ABDUL HAMID MUDJIB HAMID BERSHOLAWAT

Jumat, 16 Maret 2018

Terjemahan Kitab Kuno Negara Kerthabumi karya Pangeran Wangsakerta tahun 1670 | Ranji Sarkub

Terjemahan Kitab Kuno Negara Kerthabumi karya Pangeran Wangsakerta tahun 1670 | Ranji Sarkub
http://ranji.sarkub.com/terjemahan-kitab-kuno-negara-kerthabumi-karya-pangeran-wangsakerta-tahun-1670/

===============
NB;
Copas hasil diskusi;
===============
[17/3 04.34]  Sayyid ibrahim asmaraqandi ayah sunan ampel, kakek sunan bonang, giri dan drajat menuntut ilmu di Samarkand.. sehingga mazhabnya Hanafi.
[17/3 04.34]

: Sedangkan sunan kalijaga / abdus syahid azmatkhan belajar mazhab hanafi dari sunan bonang / ibrahim azmatkhan, mazhab syafei dari sunan gunung jati / syarif hidayatullah azmatkhan dan mazhab syiah dari syeikh siti jenar / abdul jalil azmatkhan.. bahkan menjadi menantu syeikh siti jenar.. tambah lagi spiritual jawa yang mensinkretisasi hindu dan budha makanya beliau cenderung inklusif dan sinkretis .

[17/3 04.34] : Kalo sunan gunung jati syarif hidayatullah dan kluarga menuntut ilmu di mesir maka syafei

[17/3 04.34] : Sedangkan Syeikh Sidi Jenar / Sayyid Abdul Jalil Azmatkhan menuntut ilmu di Persia maka syiah

[17/3 04.45] : Makanya utk mazhab sunan kalijaga.. data cirebon juga beda nyebut .. data nagarakretabumi menulis bliau syiah tapi data carita purwaka caruban nagari tidak menyebut syiah hanya pernah menimba ilmu ke Syeikh Siti jenar yang syiah.

[17/3 04.45] : Aku ga percaya sunan kali jaga syiah krn murid muridnya ga ada yg di khisas oleh raden patah demak dan sunan kudus

[17/3 04.45] : Jadi ada yang dieksekusi tapi yang masih hidup juga banyak.. bahkan dalam data nagarakretabumi.. akhirnya Syiah berhasil membentuk kerajaan Islam Pajang dan Mataram 🙏

[17/3 04.45] : Eksekusinya tahun 1517 jadi masuk abad 16.

[17/3 04.45] : Yang jadi masalah kala itu utamanya karena politik

[17/3 04.45] : Dari berbagai tokoh syiah  nusantara kala itu .. yang diberitakan di naskah nagarakretabhumi hanya ada 2 tokoh yang dikabarkan di eksekusi ... yakni syeikh siti jenar dan ki ageng pengging..

[17/3 04.45] : Jadi karena para wali memang dari berbagai mazhab.. jadi bukan hal yang pas utk kita perdebatkan..

[17/3 04.45] : Tapi syiah masuk jawa betul abad 14 yakni maulana malik ibrahim dari kashan persia masuk tahun 1371

[17/3 04.45] : Jadi kala itu.. pihak demak mengeksekusi 2 tokoh tadi karena khawatir Pengging yang Syiah hendak lepas dari Demak dan berkuasa sendiri..

[17/3 04.45] : Artinya dari berbagai versi sejarah.. yang jelas ini adalah masalah politik antara Demak VS Pengging ...

[17/3 04.45] : Yg udah ana baca memang ada 2 yg dieksekusi.. tapi intinya ini adalah masalah politik antara demak vs pengging.. latar belakangnya dalam berbagai sejarah .. versinya krn beda mazhab fiqih utk pengaturan kekuasaan versi lain krn dikawatirkan membingungkan awam masalah ilmu hakekat / wahdatul wujud.

[17/3 04.45] : Karena persaingan antara kekuatan Demak dan Pengging.

[17/3 04.45] : Kalo menurut nagarakretabhumi... syiah nusantara tidak habis.. bahkan berhasil mendirikan kerajaan Pajang dan Mataram. Tapi kemudian hari krn kedekatan dengan Cirebon.. kemudian hari Mataram berangsur menjadi Suni Syafei...

[17/3 04.45] : Tapi memang demak bermazhab suni hanafi dan pengging bermazhab syiah.

[17/3 04.45] : Ada versi krn beda mazhab.. ada versi krn masalah beda cara menyampaikan ke publil masalah wahdatul wujud.

[17/3 04.45] : Nabi Muhammad SAW. bersabda :

“Aku berikan jaminan rumah di dasar surga bagi orang yang meninggalkan debat meskipun dia berada dipihak yang benar. Dan aku menjaminkan sebuah rumah ditengah surga bagi orang yang meninggalkan dusta meskipun dalam keadaan bercanda. Dan aku akan menjamin sebuah rumah dibagian teratas surge bagi orang yang membaguskan akhlaknya.” (HR. Abu Dawud)
=========

Copas nyi lina:

[16/3 21:22] Tubagus Nurfadhil: [16/3 21:08] Tb. M Nurfadhil Tirtayasa: Para penganut syiah di jawa timur ingin mendirikan sebuah kerajaan tersendiri di penggiring.Kyai ageng kebo kenongo ingin menjadi raja dan tidak mau di perintah di bawah kekuasaan demak, karena ia menurut saja perintah dan mendapat persetujuan dari syekh lemahabang, para pembesar wilayah

(55) yang menganut syiah mengadakan persahabatan (komplotan/klik) kepada kyai geng pengging, oleh karena itu raden patah memerintahkan sunan kudus dengan membawa bala pasukan, mendatangi pengging, lalu bala pasukan demak menyerbu bala pasukan pengging .Di situ kyai geng pengging di bunuh oleh sunan kudus.Keinginannya untuk mendirikan kerajaan gagal
[16/3 21:09] Tb. M Nurfadhil Tirtayasa: Selanjutnya raden patah dan sunan

(56) Cirebon menghendaki agar orang-orang penganut syiah semuanya di tangkap dan di bunuh.Akan tetapi kehendak mereka ini di cegah oleh para sang penasehat di antarannya pangeran cakrabuwana, syekh bentong, pangeran panjunan, sunan kalijaga senapati pangeran carbon dan beberapa pemuka kerajaan wilayah di cirebon.Akhirnya kehendak mereka itu di urungkan
[16/3 21:12] Tb. M Nurfadhil Tirtayasa: Jadi dalam hal ini.. tidak semua dihabisi sebagaimana penjelasan ana tadi.. tapi tokoh2 yg terkait utk pendirian kerajaan Pengging lepas dari Demak saja yang di eksekusi..
[16/3 21:15] Tb. M Nurfadhil Tirtayasa: Adapun yang menganutnya Syiah, bukankah ajarannya Syekh Lemahabang, dan banyak murid-muridnya di Jawa Timur dan Jawa Barat, Diantaranya adalah masing-masing Ki Kebo Kenongo ialah Kyai Geng pengging, menjadi Bupati Pengging, lalu Pangeran Panggung, Sunan Geseng, Ki Lontang, Ki Datuk fardhun dari keeling, ki jaka tingkir, kayai ageng butuh ialah kimas manca, ki gedeng lemahputih, pangeran jagasatru, ki gedeng tedeng, ki anggraksa, ki buyut kalijaga, ki gedeng sampiran, ki gedeng trusmi, ki gedeng carbon girang, pangeran carbon, ki buyut weru, ki buyut kemlaka, ki buyut truwag, ki buyut tukmudal, dipati cangkwang, pangeran panjunan, syekh duyuskani, ialah pangeran kejaksan namannya yang lain, pangeran kejawanan, pangeran cucimanah, pangeran mungsi, dipati suraneggala, ki gedeng ujung gebang, ki gedeng panguragan, ki gedeng ender, ki buyut bojong, ki buyut kedongdong, dan banyak lagi lainya
[16/3 21:15] Tb. M Nurfadhil Tirtayasa: Sedangkan sunan kalijaga mula-mula penganut hanafi, lalu syiah.Setelah syekh lemahabang wafat murid-muridnya banyak di jawa timur dan jawa barat, beberapa di antarannya ialah kyai ageng pamanahan, kyai geng sela, ialah ki juru mertani namannya yang lain, Pangeran Trenggono, Sutawijaya.
[16/3 21:17] Tb. M Nurfadhil Tirtayasa: Jadi kalo secara murni mazhab.. nggk ada masalah.. karena para wali memang beraneka mazhab.. yang jadi masalah saat mau mendirikan kerajaan tersendiri lepas terpisah dari Demak.
[16/3 21:23] Tubagus Nurfadhil: Teh itu udah aq copy paste dari yg teteh kirim.. udah jangan debat mulu..
[16/3 21:23] 💞 Queen Nyai 💞💞💞: Iya hahaha
[16/3 21:24] 💞 Queen Nyai 💞💞💞: Itu bang @fadhil nafsu debat 16 jam aku kan cape
[16/3 21:24] 💞 Queen Nyai 💞💞💞: Kamu tahu aku kalo cape jadi naik pitam 🤣
[16/3 21:25] Tubagus Nurfadhil: Teteh ada benarnya .. tapi dia juga ada benarnya.. maksud dia.. konfliknya lebih dari karena masalah politik lepas dari demak.. jadi ya sudah lah sama2 benar.. sing akur tho 👍😅
[16/3 21:26] 💞 Queen Nyai 💞💞💞: Nah itu ada nama nama nya ...copy halamannya blm
[16/3 21:27] 💞 Queen Nyai 💞💞💞: Lho kan yg jadi perdebatan awal itu syech siti jenar syiah dan di kisas bahasa saya bantai
[16/3 21:27] Tubagus Nurfadhil: Itu copy paste dari http://ranji.sarkub.com/terjemahan-kitab-kuno-negara-kerthabumi-karya-pangeran-wangsakerta-tahun-1670/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar