ABDUL HAMID MUDJIB HAMID BERSHOLAWAT

Senin, 18 Juni 2018

APA UCAPAN "MOHON MAAF LAHIR BATIN" SUDAH MENGAHAPUS KESALAHAN KITA PADA ORANG LAIN ?

📎 APA HANYA DENGAN UCAPAN  "MOHON MAAF LAHIR BATIN" SUDAH MENGAHAPUS KESALAHAN KITA PADA ORANG LAIN ?

📚 إحياء علوم الدين صـ ١٢٨ جـ ٨

وعليه أن يعرفه قدر جنايته وتعرضه له فالاستحلال المبهم لا يكفي وربما لو عرف ذلك وكثرة تعديه عليه لم تطب نفسه بالإحلال وادخر ذلك في القيامة ذخيرة يأخذها من حسناته أو يحمله من سيئاته.

"Wajib bagi orang yang ingin meminta maaf untuk memberitahukan kepada orang ingin di mintai maaf jenis-jenis kesalahannya secara terperinci, karena meminta maaf secara umum tidaklah cukup, bisa jadi orang yang di mintai maaf tersebut jika mengetahui jenis kesalahan orang yang ingin meminta maaf yang sesungguhnya, dia tidak akan memaafkannya dan menyimpan kesalahan tersebut hingga hari kiamat dengan tujuan untuk mengambil amal kebaikan orang yang berbuat salah tersebut padanya sebagai tebusan dari kesalahannya atau dia akan menimpakan dosa-dosanya pada orang tersebut."

Refrensi : Kitab Ihya' Ulumuddhin, hlm 128, Juz 8

Tidak ada komentar:

Posting Komentar