ABDUL HAMID MUDJIB HAMID BERSHOLAWAT

Rabu, 14 November 2012

PARA PELAYAN ROSULULLOH SAW

 ===================

PARA PELAYANAN DAN HAMBA SAHAYA RASULULLOH SAW

--------------------------
Anas bin Malik. Di antara pelayan-peIayan laki-laki Rasulullah ialah Anas bin Malik Al Anshari. Ia adalah pelayan yang paling khusus di antara pelayan-pelayan lainnya. Ia telah melayani Rasulullah sejak beliau tiba di Madinah hingga wafat. “Selama lebih dari 20 tahun aku mengabdikan diriku kepada Rasulullah, belum pernah sekalipun beliau bertanya apa yang sedang atau tidak aku lakukan.” kata Anas bin Malik.
Abdullah bin Mas’ud. Ia mengurus siwak dan sandal Rasulullah. Jika Rasulullah berdiri, maka keduanya diberikannya kepada beliau, dan jika Rasulullah duduk, maka keduanya diletakkannya di lengannya. Ia berjalan di hadapan Rasulullah dengan sebatang tongkat hingga beliau memasuki biliknya. Rasulullah sesungguhnya tidak suka diperlakukan seperti ini. Itulah sebabnya Abdullah melakukannya dengan memaksa. Selebihnya, Abdullah kebanyakan hanya menemani Rasulullah saja daripada melakukan sesuatu.
Mu’aiqib Al Dausi. Ia adalah pengurus khatim Rasulullah. Riwayat Mu’aiqib tidak tercatat dengan jelas. Tidak ada catatan kapan Mu’aiqib bersama Rasulullah dan sampai kapan.
Uqbah bin Amir al Juhny. Ia mengurus baghal (hewan tunggangan sejenis keledai) Rasulullah dan dia pula lah yang bertugas menuntunnya di dalam perjalanan.
Asla’ bin Syarik. Ia adalah pengurus unta Rasulullah dan yang menuntunnya untuk beliau. Sama seperti Uqbah, tugas Asla’ adalah mengurusi hewan tunggangan Rasulullah. Hewan ibarat ujung tombak pergerakan dakwah Islam di masa masa awal. Tanpa hewan yang kuat dan sehat, maka urusan dakwah bisa terganggu. Itulah sebabnya para sahabat berebut untuk merawat hewan hewan Rasulullah. Tapi, seperti juga Anas bin Malik, baik Asla’ maupun Uqbah semua bekerja tidak pernah diminta oleh Rasulullah.
Bilal bin Rabbah. Seorang bekas budak yang kehidupan sehari harinya dibelanjai oleh beliau. Tapi sejatinya ia sudah dimerdekakan oleh Abu Bakar Shiddiq. Bilal sangat mencintai Rasulullah, ketika Rasulullah wafat, Bilal yang sehari harinya bertugas melantunkan azan shalat, tidak mau lagi azan. Bilal merasa tidak sanggup mengumandangkan nama Rasulullah pada lafal azan tersebut.
Adapun di antara para pelayan wanita Rasulullah ialah: Amatullah, Khaulah, Maria ibu Raba, dan Maria nenek Mutsanna bin Saleh.
Para hamba sahaya beliau yang sudah beliau merdekakan, dari golongan laki-laki antara lain: (1) Zaid bin Haritsah, yang merupakan pemberian Khadijah untuk beliau sebelum nubuwah dan kemudian diangkat beliau sebagai anak angkat. Ia adalah kecintaan Rasulullah. Kemudian putranya Usamah. Saudara Usamah dari pihak ibunya Aiman bin Ummu Aiman Barakah Al-Habisyiah; (2) Abu Rafi’ adalah seorang Qibthy. Rasulullah membebaskannya ketika ia memberitahukan kabar gembira kepada beliau tentang keislaman Abbas; (3) Syuqran, seperti yang disebutkan di dalam Al Mawaizib dan Shirah Al Halahiya, namanya adalah Salah. Dia seorang Habsy (budak hitam), dan ada pula yang mengatakan orang Parsi; (4) Tsauban; (5) Anjisyah, seorang budak hitam; (6) Rabbah, seorang budak hitam; (7) Yassar, yang kemudian dibunuh oleh orang-orang Persia; (8) Safinah, seorang budak hitam. Dialah yang bertemu dengan seekor singa ketika tersesat di suatu tempat, lalu ia berkata: “Hai singa, aku adalah Rasulullah! Kemudian singa itu berjalan di mukanya sebagai petunjuk jalan; (9) Salman Al-Farisi, asalnya merdeka lalu dijadikan budak secara paksa oleh para penyamun; dan (10) Khasshi, dihadiahkan oleh Muqauqis, disebut juga Ma’bur. Ia tidak masuk Islam, namun tetap sebagai seorang Nasrani.
Mengenai sahaya perempuan, antara lain: Ummu Aiman, Amimah, Sirin dan Qaisar dua orang terakhir ini dihadiahkan oleh Muqauqis kepada beliau bersama-sama dengan Maria, keduanya adalah saudara Maria. Diberitahukan bahwa beliau telah menghadiahkan Sirin kepada Hassan bin Tsabit dan menghadiahkan Qaisar kepada Jahm bin Wais A1 Abadari. Telah disebutkan di muka bahwa Rasulullah pada waktu sakit menjelang ajalnya telah memerdekakan 40 orang hamba sahaya.
=========================================
Diambil dari berbagai sumber.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar