ABDUL HAMID MUDJIB HAMID BERSHOLAWAT

Rabu, 15 November 2017

Imam Abu Hanifah Menangis Setelah Terima Nasehat dari Anak Kecil

*HATI-HATI TERGELINCIR...*

Nu'man bin Tsabit atau yg biasa kita kenal dg Imam Abu Hanifah, atau biasa disebut Imam Hanafi, pernah berjalan berpapasan dg seorang anak kecil yg berjalan mengenakan terompah kayu (bakiak).

Sang Imam berkata:
_"Hati2 Nak dengan terompah kayumu itu, jangan sampai kamu tergelincir ya."_

Anak ini pun tersenyum dan mengucapkan terima kasih atas perhatian Imam Abu Hanifah.

_"Bolehkah saya tahu nama Anda, Tuan?"_ tanya si anak kecil itu tadi.

_"Nu'man namaku"_, jawab Sang Imam.

_"O.. jadi, tuan ya yg selama ini terkenal dg gelar Al-Imam Al-A'zham (Imam Besar) itu..?"_, tanya si anak.

_"Bukan aku yang memberi gelar itu. Masyarakatlah yg menilaiku baik dan memberi gelar itu kepadaku"_, jawab sang Imam.

_"Wahai Imam, maaf ya, berhati-hatilah dg gelar Anda ya. Jangan sampai tuan tergelincir ke neraka kerana gelar itu._
_Terompah kayuku ini mungkin hanya menggelincirkanku di dunia._
_Tetapi gelar Anda itu dapat menjerumuskan Anda ke dalam api yg kekal jika KESOMBONGAN dan KEANGKUHAN menyertainya..."_

Ulama besar yg diikuti banyak umat Islam itupun tersedu2 menangis menerima nasihat 'tajam' dari seorang anak kecil...

Imam Abu Hanifah bersyukur.
Siapa sangka, peringatan yang begitu dalam maknanya, justeru ia datang dari lidah seorang anak kecil...

*******

Marilah kita berhati2 dan TERUS SALING MENGINGATKAN
agar jangan sampai kita tergelincir...

Ketahuilah...
_"TIDAK AKAN MASUK SURGA orang yg dalam hatinya ada sifat sombong, walaupun hanya seberat biji sawi."_
(Hadits riwayat Muslim).

JANGAN MEREMEHKAN NASEHAT,
WALAUPUN DATANGNYA DARI SEORANG 'ANAK INGUSAN'

*اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ عَدَدَ مَا فِي عِلْمِ الله صَلاَةً دَائِمَةً بِدَوَامِ مُلْكِ الله.*

*اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سيّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ سيّدِنَا مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سيّدِنَا إِبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ سيّدِنَا إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ، وَبَارِكْ عَلَى سيّدِنَا مُحَمَّدٍ، وَعَلَى آلِ سيّدِنَا مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى سيّدِنَا إِبْرَاهِيمَ، وَعَلَى آلِ سيّدِنَا إِبْرَاهِيمَ، فِي الْعَالَمِينَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ*


Tidak ada komentar:

Posting Komentar