْ ظَنَّ أَنَّهُ يَنْجُو بِتَقْوَى أَبِيهِ كَمَنْ ظَنَّ أَنَّهُ يَشْبَعُ بِأَكْلِ أَبِيهِ، وَيَرْوَى بِشُرْبِ أَبِيهِ، وَيَصِيرُ عَالِمًا بِعِلْمِ أَبِيهِ، وَيَصِلُ إِلَى الْكَعْبَةِ وَيَرَاهَا بِمَشْيِ أَبِيهِ. 
Barang siapa yang menyangka bahwa ia akan selamat karena ketaqwaan ayahnya maka sama halnya ia menyangka akan menjadi kenyang sebab ayahnya makan, Segar sebab ayahnya minum, menjadi alim sebab ilmu yang dimiliki ayahnya, bisa mencapai ka’bah dan melihatnya sebab ayahnya pergi kesana. [Ihya Ulumuddin]

Maka dari itu berprilakulah seperti prilaku nenek moyangmu yang mulia suapaya nasab ini tetap diakui di akhirat kelak. Jika Sayyidah Fatimah RA saja puteri Nabi SAW -manusia paling mulia di muka bumi- tidak bisa ditolong oleh ayahnya sendiri, lantas bagaimanakah dengan keturunan selainnya? Maka Nasab itu relatif. Orang yang mulia perangainya maka nasab akan menambah kemuliaan dirinya namun jika seseorang jelek perilakunya maka jangan harapkan nasabnya akan bermanfaat baginya. 

Wallahu A’lam...

Semoga Allah SWT senantiasa berkenan anugerahi kita kemampuan untuk selalu berperilaku baik dan selalu beramal shalih sehingga setiap kita akan menjadi orang yang mulia di sisi Allah SWT dan mendapatkan ridloNya. Aamiiin...