ABDUL HAMID MUDJIB HAMID BERSHOLAWAT

Rabu, 13 November 2013

Rujuk dengan mantan istri yang habis masa iddahnya

=============

Rujuk dengan mantan istri yang habis masa iddahnya



Pertanyaan :
Assalamu alaikum
Mau tanya, bila suami istri rujuk setelah habis masa iddah itu apa membutuhkan wali nikah ?

( Dari : Muhammad Khoerudin )


Jawaban :
Wa'alaikum salam warohmatulloh wabarokatuh

Apabila seorang lelaki menceraikan istrinya dengan talak satu a5tau talak 2, dan sampai masa iddah wanita yang dicerai habis laki-laki tersebut tidak merujuk istrinya, maka ketika lealki tersebut ingin rujuk lagi dengan wanita tersebut harus diadakan akad nikah lagi dan dengan membayar mahar, itupun apabila wanita tersebutmau kembali kepada mantan suaminya tersebut. Dalilnya adalah firman Alloh;

وَإِذَا طَلَّقْتُمُ النِّسَاء فَبَلَغْنَ أَجَلَهُنَّ فَلاَ تَعْضُلُوهُنَّ أَن يَنكِحْنَ أَزْوَاجَهُنَّ إِذَا تَرَاضَوْاْ بَيْنَهُم بِالْمَعْرُوفِ

“Apabila kalian mentalak isteri-isterimu, lalu habis masa iddahnya, Maka janganlah kalian (para wali) menghalangi wanita-wanita tersebut untuk menikah lagi dengan (mantan)suami-suaminya, apabila telah terdapat kerelaan di antara mereka dengan cara yang baik” (Q.S. Al-Baqoroh : 232)

Wallohu a’lam.

( Dijawab oleh : Muhamad Irfan, Herman Belven's, Ihal Ba QuinKing, Prabu'jihad Al-syahid, Janoe Wathie Cuapcuapz dan Siroj Munir )


Referensi :
Al-Fiqhul Manhaji Ala Madzhabil Imam Asy-Syafi’i, Juz : 4  Hal : 141


Ibarot :
Al-Fiqhul Manhaji Ala Madzhabil Imam Asy-Syafi’i, Juz : 4  Hal : 141

فأما إذا لم يراجعها حتى انقضت عدتها، فإنها تصبح بذلك بائنة منه، وعندئذ سبيل إليها إلا بعقد ومهر جديدين، باختيار منها، كزوج جديد
ودليل ذلك: قول الله عز وجل : وإذا طلقتم النساء فبلغن أجلهن فلا تعضلوهن أن ينكحن أزواجهن إذا تراضوا بينهم بالمعروف
 
sumber:http://www.fikihkontemporer.com/2013/05/rujuk-dengan-mantan-istri-yang-habis.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar